Bagaimana Cara Pengguna TikTok Menghasilkan Uang?


tiktok

Saat ini, TikTok bisa dibilang merupakan aplikasi smartphone paling populer dalam kancah media sosial. Ini adalah platform yang memungkinkan penggunanya untuk memproduksi dan membagikan video pendek lip-sync, dance, memainkan alat musik, komedi, dan banyak varian lainnya.

Diluncurkan oleh ByteDance pada tahun 2017, TikTok telah mengalami lonjakan popularitas yang mengejutkan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini dapat terlihat dari data fakta bahwa TikTok adalah aplikasi yang paling banyak diunduh di Amerika Serikat tahun lalu dan sekarang memiliki lebih dari 500 juta pengguna aktif yang disebut dengan “TikToker”.

Sebuah studi yang dilakukan oleh GlobalWebIndex menemukan data bahwa sekitar 41% pengguna TikTok adalah remaja yang berusia antara 16 sampai 24 tahun. Generasi yang juga dikenal sebagai top range Generasi Z ini merupakan audiens yang sangat antusias yang kemungkinan besar akan memberikan respon tinggi terhadap konten di media sosial.

Bagaimana Para TikToker Memperoleh Penghasilan?

Ada beberapa cara untuk menghasilkan pendapatan sebagai TikToker. Cara paling umum dan termudah adalah dengan membuat perjanjian kerjasama periklanan dengan merek (brand) tertentu. Istilahnya adalah sebagai endors bagi sebuah produk/merek. Perusahaan pemilik produk/merek tersebut akan memberikan uang sesuai dengan kontrak kerjasama. Cara lain seorang pengguna TikTok bisa menghasilkan uang adalah melalui pemberian “hadiah” langsung dari pengguna lainnya.

Kedua metode di atas tentu membutuhkan waktu tertentu dan jam kerja yang konsisten. Intinya, TikToker yang telah populer dan memiliki banyak followers akan berpeluang untuk menghasilkan uang, terutama melalui kontrak kerjasama periklanan dan endorsment produk/brand.

Menurut Influencer Marketing Hub, video yang mempromosikan merek atau video komersial bisa memberikan penghasilan tinggi bagi TikToker, sekitar 3 juta hingga 300 juta rupiah.

Dengan memproduksi video yang mempromosikan merek, berbicara langsung tentang merek, mengenakan pakaian mereka, menjual dan membuat unboxing, pengguna TikTok dapat menghasilkan pendapatan yang menggiurkan.

Beberapa TikToker juga menerima “hadiah” uang dari para penggemarnya. Setelah seorang TikToker dapat bersiaran langsung, dimana ia harus memiliki setidaknya 1.000 pengikut, para penggemarnya dapat menonton siaran langsung dan memberikan hadiah.

Untuk membeli hadiah, pengguna dapat membeli “koin” di aplikasi ini. Koin-koin ini berkisar dari 1 dollar untuk 100 koin, hingga 100 dollar untuk 10.000 koin.

Pengguna TikTok kemudian menggunakan koin ini untuk membeli “hadiah” yang mencakup nilai uang. Untuk memberi hadiah, pengguna hanya perlu klik “Beri Hadiah” di bawah siaran langsung tersebut, dan perlu memilih hadiah mana yang ingin diberikan.

Satu lagi cara untuk memperoleh pendapatan di TikTok adalah dengan mengambil kesempatan pada platform YouTube. Banyak TikToker membagikan video-video kreasi mereka ke Youtube untuk mendapatkan lebih banyak tontonan.

Mengingat sistem periklanan YouTube yang mapan, maka jauh lebih mudah mendapatkan keuntungan finansial untuk konten populer daripada TikTok. Di platform Youtube, mereka kemungkinan harus “sharing revenue” terhadap penggunaan musik yang mereka pakai dari perusahaan label.

Berapa Banyak Pendapatan TikToker?

Karena usia TikTok yang masih “muda”, kita masih belum memiliki statistik yang kuat. Namun, beberapa TikToker populer yang memiliki puluhan juta pengikut dapat menghasilkan pendapatan yang sangat menggiurkan.

Mereka menghasilkan uang melalui berbagai cara yang sebagian besar tidak melibatkan TikTok sepenuhnya. TikToker populer biasanya juga mencari cara untuk mengirim penggemar mereka ke profil media sosial lainnya.

TikToker paling terkenal saat ini, Loren Grey, dikabarkan memiliki nilai kekayaan sekitar 4 milyar rupiah. Loren yang masih remaja menghasilkan pendapatan dengan menautkan ke TikTok, Instagram, dan YouTube.

TikToker populer lainnya, BabyAriel, diperkirakan memiliki kekayaan hampir 13 milyar dengan menggunakan platform tersebut untuk menjual dan mempromosikan barang-barang bermerek.


Tinggalkan komentar