174 Kamus Kata Berawalan “Am” dan Artinya

KATA AWALAN am

Apa saja daftar kata yang berawalan prefiks huruf ‘am’? Berikut ini adalah sejumlah kata yang dimulai dari suku kata am, lengkap dengan artinya.

Kata Awalan Am

1. Ama : panggilan atau sebutan untuk ibu dalam beberapa bahasa daerah di Indonesia.
2. Amabakdu : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
3. Amah : pelayan rumah tangga perempuan; pengasuh.
4. Amai : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
5. Amal : perbuatan baik yang dilakukan dengan ikhlas; tindakan yang didasarkan pada niat yang baik.

6. Amalan : perbuatan atau kegiatan yang dilakukan secara rutin dan konsisten.
7. Amalgam : paduan logam yang terdiri dari merkuri dan satu atau lebih logam lainnya, sering digunakan dalam tambalan gigi.
8. Amalgamasi : proses pencampuran atau penggabungan dua atau lebih elemen atau entitas.
9. Amalgamator : alat atau mesin yang digunakan untuk mencampur amalgam.
10. Amaliah : perbuatan atau tindakan yang berdasarkan pada ajaran agama Islam.

11. Aman : dalam keadaan selamat; tidak berbahaya.
12. Amanah : kepercayaan atau tugas yang diberikan kepada seseorang untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
13. Amanat : pesan atau perintah yang disampaikan oleh seseorang yang memiliki otoritas atau kuasa.
14. Amandel : jaringan limfoid yang terletak di bagian belakang tenggorokan, berfungsi dalam sistem kekebalan tubuh.
15. Amandemen : perubahan atau penambahan terhadap suatu undang-undang, peraturan, atau dokumen resmi.

16. Amang : panggilan atau sebutan untuk ayah dalam beberapa bahasa daerah di Indonesia.
17. Amanitin : toksin yang ditemukan dalam beberapa jenis jamur beracun.
18. Amar : perintah atau instruksi; bagian keputusan pengadilan yang memuat perintah atau putusan hakim.
19. Amaran : peringatan atau teguran.
20. Amarilis : tanaman berbunga dengan bunga besar berwarna-warni, sering ditanam sebagai tanaman hias.

21. Amat : sangat; dalam tingkat yang tinggi.
22. Amatir : seseorang yang melakukan kegiatan atau olahraga bukan sebagai profesi tetapi karena hobi atau kesenangan.
23. Amatirisme : kondisi atau sifat menjadi amatir.
24. Amatol : bahan peledak yang terbuat dari campuran TNT dan amonium nitrat.
25. Ambah : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

26. Ambai : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
27. Ambaian : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
28. Ambak : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
29. Ambal : tikar besar yang biasanya terbuat dari anyaman pandan atau rotan.
30. Ambalan : satuan kegiatan pramuka yang terdiri dari beberapa regu.

31. Ambalang : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
32. Ambalela : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
33. Ambang : batas atau titik kritis; tepi atau pinggiran sesuatu.
34. Ambar : zat aromatik yang berasal dari kelenjar pencernaan ikan paus; resin fosil yang digunakan dalam perhiasan.
35. Ambarau : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

36. Ambasade : kedutaan besar; perwakilan diplomatik suatu negara di negara lain.
37. Ambasador : duta besar; perwakilan diplomatik tertinggi dari suatu negara.
38. Ambau : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
39. Ambeien : wasir; pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus.
40. Ambek : nafas atau perasaan; marah.

41. Ambekan : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
42. Amben : tempat tidur yang terbuat dari kayu atau bambu.
43. Amberal : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
44. Ambergris : zat wangi yang dihasilkan oleh sistem pencernaan ikan paus, digunakan dalam pembuatan parfum.
45. Amberit : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

46. Ambet : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
47. Ambigu : tidak jelas atau bisa diartikan lebih dari satu cara.
48. Ambiguitas : ketidakjelasan atau kerancuan dalam makna atau pemahaman.
49. Ambil : mengambil atau memegang sesuatu.
50. Ambilan : hasil mengambil; sesuatu yang diambil.

51. Ambilingual : mampu berbicara dua bahasa dengan sama baiknya.
52. Ambin : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
53. Ambinan : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
54. Ambing : kantung susu pada hewan betina seperti sapi atau kambing.
55. Ambisi : keinginan yang kuat untuk mencapai sesuatu.

56. Ambisius : penuh dengan ambisi; memiliki keinginan yang besar untuk sukses.
57. Ambivalen : memiliki perasaan yang saling bertentangan tentang sesuatu pada saat yang sama.
58. Ambivalensi : keadaan atau sifat memiliki perasaan yang saling bertentangan.
59. Amblas : hilang atau tenggelam ke dalam tanah; terbenam.
60. Amblek : jatuh atau runtuh.

61. Ambles : tenggelam atau terbenam ke dalam tanah.
62. Ambliobia : kondisi mata malas, di mana penglihatan satu mata tidak berkembang dengan baik.
63. Amboi : kata seru yang digunakan untuk mengekspresikan kekaguman atau keheranan.
64. Ambring : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
65. Ambrol : runtuh atau jatuh.

66. Ambruk : jatuh atau runtuh.
67. Ambuh : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
68. Ambul : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
69. Ambulans : kendaraan yang digunakan untuk mengangkut orang sakit atau terluka.
70. Ambulatori : mampu berjalan atau bergerak; berhubungan dengan perawatan pasien yang tidak memerlukan rawat inap.

71. Ambung : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
72. Ambur : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
73. Amburadul : berantakan; tidak teratur.
74. Ambyar : pecah atau hancur menjadi bagian-bagian kecil.
75. Ameba : organisme mikroskopis bersel satu yang dapat bergerak dan berubah bentuk.

76. Amebiasis : infeksi yang disebabkan oleh ameba, biasanya menyerang usus.
77. Ameboid : menyerupai atau memiliki sifat seperti ameba.
78. Amebosit : sel darah putih yang ditemukan pada invertebrata, seperti pada serangga dan moluska.
79. Ameliorasi : perbaikan atau peningkatan kondisi sesuatu.
80. Amelioratif : bersifat memperbaiki atau meningkatkan kondisi sesuatu.

81. Amen : kata yang digunakan untuk menutup doa dan menyatakan pengakuan atau penerimaan terhadap doa tersebut.
82. Amendemen : perubahan atau penambahan pada suatu undang-undang, peraturan, atau dokumen resmi.
83. Amenorea : kondisi medis di mana seorang wanita tidak mengalami menstruasi.
84. Amensalisme : interaksi antara dua spesies di mana satu spesies terhambat atau dirugikan sementara spesies lain tidak terpengaruh.
85. Amerisium : unsur kimia dengan simbol Am dan nomor atom 95, merupakan unsur radioaktif.

86. Amerospora : jenis spora yang berbentuk bulat atau oval.
87. Amerta : abadi; tidak pernah mati.
88. Ametabola : serangga yang tidak mengalami metamorfosis lengkap, hanya perubahan sedikit dari larva ke dewasa.
89. Ametis : tidak memiliki kekuatan atau daya; lemah.
90. Ametropia : kelainan pada mata di mana citra tidak terbentuk di retina, menyebabkan penglihatan kabur.

91. Amfetamin : stimulan yang mempengaruhi sistem saraf pusat, sering digunakan untuk mengobati ADHD dan narkolepsi.
92. Amfiartrosis : sendi yang memiliki gerakan terbatas.
93. Amfibi : hewan yang dapat hidup di air dan di darat, seperti katak.
94. Amfibol : kelompok mineral inosilikat yang umumnya terbentuk dalam batuan metamorf dan batuan beku.
95. Amfibolisme : kemampuan suatu organisme untuk memecah dan membangun molekul besar.

96. Amfiston : cacing parasit yang hidup di saluran pencernaan hewan.
97. Amfiteater : bangunan berbentuk oval atau lingkaran dengan panggung di tengah dan tempat duduk di sekelilingnya, biasanya digunakan untuk pertunjukan.
98. Amfoterik : sifat suatu zat yang dapat bereaksi sebagai asam maupun basa.
99. Ami : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
100. Amigdalin : glikosida yang ditemukan dalam biji beberapa buah, seperti aprikot dan almond, yang dapat menghasilkan sianida.

101. Amikal : bersahabat; ramah.
102. Amil : seseorang yang bertugas mengumpulkan zakat.
103. Amilase : enzim yang mengkatalisis pemecahan pati menjadi gula.
104. Amilopektin : salah satu bentuk molekul pati yang bercabang-cabang.
105. Amin : senyawa organik yang mengandung nitrogen, bersifat basa.

106. Amina : turunan amonia di mana satu atau lebih atom hidrogen digantikan oleh gugus alkil atau aril.
107. Aminisasi : proses penambahan gugus amina ke dalam suatu senyawa.
108. Amino : merujuk pada senyawa yang mengandung gugus amina.
109. Amir : pemimpin atau penguasa dalam konteks Islam.
110. Amirulbahar : pemimpin angkatan laut dalam konteks sejarah Islam.

111. Amirulhaj : pemimpin rombongan haji.
112. Amirulmukminin : pemimpin orang-orang beriman, sering digunakan untuk merujuk kepada khalifah dalam Islam.
113. Amis : bau tidak sedap seperti bau ikan yang sudah tidak segar.
114. Amit : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
115. Amko : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

116. Ammeter : alat yang digunakan untuk mengukur arus listrik dalam amper.
117. Amnesia : kehilangan ingatan sementara atau permanen.
118. Amnesti : pengampunan umum yang diberikan oleh pemerintah kepada sekelompok orang.
119. Amnion : selaput dalam yang membungkus janin pada mamalia, reptil, dan burung.
120. Amnionitis : infeksi pada membran amnion.

121. Amniotik : berkaitan dengan amnion atau cairan amnion.
122. Amniotomi : prosedur medis yang melibatkan pemecahan kantung ketuban untuk mempercepat persalinan.
123. Amoi : panggilan untuk wanita muda dalam beberapa dialek Tionghoa.
124. Amonia : gas tidak berwarna dengan bau menyengat, rumus kimia NH₃.
125. Amonifikasi : proses penguraian materi organik yang menghasilkan amonia.

126. Amonit : fosil dari hewan laut yang sudah punah, memiliki cangkang berbentuk spiral.
127. Amonium : ion positif yang terbentuk dari amonia, NH₄⁺.
128. Amor : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
129. Amoral : tidak memiliki prinsip moral; tidak peduli dengan kebaikan atau kejahatan.
130. Amorf : tanpa bentuk yang jelas atau teratur.

131. Amortisasi : proses pelunasan hutang secara bertahap dalam periode waktu tertentu.
132. Ampai : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
133. Ampaian : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
134. Ampang : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
135. Ampas : sisa atau residu dari hasil pengolahan bahan, seperti ampas tebu.

136. Ampat : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
137. Ampe : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
138. Ampean : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
139. Ampek : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
140. Ampel : nama jenis pohon atau tempat; dalam bahasa Jawa, sering digunakan sebagai nama tempat.

141. Ampela : bagian dari saluran pencernaan ayam yang berfungsi sebagai penggiling makanan.
142. Ampelam : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
143. Ampelas : kertas yang dilapisi dengan bahan abrasif untuk menghaluskan permukaan.
144. Ampere : satuan arus listrik dalam sistem SI.
145. Amperemeter : alat yang digunakan untuk mengukur arus listrik dalam amper.

146. Amperometri : metode analisis kimia berdasarkan pengukuran arus listrik.
147. Ampisilin : antibiotik yang digunakan untuk mengobati berbagai infeksi bakteri.
148. Amplifikasi : proses penggandaan atau peningkatan kekuatan suatu sinyal atau materi genetik.
149. Amplitudo : ukuran besar kecilnya gelombang atau getaran.
150. Amplop : sampul kertas untuk surat atau dokumen.

151. Ampo : tanah liat yang dipanggang dan dimakan sebagai camilan, biasanya ditemukan di Jawa.
152. Amprok : bertemu atau bertabrakan.
153. Amprung : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
154. Ampu : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
155. Ampuh : memiliki kekuatan atau efek yang besar; efektif.

156. Ampuk : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
157. Ampul : wadah kecil yang biasanya berisi obat dalam bentuk cair.
158. Ampula : bagian dari saluran tubuh yang melebar dan berbentuk seperti kantong.
159. Ampun : permintaan maaf atau pengampunan.
160. Amput : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

161. Amputan : bagian tubuh yang diamputasi atau dipotong.
162. Amputasi : tindakan medis untuk memotong atau mengangkat bagian tubuh yang sakit atau rusak.
163. Amputir : memotong atau mengangkat bagian tubuh yang sakit atau rusak.
164. Amra : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
165. Amril : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.

166. Amsal : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
167. Amtenar : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
168. Amuba : protozoa parasit yang dapat menyebabkan penyakit amubiasis pada manusia.
169. Amuh : penjaga atau penggembala hewan ternak.
170. Amuk : marah dan bertindak dengan tidak terkendali.

171. Amukan : perilaku marah dan tidak terkendali.
172. Amulet : benda atau permata yang dipercaya memiliki kekuatan magis atau perlindungan.
173. Amung : tidak ditemukan dalam bahasa Indonesia yang standar.
174. Amunisi : persediaan senjata, peluru, atau bahan peledak untuk digunakan dalam pertempuran atau latihan.

Tinggalkan komentar