Bagaimana cara memanfaatkan jejaring sosial untuk tujuan bisnis? Apa saja jenis media sosial yang bagus digunakan untuk promosi produk usaha? Jejaring sosial atau sosial media (sosmed) terus tumbuh demikian pesatnya dari tahun ke tahun. Berbagai perusahaan teknologi saling berlomba untuk menciptakan konsep dan model sosmed terbaru yang diharapkan dapat disukai oleh masyarakat dunia.
Sehingga saat ini kita disuguhkan oleh beragam pilihan media sosial (medsos) dengan aneka fitur yang memanjakan kita, sebut saja diantaranya adalah Facebook, Twitter, Whats App, Pinterest, HootSuite, dan puluhan lainnya, baik yang dibuat startup lokal maupun internasional yang bisa digunakan secara gratis.
Apa pun tujuan sebuah perusahaan dalam menggunakan layanan tersebut, akun media sosial seolah-olah telah menjadi sebuah keharusan yang wajib dimiliki oleh sebuah perusahaan/pebisnis agar tidak dikatakan masih ketinggalan zaman. Berikut adalah beberapa point penting (tips) dalam memanfaakan sosial media untuk tujuan bisnis:
1. Pilih sosial media yang akan digunakan
Untuk memilih layanan jejaring sosial mana yang akan digunakan, sebaiknya sesuaikan dengan sumberdaya perusahaan yang tersedia. Ada banyak pilihan situs sosial media yang bisa digunakan baik lokal maupun internasional. Namun, semakin banyak layanan social media yang dimanfaatkan maka akan semakin memerlukan banyak waktu dan tenaga untuk mengurusnya.
Bayangkan saja saat bersamaan, setiap akun jejaring sosial yang anda gunakan (misalnya 4 media sosial) terdapat komentar atau pertanyaan yang masuk, tentu hal ini akan menyita waktu anda untuk memberikan respon balik, kecuali jika anda telah memiliki operator khusus yang menangani bidang ini, maka hal tersebut bukanlah suatu masalah, namun sudah barang tentu ada sejumlah budget yang harus dianggarkan.
Sedangkan bila anda hanya memilih menggunakan satu layanan sosial media, tentu ini akan membuat lebih simple dan praktis, namun kelemahannya adalah membatasi jangkauan komunitas bisnis anda. Jika anda adalah seorang pengusaha kecil dengan sumber daya terbatas, maka gunakanlah satu atau dua layanan social network yang komunitasnya paling besar, misalnya yang paling umum adalah facebook dan twitter.
2. Buat profile sosmed yang lengkap
Setelah anda memutuskan dalam memilih jejaring sosial yang akan digunakan maka langkah berikutnya adalah melakukan pendaftaran (sign up) dan membuat profil selengkap mungkin. Profil yang lengkap akan memastikan para konsumen tidak tertipu dengan akun-akun palsu yang mungkin mencatut nama anda atau perusahaan anda demi mendapat keuntungan pribadi.
Selain itu, unggah juga bukti-bukti, baik berupa foto kegiatan, video, atau dokumen lainnya yang membuat akun jejaring sosial lebih original dan menarik.
3. Jalin dan jaga jaringan komunitas anda
Langkah berikutnya adalah memulai menggunakan layanan dan fitur-fitur dari sosial media yang anda gunakan. Untuk memperluas dan menjaga eksistensi komunitas sosial anda, lakukan prinsip RIO (Responsif, Informatif, & Opensif).
Responsif artinya melayani dengan segala bentuk pertanyaan atau komentar yang masuk, Informatif berarti selalu mengupload ragam informasi yang bermanfaat, serta Opensif dimaksudkan terbuka dalam menerima komunitas baru dan sebaliknya juga gencar menjalin dan memperluas jumlah komunitas.
4. Upayakan terciptanya efesiensi dan efektifitas
Membangun komunitas bisnis untuk mengembangkan usaha dengan memanfaatkan situs sosial media memang memerlukan pengorbanan waktu dan tenaga. Dan tak jarang pula, malah keasyikan menggunakan layanan sosial media tersebut sehingga melupakan tugas pokok membangun bisnis yang besar dan stabil. Hal tersebut tentu menjadi bertolak belakang dengan tujuan awalnya.
Untuk mendapatkan efektifitas dan efesiensi yang dimaksud, anda bisa memanfaatkan fitur dashboard (tweetdeck, hootsuite, social oomph, dsb) atau berkomitmen untuk menggunakan layanan sosial media pada jam-jam tertentu (istirahat atau setelah jam kantor).
5. Menghindari kesalahan-kesalahan
Point yang juga sangat penting adalah berusaha untuk meminimalisir kesalahan-kesalahan yang timbul dalam penggunaan layanan sosial media tersebut, misalnya: melakukan spamming ke komunitas, terlalu banyak ‘share’ informasi yang tidak berguna, sering mengabaikan komentar/pertanyaan, memposting status atau komen yang menyerang kompetitor atau jaringan sosial anda. Jadi lakukan secara bijak agar lebih terkesan profesional.
Selain itu, ketidak efektifan dalam penggunaan media sosial untuk bisnis bisa terjadi karena kurang tepatnya menyebarkan informasi bisnis yang ingin dibagikan. Hal ini menyangkut konten promosi yang kurang cocok ataupun waktu share yang tidak tepat. Nah, berikut ini disajikan tips dan kiat agar pesan promosi produk yang disampaikan menjadi lebih efektif.
Saat yang Tepat Promosi di Sosial Media
Dalam pemanfaatan jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dan Google Plus harus dilakukan secara bijak. Postingan, tweets atau update status yang terlalu sering dapat menjadi boomerang bagi brand anda, karena bisa dianggap spamming, membosankan, dan terlalu mengganggu bagi kenyamanan fans atau followers anda, apalagi jika dilakukan di jam-jam yang tidak tepat.
Lalu, berapa kali jumlah postingan di media sosial yang pantas kita update tiap hari? Dan kapan waktu yang paling tepat dan efektif? Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan di situs setupblogtoday.com, aturan yang baik dalam memposting promosi bisnis di media social network adalah sebagai berikut:
- Jumlah posting (update status) yang wajar adalah 2 postingan per hari.
- Waktu terbaik untuk update status ke fans bisnis anda adalah pada jam 1 sore sampai jam 4 sore.
- Waktu yang harus dihindari untuk memposting promosi bisnis di Facebook adalah pada Hari Sabtu dan Minggu jam 8 pagi sampai jam 8 malam.
- Jumlah postingan per hari adalah 3 tweets.
- Waktu terbaik untuk ngetweets ke followers adalah pada hari Senin – Kamis jam 1 siang sampai jam 3 sore.
- Waktu yang harus dihindari untuk ngetweets adalah setelah jam 8 malam.
- Jumlah postingan yang baik saat memanfaatkan Instagram adalah 2 gambar per hari.
- Waktu yang paling efektif adalah pada hari Rabu jam 2 siang sampai jam 5 sore.
- Waktu yang harus dihindari adalah jam 9 pagi dan 6 sore.
- Jumlah maksimal postingan (ngepin) per hari adalah 5 kali.
- Waktu terbaik untuk membagikan gambar produk bisnis anda adalah pada hari Sabtu. Pilihan waktu lainnya adalah Jumat jam 1 siang sampai jam 4 sore.
- Waktu yang harus dihindari menggunakan Pinterest untuk promosi bisnis anda adalah saat jam sibuk (jam kantor).
Google Plus (Sudah Tutup)
- Jumlah postingan yang wajar per hari adalah 3 kali.
- Waktu terbaik untuk memanfaatkan Google Plus adalah pada hari Senin – Kamis jam 9-10 pagi.
- Waktu yang kurang efektif untuk memposting promosi ke lingkaran anda adalah pada awal pagi dan menjelang tengah malam.
- Jumlah postingan per hari dengan menggunakan LinkedIn adalah 1 kali.
- Hari terbaiknya adalah Selasa hingga Kamis.
- Hari yang kurang bagus untuk update di LinkedIn adalah Senin dan Jumat jam 10 pagi sampai 6 sore.
Blog
- Jumlah postingan yang baik untuk para subscriber Blog bisnis anda adalah 2 artikel per minggu.
- Hari terbaiknya untuk mengupload posting adalah pada Selasa dan Rabu jam 9 – 11 pagi.
- Waktu yang kurang efektif adalah pada hari Senin dan Jumat jam 10 pagi sampai 6 sore.
Tumblr
- Jumlah posting per hari adalah 5 kali.
- Waktu terbaiknya pada jam 7 malam di hari Jumat.
- Waktu yang kurang bagus menggunakan Tumblr bagi promosi bisnis anda adalah pada jam sibuk, yakni jam sebelum jam 4 sore.
Nah, demikianlah sekilas informasi mengenai cara agar penggunaan media sosial anda menjadi lebih efektif dalam promosi produk bisnis anda. Terima kasih telah membaca tulisan ini, semoga dapat menambah wawasan Anda. Jika bermanfaat, jangan lupa share di akun media sosial Anda, seperti Facebook dan Twitter.