Cara Buat Iklan Lebih Menarik dengan Kata Memancing


cara buat iklan bisnis

Bagaimana cara membuat iklan yang lebih menarik dan atraktif? Apa saja pilihan kata yang bisa memancing calon konsumen atau klien baru? Promosi dengan kampanye iklan dalam dunia bisnis merupakan bagian yang penting. Saat ini, pilihan bentuk dan media iklan sangat beragam, mulai dari media brosur, koran, internet, atau pun memasang poster dan spanduk, serta iklan visual di televisi dan konten video internet.

Dalam mendesain sebuah visualisasi iklan yang menarik, ada berbagai hal yang perlu diperhatikan, misalnya komposisi warna, gambar background, tema iklan, dan pemilihan kata-kata promosi yang tepat. Penggunaan kata-kata yang sesuai akan memberikan dampak berlipat terhadap ketertarikan para calon konsumen.

Ada banyak pilihan tag kata dalam beriklan yang mampu memberikan kesan khusus dan mendalam bagi para pembaca iklan. Tapi sebelum anda membaca mengenai aneka diksi kata iklan yang memancing, ada baiknya terlebih dahulu anda mengetahui prinsip-prinsip pembuatan iklan yang menarik.

1. Pahami Konsumen Anda

Sebelum Anda menghabiskan waktu dalam mendesain sebuah iklan bagi bisnis anda, pastikan Anda telah memahami pelanggan dan calon konsumen anda. Anda harus mengetahui mengapa mereka mau membeli produk anda? Hal terpenting apa yang dapat dilakukan atau yang diterima oleh mereka? Solusi apa yang bisa anda tawarkan dari produk usaha anda? Dan pertanyaan-pertanyaan sejenisnya.

Jika anda tidak mengetahui jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut, tanyakan saja kepada tenaga penjualan anda atau berbicara langsung dengan para pelanggan. Gunakan jawaban mereka untuk membantu anda dalam menentukan poin terpenting yang akan anda tuangkan pada ikan anda, baik iklan cetak, audio, maupun iklan audio visual.

2. Perhatikan AIDA

AIDA yang dimaksud di sini bukanlah si cewek cantik tetangga sebelah. AIDA artinya Attention (perhatian), Interest (ketertarikan), Desire (keinginan), dan Action (tindakan). Iklan yang akan anda sebar luaskan harus membuat para calon konsumen sedikit tertarik melihatnya, kemudian mulai tergoda untuk membaca atau mendengarnya, selanjutnya menjadi terpengaruh untuk memiliki produk yang ditawarkan, dan pada akhirnya membuat mengambil keputusan untuk get action (misalnya: menelepon, membeli, memesan, atau bergabung dalam bisnis anda).

3. Jangan Memajang Gambar yang Tidak Penting

Pada iklan cetak, sebaiknya anda tidak menghabiskan space brosur anda dengan gambar-gambar yang kurang penting, misalnya kemegahan gedung kantor anda, foto-foto karyawan yang cantik-cantik, dan lainnya. Para calon konsumen hanya membutuhkan detail produk, bukan sesuatu yang dapat membuat mereka menjadi kurang fokus terhadap apa yang anda tawarkan. Deskripsikanlah secara jelas apa saja manfaat yang akan diperoleh oleh konsumen jika memilih produk anda.

4. Maksimalkan Isi atau Content Iklan Anda

Jangan memuat hal-hal yang kurang penting. Cantumkanlah manfaat atau keuntungan yang akan diperoleh konsumen, poin-poin utama yang menjadi fokus konsumen, anjuran tindakan selanjutnya, alasan mengapa mereka harus action now, dan tulis cara mereka menghubungi anda dengan mudah.

5. Ciptakan Desain yang Unik

Bagi yang lebih memilih iklan visual, hal terakhir yang mesti dilakukan agar iklan anda berfungsi maksimal dan efektif adalah membuat desain yang menarik dan unik.

6. Gunakan Deskripsi Judul yang “Cetar Membahana Badai” serta Grafik yang Atraktif

contoh iklanHanya perlu waktu 5-10 detik bagi seseorang untuk memutuskan membaca atau tidak sebuah brosur. Oleh karena itu, sampul/halaman utama pada iklan anda harus dihiasi dengan headline judul yang menggoda. Grafiknya juga harus memancing rasa ingin tahu. Jika sampulnya kalem dan biasa-biasa saja, maka kemungkinan besar iklan, seperti brosur dan pamflet, akan tetap menumpuk atau langsung dibuang ke bak sampah. Pemilihan diksi kata sangat menentukan persuasi konsumen. Dan inilah yang akan kita bahas selanjutnya.

Pilihan Contoh Kata-kata yang Menarik dalam Iklan

Penggunaan kata-kata yang sesuai akan memberikan dampak berlipat terhadap ketertarikan para calon konsumen. Ada banyak pilihan tag kata dalam beriklan yang mampu memberikan kesan khusus dan mendalam bagi para pembaca iklan, antara lain:

1. Kata “Free” alias Gratis

Siapa sich yang tidak suka gratisan? Penekanan kata “Free” atau “Gratisss” dalam periklanan memang menjadi salah satu senjata andalan dalam menarik dan mendatangkan konsumen. Hal-hal yang digratiskan umumnya merupakan bagian penunjang (bukan poin utama) dalam komponen bisnis atau produk, misalnya gratis pendaftaran, free wifi, gratis test drive, dan sebagainya. Dalam bisnis teknologi, konsep Freemium telah membuat perusahaan Google, Facebook, Twitter, menjadi perusahaan raksasa dunia.

2. Terheboh (Exciting)

Uangkapan kata “Terheboh” dalam kalimat iklan dapat memberikan kesan kepada konsumen bahwa ada sesuatu yang mengasyikan, seru, dan penuh hiruk pikuk. Kata “Heboh” ini biasanya berpasangan dengan kata diskon besar, atau juga bonus meriah.

3. Kata “Amazing” atau “Menakjubkan”

iklan bagusKata ini merupakan pilihan tag iklan yang menegaskan bahwa produk yang anda jual mempunyai sesuatu yang membuat orang terkagum-kagum. Misalnya obat penumbuh rambut kilat, alat penurun berat badan cepat, kursus kilat cepat bisa, dan sebagainya. Contoh kalimatnya “Inilah produk herbal yang paling menakjubkan!!! Menurunkan kolesterol, Meningkatkan vitalitas, dan seterusnya…!” Pemakaian kata Amazing (menakjubkan) dalam kampanye iklan harus benar-benar bisa dipertanggungjawabkan, terutama pembuktiannya. Agar sukses beriklan dengan kata Amazing pada produk usaha anda, maka cantumkan bukti-bukti yang otentik.

4. New (Baru)

Kata jargon “Baru” sering dipakai untuk memperkenalkan suatu produk bisnis yang belum pernah ada, atau untuk mempromosikan varian produk terbaru. Contoh kalimat iklannya: “Baru…, investasi berprofit besar!!!”

5. Satu-satunya (The Only)

Penekanan kata “Satu-satunya” dalam dunia advertising bertujuan membuat para konsumen meyakini bahwa produk jasa atau pun usaha yang anda tawarkan merupakan pilihan yang terbaik dan konsumen tak memiliki alternatif yang lain lagi. Misalnya “Kamilah satu-satunya lembaga kursus yang telah bekerjasama dengan Universitas Singapura….dst”.

6. Different (Beda)

Pemilihan kata “Beda” dalam periklanan berguna untuk menunjukkan penawaran produk yang special, unik, atau identity usaha yang berkonsep lain. Contoh penggunaannya “Inilah produk pizza yang rasanya special, dan benar-benar berbeda”

7. Bergaransi (Guaranteed)

Jika produk usaha yang anda tawarkan banyak diragukan konsumen, baik yang menyangkut kualitas produk, efek samping, ataupun hasil yang diperoleh konsumen, maka langkah terbaik adalah memberikan jaminan kepada konsumen. Contoh yang paling sering dipakai adalah “Jika gagal, garansi uang kembali!”

Nah, demikianlah daftar kata yang menarik dalam pembuatan iklan. Selain kata-kata iklan di atas, beberapa pilihan kata iklan lain yang cukup memancing dan membuat penasaran adalah: The Best, Terlaris, Ruar Biasa, Produk Terpopuler atau juga dengan kata Hot!


Tinggalkan komentar