Panduan Cara Menjual dan Memasarkan Produk di Facebook


facebooker

Bagaimana cara menggunakan Facebook untuk menjual dan memasarkan produk? Apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan dengan media sosial ini? Salah satu media jejaring sosial terbesar dan banyak dipakai masyarakat dunia adalah Facebook. Social network yang diciptakan oleh Mark Zuckernberg bersama empat teman lainnya tersebut kini telah dipakai hampir satu milyar penduduk di dunia.

Kepopuleran jejaring sosial facebook telah menjadi daya tarik yang luar biasa bagi pebisnis dan perusahaan untuk memanfaatkannya dalam membangun dan membesarkan kerajaan bisnis. Dalam rangka menjual dan memasarkan produk melalui media Facebook, ada beberapa poin penting yang terlebih dahulu harus anda perhatikan.

1. Perbedaan Facebook profile, Facebook page, dam Facebook group

Facebook profile adalah akun facebook yang digunakan untuk kehidupan sosial pribadi. Sedangkan jika anda ingin membuat akun facebook atas nama perusahaan anda, maka anda harus membuat akun Facebook fanpage, bukan Facebook profile. Membuat akun untuk perusahaan pada kategori Facebook profile adalah melanggar aturan Facebook, sehingga bisa saja suatu saat akun tersebut dihapus oleh Facebook.

Jadi pilihlah akun Facebook fanpage karena banyak fasilitas yang ditawarkan untuk mempromosikan bisnis anda. Sedangkan Facebook group juga dipakai untuk tujuan bisnis. Akun Facebook group memiliki beberapa kelebihan, misalnya pesan yang anda unggah langsung masuk ke inbox member.

2. Alasan Menggunakan Facebook page

Ada banyak pilihan sosial media yang memiliki fitur-fitur keren, baik dalam urusan personal maupun untuk bisnis yang bisa anda aplikasikan dengan mudah. Namun, bagi sebagian besar orang lebih memilih menggunakan akun facebook page dalam berbisnis.

Ada lima alasan yang menjadi dasarnya yaitu: jumlah anggota facebook paling banyak diantara yang lain; facebook terkesan dapat memberikan image perusahaan anda lebih humanize; melalui facebook fanpage, anda dapat lebih mengetahui keinginan audiences; dengan facebook fanpage, anda dapat mempromosikan bisnis ke komunitas anda lebih mudah ; dan facebook juga sangat bagus dalam SEO.

3. Buat Facebook Fanpage

Membuat akun facebook sangat simpel dan gratis. Kunjungi website: www.facebook.com, kemudian lakukan pendaftaran dengan mengisi data-data yang dibutuhkan seperti alamat email, nama diri, tgl lahir, alamat rumah, status, dan sebagainya. Setelah melakukan proses pendaftaran tersebut, anda telah memiliki akun facebook personal.

Setelah memiliki akun personal, anda dapat membuat facebook fanpage dengan mudah, ikuti sesuai petunjuk. Buatlah nama fanpage yang gampang diingat dan jangan sering gonta-gonti karena terkesan tidak profesional. Posting sejumlah foto dan jika anda punya blog, import ke page anda.

4. Optimalisasi Facebook Fanpage Anda

Agar akun facebook yang anda miliki benar-benar efektif bagi bisnis anda, maka lakukan berbagai optimalisasi. Selain memposting foto dan informasi yang berguna, personalisasi halaman facebook anda juga sangat penting agar lebih atraktif, misalnya dengan mengkustomasi welcome tab pada fanpage.

Disamping itu, ada baiknya anda juga memanfaatkan berbagai aplikasi facebook yang berguna untuk bisnis, misalnya Storefront Social, RSS Graffiti, LaterBro, Facebook Promotions, My Office, Meeting Room, 30 Box Calender, My LinkedIn Profile, Calliflower, Poll, dan aplikasi lainnya.

5. Tingkatkan Jumlah Komunitas Anda

Agar produk atau pun bisnis anda diketahui oleh banyak orang yang pada gilirannya memperbesar peluang pemasaran, maka anda wajib meningkatkan jumlah fans dalam Facebook page bisnis anda. Ada banyak cara yang bisa anda lakukan, misalnya dengan mengupload foto dan video yang menarik, memposting informasi yang relevan dan bermanfaat, mengadakan kontes berhadiah, menjadi fans dalam fanpage lain, memberikan reward untuk beberapa anggota komunitas anda, mempromosikan fanpage di blog anda, melakukan advertising di jaringan periklanan Facebook (Facebook Marketplace Ads), dan berbagai upaya lainnya.

Rahasia Sukses dan Efektif Menjual Barang di Facebook, khusus Pebisnis Perseorangan

jualan di facebookKalau Anda pernah mencoba menjual suatu produk lewat Facebook, dan sambutannya ternyata hambar alias tak ada respon), maka tenanglah, itu adalah hal yang normal dan biasa. Problem bisnis yang anda hadapi tersebut dapat terselesaikan jika anda tahu rahasia psikologis para calon pembeli (pengguna facebook). Pada postingan kali ini, akan dibagikan formula sederhana, namun cukup akurat, khususnya untuk anda yang sedang berbisnis jual beli barang melalui Facebook, dan juga jejaring sosial lainnya.

Sebagai sebuah media sosial nomor satu di dunia, Facebook menjadi lahan yang bagus untuk mempromosikan dan menawarkan produk atau jasa dari bisnis yang kita miliki, apalagi di Indonesia yang merupakan salah satu negara dengan pemakai Facebook terbesar di dunia. Jutaan orang yang ‘nongkrong’ di FB merupakan target pasar yang cukup potensial. Betulkan??? Ya, memang betul, tapi….

Orang masuk ke Facebook itu karena ingin mencari orang (sahabat), bukan ingin mencari barang!
Orang masuk ke Facebook itu karena ingin senang-senang, bukan untuk berpikir atau harus membuat keputusan!

Kalau seseorang pergi masuk ke supermarket, tentu kemungkinan besar ia memang ingin berbelanja. Tapi di FB, orang tidak membuka aplikasinya dengan niat ingin berbelanja. Jadi kegiatan menjual produk lewat Facebook tidaklah semudah yang kita sangka. Harus memakai teknik dan seni tertentu, karena mood orang yang sedang nongkrong berbeda dengan mood yang ingin berbelanja. Lalu bagaimanakah caranya agar sukses menjajakan produk di Facebook? Inilah 4 kunci utamanya:

Rahasia #1 Memilih Jenis Produk yang Tepat

Para perusahaan yang telah memiliki produk-produk tertentu, biasanya memanfaatkan Facebook hanya untuk sebagai media promosi dan menjalin komunikasi para pelanggannya. Sementara pebisnis personal, menggunakan Facebook memang hanya memiliki satu tujuan, yakni sarana menawarkan barang dan berjualan. Sehingga, bagi anda yang baru ingin memulai “berjualan” di Facebook, maka harus pandai-pandai memilih jenis produk yang akan ditawarkan.

Meskipun anda memiliki jaringan pertemanan ribuan orang di Facebook, apakah prospektif jika anda menjual “bola bowling”? Ini artinya Anda harus mencoba menjual apa yang banyak orang pikirkan dan dibutuhkan secara rutin!

Rahasia #2 Promosikan Produk Anda kepada Orang yang Tepat

promosi fbKalau anda ingin jual obat pelangsing badan, maka kenalkan produk tersebut pada orang-orang yang memiliki masalah berat badan. Mana mungkin orang yang sudah kurus akan perduli dengan status FB anda. Kalau mau menawarkan investasi emas, ya carilah orang yang berminat dengan produk bisnis tersebut. Jika kita menemukan orang yang memang sudah berminat membeli, maka kita tidak perlu bersusah payah untuk membujuk mereka.

Lalu bagaimana caranya menemukan orang-orang yang tepat atau sedang membutuhkan produk kita? Ada banyak cara, misalnya dengan melihat profil orang-orang yang menjadi teman FB anda, kemudian memperkirakan siapa saja yang kemungkinan besar cocok dengan produk anda, atau anda bergabung dalam Group FB tertentu.

Misalnya anda sebagi penjual obat pelangsing, bisa bergabung di Group FB yang memiliki konteks badan gemuk seperti reality show TV: The Biggest Loser. Orang-orang bergabung dalam group FB tersebut kemungkinan besar juga memiliki problema obesitas yang sama. Sehingga dengan menjalin pertemanan dengan orang-orang di group itu, maka apa yang anda promosikan bisa lebih efektif.

Rahasia #3 Membuat Pesan Yang Lebih Berpengaruh

Words have a power, Setiap perkataan memiliki nilai tersendiri. Misalnya sebuah kalimat:
Motor itu menabrak jembatan.
Motor itu menghantam jembatan.

Kata “menabrak” mungkin bernilai 10, sementara kata “menghantam” bernilai 90. Kata yang nilainya kecil, tentu takkan mendapatkan respons konsumen. Satu kunci penting dari sebuah pesan yang berpengaruh adalah harus sesuai dan mengkhusus untuk target market yang sangat spesifik. Misalnya:

Obat kurus efektif.
Obat kurus efektif untuk pria.
Obat kurus efektif untuk Eksekutif IT yang selalu bekerja depan komputer.

Jika Anda seorang Eksekutif IT yang tengah mengalamai masalah berat badan, dan Anda melihat tiga iklan ini, manakah yang paling menarik perhatian Anda? Kesuksesan menawarkan produk di jejaring sosial ternyata juga tergantung bagaimana anda mengemas kicauan (pesan/komentar) anda kepada orang lain.

Rahasia #4 Berikan Cara Yang Mudah dalam Proses Pembelian

Sifat manusia pada umumnya senang dengan hal-hal yang praktis. Jadi kita harus memudahkan konsumen dalam hal pembayaran. Banyak yang buat kesalahan dengan berbagai macam perintah yang membingungkan, misalnya:

“Pertama, silakan bayar ke rekening bank XYZ. Nomor rekening 133434134234342. Kemudian, silakan isi formulir ini. Kemudian, silahkan kirim bukti pembayaran. Jangan lupa kirim email sekali lagi atau lewat SMS ke 081 xxx xxxx “.

Fuhhh, sungguh proses transaksi yang cukup merepotkan! Menurut statistik, 90% konsumen yang memang ingin membeli ternyata batal melakukan transaksi setelah sampai pada tahap yang ribet ini. Jadi, upayakan membuat sistem yang gampang dilakukan oleh calon konsumen anda. Demikianlah kiat dan tips menjalankan bisnis penjualan produk dengan memanfaatkan jejaring sosial Facebook, khususnya buat para pemula.

Cara Pasang Iklan di Facebook

Jika usaha pemasaran yang anda lakukan masih belum cukup maksimal dan belum mendatangkan profit yang memadai, maka anda bisa beriklan di Facebook. Tarif iklan di Facebook tergolong cukup murah dan efektif.

Dalam advertising di Facebook, terdapat 10 jenis tujuan atau objek iklan, yakni: Page Post Engagements, Page Likes, Click to Website, Website Conversions, App Installs, App Engagement, Event Responses, Offer Claims, Video Views, dan Local Awareness. Nah, berikut disajikan contoh beriklan di Facebook untuk mempromosikan halaman produk bisnis anda.

Langkah #1 Login

Pertama, kunjungi halaman facebook.com, kemudian lakukan login dengan memasukkan email dan kata sandi anda. Jika anda belum pernah mendaftar atau belum memiliki akun facebook, maka anda diharuskan melakukan registrasi pendaftaran.

Langkah #2 Buat Halaman

iklan fbSetelah sukses login, silahkan klik pada pojok kanan atas untuk membuat Halaman (Page). Setelah itu, anda akan disajikan enam macam halaman yang dipilih sesuai dengan jenis dan tujuan anda beriklan. Enam jenis halaman yang bisa dipilih yakni: 1). Tempat atau Bisnis lokal; 2). Perusahaan, Organisasi, atau Institusi; 3). Merek atau Produk; 4). Artis, Grup Musik, atau Tokoh Masyarakat; 5). Hiburan; dan 6). Gerakan atau Komunitas.

Jika anda memiliki bisnis penjualan produk, seperti fashion, elektronik, produk makanan, atau produk jasa, maka pilih dan buatlah halaman Merek dan Produk. Pada pembuatan Halaman ini, anda harus mengisi beberapa data, seperti data profil, foto profil, dan pemirsa halaman pilihan. Semakin lengkap data yang anda isi, akan semakin baik dan memudahkan mesin pencari dan pemirsa mengenali Halaman anda. Jika halaman anda telah selesai dibuat maka langkah selanjutnya adalah beriklan.

Langkah #3 Promosikan Halaman

Pada bagian kiri bawah, ada tombol “Promosikan Halaman”. Manfaatkan fitur tersebut untuk beriklan di Facebook. Setelah meng-klik tombol tersebut, anda akan dibawa ke laman pembuatan materi iklan. Isilah data-data secara lengkap, mulai dari teks, gambar, dan juga pilihan tampilan iklan pada desktop dan perangkat seluler. Jika materi iklan yang anda buat sudah lengkap, maka klik tombol “Pacu” atau luncurkan iklan. Anda selanjutnya akan disajikan halaman metode pembayaran.

Langkah #4 Memilih Metode Pembayaran

Setelah meluncurkan materi iklan, anda harus mengisi pilihan metode pembayaran. Masukkan data nomor kartu kredit atau debit yang anda miliki. Kartu kredit yang diterima untuk biaya periklanan di Facebook untuk wilayah Indonesia adalah Kartu Kredit/Debit yang berlogo Visa atau MasterCard.

Langkah #5 Set Biaya Periklanan Anda

Setelah sukses memilih metode pembayaran, langkah selanjutnya adalah menentukan budget iklan, target audiences, waktu iklan, dan sebagainya.

Demikianlah uraian mengenai cara bagaimana memanfaatkan Facebook untuk tujuan komersial bisnis anda. Semoga dapat menambah wawasan anda.


Tinggalkan komentar