Bagaimana cara efektif membersihkan perhiasan emas tanpa harus keluarkan uang dan yang tentunya bisa Anda lakukan di rumah? Saat kilau emas mulai memudar, biasanya yang sering kita lakukan adalah membawa perhiasan emas yang kita miliki ke toko emas untuk dibersihkan atau disepuh ulang sehingga kilau emas dapat kembali seperti semula. Tapi Anda harus mengeluarkan uang yang cukup untuk itu.
Sebenarnya, tidak mesti Anda selalu melakukan hal itu. Karena Anda dapat melakukannya sendiri di rumah dan yang pasti Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar. Di sini akan kami berikan beberapa tips untuk membuat perhiasan Anda kembali berkilau yang tentunya bisa Anda lakukan di rumah dengan cara yang mudah dan tanpa keluarkan banyak uang.
Anda bisa mengembalikan kilau pada cincin, gelang, kalung dan perhiasan emas lainnya dengan beberapa metode yang bisa Anda lakukan di rumah.
1. Pasta gigi
Ini cara paling umum dan paling mudah untuk di lakukan. Ambil saja pasta gigi menggunakan sikat gigi bekas, kemudian gosok-gosokkan pada emas Anda. Entah itu cincin, kalung, anting ,gelang atau lain sebagainya. Pasta gigi tidak hanya baik untuk menjaga kebersihan gigi dan membuat gigi lebih putih bersinar. Namun juga cukup ampuh untuk menjaga kilau segala jenis perhiasan, kecuali mutiara.
Pasta gigi sebagai zat abrasif ringan juga bisa dimanfaatkan untuk melonggarkan akumulasi kotoran yang menempel pada perhiasan Emas Anda sehingga perhiasan bisa kembali kinclong seperti semula.
- Campurkan 2,5 cm pasta gigi dengan sedikit air agar pasta tidak terlalu kental.
- Kemudian gosok permukaan perhiasan Emas dengan sikat lembut menggunakan pasta yang telah dicampur air tersebut, sehingga bisa membersihkan seluruh bagian permukaan perhiasan emas termasuk celah-celah yang sulit terjangkau.
- Setelah itu, bilas dengan air hingga bersih dan keringkan menggunakan lap atau kain lembut.
Cara ini efektif digunakan untuk membersihkan perhiasan emas yang menggunakan aksesoris batu permata yang ditempelkan menggunakan lem (seperti kebanyakan pada perhiasan anting atau liontin) karena tidak perlu dilakukan proses perendaman. Seperti yang kita ketahui proses perendaman (terutama menggunakan air hangat) dapat mengendurkan lem sehingga bisa menyebabkan batu permata pada perhiasan Emas tersebut terlepas.
2. Air Asam Jawa
Kandungan yang di miliki asam jawa akan dapat membuat kotoran yang penempel pada perhiasan akan menjadi lebih mudah terangkat atau mudah terlepas dari perhiasan Anda. Rendam perhiasan Anda ke dalam air asam jawa selama kurang lebih 6 jam, lalu bilas dengan air biasa. Kemudian keringkan dengan kain bersih.
3 Gunakan Air Teh
Mungkin belum banyak orang yang tahu, jika air teh juga sangat efektif bila di gunakan untuk membersihkan perhiasan atau untuk mengembalikan kilau perhiasan Anda. Siapkan air teh tanpa gula. Baru kemudian rendam perhiasan dalam air teh setidaknya selama 1 jam. Lalu bersihkan dengan sikat dan bilas. Untuk hasil yang lebih efektif lakukan perendaman lebih lama.
4. Air Panas
Cara yang satu ini mungkin cara yang paling mudah untuk di lakukan. Dan cara ini sangat cocok untuk membersihkan perhiasan yang tidak memiliki batu atau permata. Cukup dengan memasukkan perhiasan ke wadah yang sesuai, lalu tuangkan air panas ke dalamnya. Biarkan air menjadi dingin, kemudian usap-usap dan kemudian bilas.
5. Sabun Pencuci Piring
Sabun cuci piring mengandung Surfaktan yang merupakan bahan aktif yang berfungsi menurunkan tegangan permukaan air sehingga dapat melepaskan kotoran yang menempel pada permukaan bahan yang dicuci. Selain itu, sabun cuci piring juga mengandung Builder (pembentuk) yang berfungsi meningkatkan efisiensi pencuci dari Surfaktan dengan cara menon-aktifkan mineral penyebab kesadahan air.
Tuangkan beberapa tetes sabun pencuci piring cair dalam semangkuk air hangat. Aduk dan rendam dalam 15 menit. Setelah dibersihkan dengan sikat kecil sebelum dibilas dan dikeringkan. bersihkan menggunakan sikat lembut untuk mengangkat kotoran pada setiap sisi dan celah perhiasan Emas tersebut. Semakin lembut sikatnya semakin baik agar tidak meninggalkan bekas goresan pada perhiasan emas Anda.
6. Membersihkan perhiasan Emas dengan Amonia
Proses membersihkan emas dengan Amonia dikenal efektif dalam membersihkan perhiasan Emas dan mengembalikan kilau-nya kembali seperti semula. Namun penggunaan Amonia untuk membersihkan perhiasan emas ini sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering, karena biar bagaimanapun Amonia bersifat korosif, sehingga penggunaan yang berlebihan akan mengikis permukaan perhiasan emas tersebut. Dan ingat, penggunaan Amonia ini juga tidak disarankan untuk membersihkan Emas yang mengandung platinum atau mutiara.
Campurkan cairan Amonia dengan air pada sebuah mangkuk. Gunakan perbandingan 1:6, yaitu 1 takar Amonia dicampur dengan 6 takar air. Setelah itu Anda bisa merendam perhiasan emas pada larutan yang Anda buat, dan diamkan selama 1 menit saja. Ingat, jangan terlalu lama karena Amonia bersifat korosif, maka sebaiknya jangan merendam perhiasan emas lebih lama dari yang disarankan. Setelah perhiasan emas diangkat dari perendaman, Anda bisa langsung membilasnya dengan air bersih, dan kemudian dikeringkan menggunakan lap atau kain yang lembut.
Sebaiknya proses demi proses yang dilakukan diatas usahakan agar cairan tidak terkena kulit atau tangan. Untuk menghindari iritasi kulit seperti gatal-gatal terutama pada kulit yang sensitif. Anda bisa menggunakan alat tertentu untuk mengangkat perhiasan emas dari rendaman cairan Amonia yang digunakan.
Sebagai Tips Tambahan
** Agar kilau emas selalu terjaga atau selalu terlihat berkilau dari waktu ke waktu sebaiknya bersihkan perhiasan emas yang Anda miliki minimal enam kali dalam setahun, yaitu dengan menggunakan cara yang telah kami jelaskan diatas. Ini berlaku apabila perhiasan emas dipakai setiap hari (setiap saat).
** Perhatikan dari segi pemakaian, berhati-hatilah dengan kosmetik, parfum, dan krim atau cairan yang dapat menyebabkan efek kimia, seperti oksidasi.
** Apabila harus disimpan sebagai investasi, sebaiknya perhiasan emas (terutama emas murni 24 karat) harus disimpan terpisah dari aksesoris lain dan dibungkus dalam kain lembut untuk menghindari goresan dari perhiasan atau benda lain di sekitarnya.