Cara Menaikkan Peranakan yang Turun, Kenali 9 Tandanya


rahim turun

Apa saja tanda-tanda rahim (peranakan) yang mengalami prolaps atau rahim turun? Bagaimana cara menaikkan peranakan yang turun (jatuh)? Bagi para kaum wanita jangan pernah sesekali menganggap remeh ketika merasakan tanda-tanda tidak sehat pada rahim anda. Sikap tidak peduli mungkin akan menyebabkan anda mengalami masalah rahim yang serius seperti prolaps atau rahim turun.

Untuk itu anda para wanita harus lebih selektif lagi dalam menjaga kesehatan rahim agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Anda hanya cukup mengenali tanda-tanda yang mungkin mampu membuat anda mengetahui lebih dini, bahwa rahim anda sehat atau bermasalah.

Kenali Tanda-tanda Rahim Turun

Semakin cepat anda mengetahui, maka akan semakin cepat juga untuk menanganinya. Setidaknya penyakit rahim anda tidak menjadi terlalu parah.

Jika sudah sampai ke tahap parah, maka rahim akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk kembali pulih, bahkan jika sudah pulih pun itu mungkin sudah tidak kuat seperti dulu. Perhatikan tanda-tanda rahim tidak sehat:

1. Sakit Tumit

Tumit sering sakit berdenyut dan menyucuk-nyucuk secara tiba-tiba. Rasa ini lebih sering bila banyak berjalan, berdiri atau mengangkat benda berat serta beban pada perut.

2. Sakit Telapak Kaki

Rasa pegal-pegal pada telapak kaki dan rasa kejang yang menyucuk pada sekitar telapak kaki.

3. Sakit Pinggang

Sering sakit di pinggang sampai ke bagian punggung dan ke atas urat belikat. Sakit pinggang ini lebih kurang seperti lenguh dan rasa kram menstruasi tapi itu terjadi di luar waktu datang bulan.

4. Sakit Ari-ari

Bagian bawah perut sampai ke pangkal paha. Rasa pegal dan lenguh pada pangkal paha sampai menyebar ke lutut.

5. Sering Kencing atau Kencing Tak Wajar

Misalnya mudah terkencing pada saat bersin, batuk atau ketawa. Mudah juga terinfeksi dengan penyakit kencing kotor serta rasa ngilu sakit ketika buang air kecil.

6. Merasakan Sakit Ketika Berhubungan

Sulit melakukan hubungan suami istri dan sering merasa sakit pada bagian dalam setiap kali bersetubuh. Hal ini juga dapat merusak kesan hubungan suami istri.

7. Kentut Mrs. V

Sering mengalami kentut Mrs. V. Ini salah satu indikator bahwa rahim bermasalah dan organ intim terasa kembang.

8. Perut Selalu Terasa Kembung

Badan akan terasa berangin dan perut sering kembung. Badan mudah masuk angin, dan perut menyucuk akibat angin dalam rahim dan perut.

9. Selalu Basah

Mrs. V akan berair dan berbau hingga berujung pada keputihan yang luar biasa, itu menandakan rahim sudah agak turun.

Dalam dunia medis, peranakan turun kerap diistilahkan dengan prolaps uteri. Posisi rahim yang normal ada di atas organ Miss V, menggantung di dalam rongga pelvic (panggul). Sedangkan pada kondisi prolaps uteri, posisi rahim turun ke area organ Miss V.

Cara Merawat Peranakan yang Turun

Peranakan atau rahim turun bisa di alami oleh para wanita setelah melahirkan, yang tidak beristirahat dengan cukup sehabis melahirkan atau melakukan pekerjaan yang cukup berat selama dalam pantang (sehabis melahirkan).

Untuk itu sangatlah penting untuk beristirahat dengan cukup sehabis melakukan persalinan. Itu di karenakan rahim mengalami tekanan pada saat ngeden (kontraksi). Sehingga rahim akan mudah turun pada saat sehabis melahirkan. Maka dari itu wanita sehabis melahirkan tidak boleh mengangkat beban yang berat.

Anda juga bisa menggunakan ramuan tradisional atau jamu untuk membantu anda dalam menjaga rahim agar tetap sehat (normal). Melalui perawatan jamu, rahim akan dikisutkan dengan meminum ramuan berikut:

  • Air rebusan dengan bahan-bahan seperti kayu sepang, kayu kederang, kulit kayu serapat, manjakani, pati kunyit dan air perasan daun inai harus disediakan dan diminum.
  • Ketika peranakan atau rahim sudah mengkerut, barulah diurut dan disengkak untuk memasukkannya kembali. Wanita yang turun rahimnya harus beristirahat seperti wanita setelah melahirkan.

Selain menggunakan ramuan untuk menstabilkan posisi rahim, anda juga beberapa kali melakukan senam kesehatan. Buat latihan kagel seperti “Anda berbaring tetapi kaki dan punggung sandarkan ke dinding, angkat punggung beberapa kali”. Itu akan baik dilakukan untuk melancarkan darah & mengisutkan rahim yang kembang.

Segera periksakan diri ke dokter kandungan jika merasakan keluhan sakit seperti ditarik-tarik di bawah panggul atau pegal-pegal di bawah perut. Tindakan lain seperti pemeriksaan dengan USG juga dilakukan untuk memastikan kondisi sebenarnya.

Pantangan untuk Wanita yang Mengalami Rahim Turun

  • Hindari minum es dan makanan dingin dalam porsi banyak
  • Hindari diri dari AC dan kipas angin agak tidak terkena kaki (lindungi pakai stoking)
  • Hindari mengangkat barang berat
  • Hindari berhubungan badan untuk sementara waktu

Selalu disiplinkan diri sepanjang waktu untuk merawat peranakan yang jatuh ini, agar anda segera sembuh dan tidak berdampak besar dalam hidup anda lagi.


Tinggalkan komentar