Cara Cegah Jerawat Akibat Sering Memakai Masker Mulut


masker hidung

Saat ini setiap orang harus memakai masker untuk melindungi saluran pernapasan. Apakah Anda memiliki gejala sakit atau tidak, Anda disarankan untuk selalu menggunakannya demi mencegah penyebaran penyakit. Namun sayangnya, bagi beberapa orang, salah satu hal yang membuat kesal saat memakai masker adalah semakin mengaktifkan wajah berminyak sampai memunculkan bintik-bintik atau jerawat yang parah.

Jerawat biasanya muncul di kawasan permukaan face mask – dagu, hidung dan pipi (port berminyak). Dengan semua orang memakai face mask sebagai langkah keselamatan terhadap Covid-19, masalah kulit ini tidak akan hilang dalam waktu terdekat. Menurut Chief Executive Officer dan Direktur Belo Medical Group, Dr Victoria Belo, inilah yang perlu Anda lakukan.

Pertama, mari kita pahami mengapa masker mulut bisa menyebabkan jerawat. Mengenakan masker dengan benar berarti itu harus sesuai dengan wajah Anda, dan ini akan memberi tekanan pada kulit Anda.

Ini karena bakteri dan mikroorganisme lainnya dapat menumpuk dan berkembang biak di bawah masker. Terlebih lagi, dengan adanya uap air dari napas atau keringat, jerawat dapat lebih mudah terbentuk.

Jadi apa yang patut kita lakukan?

Salah satu hal yang dapat Anda lakukan adalah mencuci muka di sore hari. Anda harus mencuci muka tiga kali sehari – pagi, siang dan malam. Tapi hati-hati karena jika Anda mengalami dehidrasi dengan mencuci terlalu banyak, Anda juga bisa mengiritasi kulit.

Selain itu, alternatifnya adalah menggunakan toner setelah dicuci, terutama di daerah dagu, yang sangat sensitif terhadap hormon dan tekanan fisik. Tapi yang paling penting jangan menyentuh muka!

Dr. Belo berkata, “Mulut adalah bagian tubuh yang paling kotor. Dan ketika Anda berbicara dengan masker, semua bakteri akan menumpuk dan masuk kembali. Jadi tolong jaga kebersihan mulut. Ingatlah semakin banyak Anda mendapatkan jerawat di daerah itu, semakin sulit untuk diobati.

Cara Melindungi Kulit Wajah Saat Sering Memakai Masker

Jika penggunaan masker telah menjadi kebiasaan Anda sehari-hari, maka itu artinya Anda berupaya untuk menjalani kehidupan “new normal”, dimana Anda harus beradaptasi dengan berbagai hal yang baru, termasuk perlakuan Anda terhadap kulit wajah. Ada beberapa tips yang mesti Anda perhatikan.

1. Sebisa mungkin kenakan masker yang baru dan bersih.

Jika masker wajah yang bersih tidak memungkinkan, semprotkan bagian dalam masker dengan alkohol setelah setiap kali digunakan, dan biarkan mengering sebelum mengenakannya kembali. Ini merupakan saran dari Rachael Pontillo, seorang estetika ahli kecantikan, penata rias dan penulis” Love Your Skin, Love Yourself.

2. Sebelum mengenakan masker apa pun, oleskan pelembab atau balsem berbahan dasar minyak yang kaya.

Carilah bahan-bahan seperti shea butter, cocoa butter atau minyak jojoba untuk menciptakan penghalang ekstra antara kulit Anda dan masker, mirip dengan apa yang mungkin Anda lakukan untuk anak kecil untuk melindungi kulit mereka sebelum bermain di luar sana.

3. Make up sebenarnya dapat membantu melindungi kulit, tetapi dengan kehati-hatian.

Jika Anda memakai riasan (make up), seperti alas bedak dan sejenisnya, maka itu akan menciptakan penghalang tambahan, tetapi pastikan Anda menghapusnya sesegera mungkin karena kain masker pada kulit secara fisik dapat menyebabkan make up menyumbat pori-pori.

4. Pastikan rejimen perawatan kulit Anda lembut.

Cari susu atau pembersih lotion, pembersih minyak, toner dan pelembab berbasis aloevera. Untuk menghindari iritasi, pilih produk yang bebas pewangi atau produk yang hanya menggunakan minyak esensial.


Tinggalkan komentar