180 Kata Kata LDR Islami, Ungkapan Qalbu yang Rindu


kata ldr untuk muslim

Perjuangan untuk menjalani hubungan cinta jarak jauh alias LDR memang cukup berat. Akan datang banyak ujian yang menyertainya. Kesepian, kerinduan, ketergodaan, hingga munculnya benih-benih ketidak percayaan pada pasangan merupakan beberapa kendala yang harus dihadapi oleh para pelakon Long Distance Relationship. Lalu, apa obatnya?

Berpasrah diri kepada Yang Maha Esa, Allah, dan selalu berdoa memohon kemudahan dari-Nya adalah salah satu upaya untuk segera bisa mengakhiri ujian cinta yang Anda alami. Selain itu, untuk menghibur qalbu, mungkin kumpulan kata-kata LDR yang bernuasa Islami berikut ini dapat sedikit mengurangi sesak di dada karena rindu dan kesepian.

Gambar Kata Kata LDR Islami

Sebelum Anda membaca kumpulan kata kata LDR, kami sajikan juga sederet gambar gambar tentang rindu dan LDR yang bisa Anda gunakan untuk update status di media sosial dan berbagi kepada teman-teman Anda di Facebook, Instagram, Whatsapp, Twitter, dan lainnya.

***

kata ldr pacar islami

***

kata ldr islami

***

ldr pacaran jarak jauh

***

ldr romantis islami

***

kata kata ldr sedih

***

kata rindu diabaikan

***

caption tentang rindu

***

kata kata rindu - Cahaya matahari menyibak pagi. Aku masih sendiri meresah dalam kerinduan. Berharap agar wajahmu muncul di balik bayang-bayang dedaunan itu.

***

kata kata rindu - Tidurlah engkau dalam mimpi yang indah. Jangan engkau risaukan hatiku di sini, karena masalah rindu biar aku saja yang tangani.

***

kata kata rindu - Rindu yang terpisah jarak dan waktu, cinta yang terbungkus sebagai hubungan jarak jauh akan tetap lestari dengan rasa saling percaya.

***

kata kata rindu - Ketika berdoa, hanya satu yang menjadi hasratku untuk aku sampaikan kepada Tuhan, yakni tentang kerinduanku padamu.

***

kata kata rindu dan doa

***

kata kata cinta dan doa - Bagaimana aku bisa khusyuk berdoa, jika setiap memejamkan mata, yang terbayang hanya wajahmu.

***

kata kata doa dan cinta

***

Kumpulan Kata Kata LDR Islami

***

Ada rindu yang selalu jatuh di terik kesunyian yang lupa berteduh. Ya Allah, teduhkanlah hati hamba dari padang gersang kerinduan.

***

Ada saatnya dimana sangat merindukan seseorang hingga ingin menjemputnya dari mimpi dan memeluknya di dunia nyata.

***

Aku mencintaimu tanpa karena, tanpa tetapi, tanpa terpaksa, dan tanpa tergesa. Aku mencintaimu sebab memang aku mencintaimu dan harus kamu tahu rindu ini sangat menggebu gebu.

***

Ya Allah, kuatkanlah hati hamba. Rasa takut akan kehilangannya membuatku cemburu berlebihan.

***

Sehabis senja, rinduku menjelma pada bintang-bintang yang bertebaran. Dan aku adalah malam sepi yang menjadi pemiliknya.

***

Cintaku padamu bagai diare. Tak bisa kutahan, terus keluar begitu saja.

***

Sebuah pagi akan sempurna, hanya jika aku bersama kamu. Di bawah kuasa-Nya, mari kita berserah diri dan memohon rido jalan-Nya agar kita segera dipertemukan.

***

Aku tidak pernah merindukan siapa pun dalam hidupku seperti aku merindukannya. Ya Tuhan, pertemukanlah kami segera…

***

Hari-hari yang aku lalui jauh darimu adalah masa-masa yang tidak layak untuk dijalani.

***

Seribu lagu dikicaukan angin senja, tapi kerinduan memiliki senandungnya sendiri, yang hanya bisa kaudengar saat kubisikkan namaamu.

***

Akhirnya aku sadar, ketakutan itu muncul atas kehendakku sendiri. Kini aku tak perlu khawatir ketika kau jauh, sebab selalu ada Allah yang Maha Menemani.

***

Aku percaya, takdir Allah pastilah yang terbaik untukku, dan untukmu juga.

***

Assalamu’alaikum rindu, semoga Allah senantiasa meletakkan tangan pelindung-Nya untuk menjagamu, dari kejahatan kesedihan yang senantiasa menyinggahimu.

***

Dalam kejamnya waktu, menarik paksa kau dari pelukku. Lalu kita kembali menabung rasa rindu, saling mengirim doa.

***

Di saat aku merindukanmu, tidak banyak yang bisa aku lakukan, selain mendoakanmu dan berharap kamu baik-baik saja di sana.

***

Hal yang kubenci hanyalah tidak bisa menjagamu. Tapi aku yakin bahwa Tuhan selalu melindungimu.

***

Jarak hanyalah cara Allah untuk membuat kita memperjuangkan bahagia.

***

Jauh di dalam hatiku, selalu terucap namamu, ketika aku berdoa pagi, mengucap syukur bahwa engkau masih setia denganku, bersama penantian ini.

***

Ketika doa pagi terucap, namamu tak pernah terlewat, tak tahu, hati sudah otomatis mengucap namamu.

***

Ketika ekspresi rindu adalah doa, tak ada cinta yang tak mulia.

***

Kutitip doa bersama angin malam agar engkau mampu tebas rindu kita dengan sebait mimpi yang datang di lelapmu.

***

Salam rindu kekasihku, Aku selalu mendoakanmu dari jauh.

***

Setiap ada pertemuan selalu ada perpisahan. Sebentar jumpa, sebentar tak bersama. Namanya juga LDR yaaa… asal nanti selamanya sampai ke Surga. Aamiin.

***

Tak pernah ada luka di antara kita, karena LDR hanya sementara. Kelak kita akan bersama sampai ke surga.

***

Tuhan aku titipkan dia dan aku titipkan hatinya, jaga hatinya untukku. Jaga dia untukku, pertemukan kami walau hanya dalam mimpi.

***

Tuhan jaga dia, jagalah insan yang selama ini selalu aku ceritakan padamu.

***

Tuhan tidak akan menciptakan rindu jika Ia tidak akan pernah menghadirkan pertemuan.

***

Kalau rindu itu datang padaku, waktu pun seketika menjadi tubuhmu.

***

Rinduku kian membumbung tinggi. Aku harap tak lepas dari dekapan hati. Karena itu bisa menyebabkan patah hati.

***

Waktu yang dilalui secara terpisah ternyata lebih bermakna untuk cinta daripada waktu yang dihabiskan saat bersama.

***

Merindukanmu hanyalah bagian dari mencintaimu. Jika kita tidak pernah berpisah, maka aku tidak akan pernah tahu seberapa kuat cintaku padamu.

***

Pikiranku penuh dengan pikiranmu. Apakah itu menunjukkan betapa aku merindukanmu?

***

Bagaimana aku tak merindukanmu, bila setiap kututup mata selalu ada bayang wajahmu, dan kesan senyumanmu yang manis itu.

***

Aku sangat merindukanmu sehingga aku hanya bisa berharap bahwa kamu akan kembali padaku seperti ombak yang kembali ke pantai.

***

Bibirku tak dapat bicara, terasing dalam rindu, mengecup daun-daun seolah getarnya sampai padamu.

***

Hal paling mengerikan tentang merindukanmu adalah aku akan semakin merindukanmu ketika aku mencoba untuk berhenti merindukanmu. Miss you, sayang.

***

Jika aku tahu aku akan sangat merindukanmu, aku pasti tidak akan mencintaimu.

***

Cinta itu ruang, rindu itu waktu. Di sini, kunikmati hangatnya hatimu.

***

Jika kamu adalah peluru, aku akan menembak diriku sendiri agar bisa memilikimu di dalam tubuhku.

***

Setiap orang ketagihan akan sesuatu. Tak dielakkan lagi aku ketagihan bertemu denganmu. Karena jiwaku akan sakau bila jauh darimu.

***

Aku tak bisa menceritakan rindu, tanpa menatap langit matamu, yang tenggelam perlahan ke dalam kalbu.

***

Aku berusaha untuk tidak merindukanmu, aku mencoba melepaskannya tetapi pada akhirnya kau selalu ada di pikiranku.

***

Ketika rinduku terhempas kehampaan, secangkir kopi pagi, desah embun, dan debur ombak seakan berubah menjadi bait-bait puisi kenestapaan.

***

Engkau dekat, meskipun aku tidak melihatmu. Engkau tetap bersamaku, meskipun engkau jauh. Karena engkau ada di hatiku, di dalam pikiranku, dan di hidupku selalu.

***

Jarak memang menjadi pelajaran dan ujian, sedangkan saling percaya merupakan jawabannya.

***

Syair ini cuma perahu di tengah samudera kecintaanku padamu. Dan lirik ini adalah padang pasir kerinduan yang luas.

***

Karena saking dalamnya, rindu ini akan tetap berbekas, meskipun setelah aku dan kamu bertemu.

***

Ingin kubaca tiap hempasan ombak, mengapa rindu menentang berhenti dan terus melawan waktu, mengapa laut asmara membentang di dadaku.

***

Malam tak dapat merahasiakan rindu, selalu ada nyala yang menggoreskan warna pada wajahmu.

***

Apakah hujan ikut menanggung rindu. Berkali ia jatuh, di punggung dan dadaku, hanya untuk memelukku.

***

Aku telah mengumpulkan kata kata untuk ku susun menjadi kata mutiara. Namun yang terangkai ternyata menjadi kata kata rindu. Ya Allah, berapa lama lagi aku harus memikul rindu?

***

Aku mengerutkan kening ketika aku mulai merindukanmu, tetapi kemudian aku mulai tersenyum, berharap kamu juga merindukanku.

***

Begitu hampa hati merindu, bagaikan raga tanpa jiwa, bagaikan pelangi yang kehilangan cahayanya. Tuhan, jangan biarkan hati ini menggumpal penuh rindu yang pilu.

***

Kerinduanku padamu membuatku ingin menjemputmu dalam mimpi, lalu memelukmu dalam kenyataan.

***

Kusimpan rasa rindu ini dipertapaan hati. Hanya untukmu insan yang sangat ku cintai.

***

Ketika aku tak berada di sampingmu, bukan berarti aku tidak bersamamu. Ingatlah hatiku selalu bersamamu. Percayalah, Allah akan merestui cinta kita.

***

Aku melangkah menyeret rindu, menyelinap di antara kabut yang menyelimuti tubuhmu.

***

Semenit saja memandangmu, pahit luka rindu mengelupas dari bibirku. Semenit saja memejamkan mata, terlelap aku di pelukan senja.

***

Saat ini aku butuh pelukanmu untuk menenangkanku, sebab hatiku sedang menangis karena merindukanmu.

***

Sesekali pinjamlah rinduku, untuk membakar daun-daun di halaman rumahmu, sesekali kau harus tahu, hangat api yang kuciptakan untukmu.

***

Meski kau tak pernah merindukanku, tapi aku selalu meluangkan waktuku tuk merindukanmu.

***

Cintaku padamu sangat kuat, itu seperti Bumi yang merindukan Matahari di malam hari.

***

Merah yang membasahi bibirku bukanlah gincu, tetapi gerimis yang tak mampu menulis rindu.

***

Rasanya tak ada orang lagi yang patut aku pikirkan dan impikan selain dirimu seorang.

***

Mentari pagi kian terik, namun tak mampu menguapkan semua rinduku, hanya menambah rasa lelah yang kian menyesakkan penantianku. Itu semua karena cintamu.

***

Aku hanya ingin mendapatkan sedikit waktu untuk selalu bersamamu. Jika itu termasuk egois maka maafkan aku karena merindukanmu.

***

Aku pernah menyembunyikan rindu dalam temaram senja, tapi senja pun bersembunyi dalam bayangmu. Aku pun memohon pada Allah agar meminjamkan cahaya untuk menemukan rinduku.

***

Aku tak bisa berpaling, hujan selalu jatuh tepat di mataku, mengantar bayangmu, membasuh rindu.

***

Terkadang aku berpikir bahwa aku mencintaimu, dan di lain waktu aku berpikir bahwa aku membencimu. Tapi tidak ada satu hari pun berlalu dimana aku tidak merindukanmu.

***

Mengingatmu adalah sesuatu yang mudah karena aku melakukannya setiap hari. Tapi merindukanmu adalah sesuatu yang menyesakkan dan tidak akan pernah hilang.

***

Aku mencintaimu dengan sederhana, dan merindukanmu dalam kesederhanaan.

***

Aku tak ingin menafsirkan kata-kata di matamu, memandangmu saja semua rindu menjadi abu.

***

Meskipun jarak menjadi penghalang kita, namun hati kita berdua selalu dekat, tak berbatas jarak dan waktu.

***

Untung rinduku padamu itu gratis. Kalau berbayar, aku sudah jadi pengemis.

***

Aku masih ingat wangi parfummu, bagaimana kamu tersenyum. Karena cinta tak datang pada orang terdekat tetapi padamu yang jauh disana.

***

Aku tidak yakin apa yang lebih buruk: merindukanmu, atau berpura-pura tidak.

***

Aku merindukanmu karena sangat mustahil untuk dilupakan. Karena ketika aku merindumu, waktu akan terasa sangat lambat berputar.

***

Sepagi rindu diucapkan waktu, ada guguran embun di pintu, mengetuk subuhmu, lirih menyebut namamu.

***

Merindukanmu adalah cara hatiku untuk mengingatkan aku bahwa aku mencintaimu. Merindukanmu bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan.

***

Air mata ini tidak menetes sebagai pertanda hujan, namun hanya rasa rindu yang ingin mencari tempat untuk berpulang.

***

Banyak hal yang harus aku selesaikan, termasuk rasa rindu yang tak berkesudahan.

***

Orang-orang sering mengatakan bahwa waktu dapat menyembuhkan semua luka. Tetapi waktu ternyata hanya memberiku kesempatan untuk lebih merindukanmu.

***

Hatiku tidak pernah tahu tentang arti kesepian sampai kamu akhirnya tak di sisiku.

***

Cintaku mengenal laut di matamu, rinduku mengenal ombak di bibirmu. Lengan-lenganmu sungai, di mana tubuhku selalu hanyut terbawa.

***

Aku sangat merindukanmu dan aku hanya ingin 3 hal di dunia ini: melihatmu, memelukmu, dan menciummu.

***

Di sejuk cahaya malam, ada bintang mengerdip biru, di peluk kehangatanmu ada jantung memekik merdu.

***

Untuk cintaku yang ada di sana, jangan pernah berpikir jika aku akan meninggalkanmu, karena cinta, kasih sayang dan rindu ini hanya untukmu.

***

Aku sangat merindukanmu, tak terduga, tak masuk akal, dan sangat banyak.

***

Sejauh apapun jarak yang memisahkan raga kita, tapi aku dan kamu akan tetap dekat di dalam doa dan harapan.

***

Aku tidak tahu apa namanya, antara jarak dan detik, tetapi aku selalu memikirkanmu dalam interval tersebut.

***

Aku sangat merindukanmu, meskipun kamu tidak pernah meninggalkan pikiran dan mimpiku.

***

Rindu itu sederhana. Aku dan kamu, tidak kunjung bertemu. Aku benci kalau aku merindukanmu dan tidak ada yang bisa kulakukan untuk itu.

***

Izinkan kucumbu setiap rindu di sudut bibirmu, di sudut-sudut yang menanggung kesunyianmu, mari kupeluk, agar tangismu cukup aku yang memilikinya.

***

Di ufuk senja di kotamu, biarkan saja terbenam matahari. Di pelupuk mata puisimu, bolehkah aku menenggelamkan diri?

***

Kau bertanya arti pelukan; andai kau tahu apa yang menyala dalam kalbu, tak semestinya kau kedinginan dalam rindu.

***

Aku rindu berbincang dan bercanda denganmu. Tak penting apa yang dibicarakan dan dicandakan, sebab berada di sisimu adalah yang paling utama.

***

Pikiran ini gagal membendung bayang wajahmu, hingga akhirnya jatuh tergenang di dalam hati. Dan itu yang aku sebut sebagai kerinduan.

***

Aku suka memandangmu, seperti membaca buku, sampulnya kelopak matamu, yang perlahan membuka seribu halaman rindu.

***

Biarkan waktu yang membuatku lelah dengan sendirinya karena merindukanmu.

***

Wahai rindu, tinggallah bersamaku semaumu. Pergilah sesukamu, aku tak berdaya mengendalikan dirimu.

***

Kau tak dapat menghitung ranting rindu di dadaku, lihatlah burung-burung yang riuh berterbangan ketika pelukanmu datang.

***

Hembusan angin membawa rinduku ke cakrawala, langit jadi kelabu, menggambar beribu bayangmu.

***

Seperti rerumputan di padang savana: rinduku pasti tumbuh, di gersang ingatan sekalipun, di gurun kenangan apa pun.

***

Perbedaan adalah bumbu pemanis sebuah hubungan, persamaan menjadikan kita dalam satu tujuan, kerinduan menjadikan hari esok penuh penantian.

***

Desir angin saling berbisik. Rasa rindu makin terusik.

***

Menantimu dengan sekeping harap, demi janji yang sempat terucap. Menunggu cintamu kembali pulang dan menetap.

***

Ketika bersamamu, satu jam terasa satu menit. Saat jauh darimu, satu hari seperti satu tahun.

***

Jika satu-satunya tempat di mana aku bisa melihatmu adalah dalam mimpiku, maka aku akan tidur selamanya.

***

Mencintaimu dalam waktu yang lama tentu aku bisa, namun kehilanganmu sebentar saja sungguh berat rasanya

***

Salah satu alasan hujan turun ke bumi adalah untuk menyejukkan bara rindu di hatiku.

***

Engkau mata berkerudung rindu, tempat kutemukan bening air hujan, yang memantul kembali ke langit, sebagai doa.

***

Setiap kali aku merasa sedih karena aku sangat merindukanmu, aku mengingatkan diriku bahwa aku beruntung mengenalmu sejak awal.

***

Merindukanmu adalah sesuatu yang datang bergelombang. Dan malam ini aku hanya larut tenggelam.

***

Di tubuhku, ada cuaca yang disebut rindu, bergemuruh menyala menyambar, lalu dengan lembut terpejam memeluk bayangmu.

***

Di celah cinta dan rindu, akan ada badai dan cuaca tak tentu, tutuplah pintu, sebelum aku kau kunci di dalam hatimu.

***

Aku memohon kepada rembulan sampaikan salam rinduku untuknya yang berada jauh disana.

***

Aku senantiasa memohon kepada Tuhan untuk dapat bertemu dan bersama denganmu dua kali. Pertama di dunia ini, kemudian di alam surga nanti.

***

Ingin ku tampung segala resah agar tak mudah tumpah di ruang rindu, semua kulakukan agar kesedihan tak pernah tampak di wajahku

***

Tahukah engkau apa yang membuatku masih bertahan dalam ikatan cinta ini? Itu hanya karena kerinduanku yang dalam padamu

***

Aku sangat merindukanmu, dan itu membuatku selalu cemburu pada orang-orang yang bisa bertemu denganmu setiap hari.

***

Rindumu hanya bisa kembali ke dalam rusukku, sebab ada cinta yang selalu menunggu, di balik bilik jantungku.

***

Sayang, maafkanlah aku ini yang tanpa permisi merindukanmu. Salahmu sendiri yang diam-diam selalu mencuri pikiranku ini.

***

Aku sedang memikirkanmu saat ini dan aku tidak bisa menahannya.

***

Anda bisa sangat mencintai seseorang, tetapi Anda tidak pernah bisa mencintai orang sebanyak Anda merindukannya.

***

Sungguh aneh aku memimpikanmu, bahkan ketika aku terjaga.

***

Saat kita jauh, sebenarnya hanya raga kita yang jauh. Namun hati kita selalu dekat, karena hatiku ada di hatimu.

***

Aku mencoba untuk tidak merindukanmu, aku mencoba untuk melepaskan, tetapi pada akhirnya, Kamu selalu ada di pikiranku.

***

Sayang, padamu rindu ini berlabuh di dermaga pelaminan tempatku bersandar, kelak.

***

Angin menggugurkan embun, menjatuhkannya di pintu, kucoba melihatnya yang ada hanyalah pendar rindu.

***

Setiap orang ketagihan akan sesuatu. Kebetulan saja aku ketagihan bertemu denganmu.

***

Melalui rasa rindu yang bergejolak dalam hati, disitu terkadang aku sangat membutuhkan depak peluk kasih sayangmu.

***

Dalam kerinduan ini, aku ibarat musim panas yang mengharapkan hujan.

******

Pantun Romantis buat yang LDR

Menebang pohon pakai parang
Cintaku kokoh bagai batu karang.

Kakak tidur menunggu mama
Kapan cintaku kau terima?

Ke tengah sawah bawa semangka
Ambil bijinya dibuat jamu
Tak pernah aku menyangka
Aku jadi takut kehilanganmu.

Haus minum, badan pun segar
Kamu tersenyum hatiku bergetar.

Pohon kelapa berdaun pandan
Terbang burung ke atas awan
Kata mutiara tiada sepadan
Karena dirimu memang menawan.

Terbang burung ke atas awan
Lihat dirimu memang menawan.

Ada gula ada semut
Kamu mempesona berwajah imut.

Masuk debu pedihlah mata
Pergi ke desa naik kereta
Menatap kamu makin cinta
Apakah impian kan jadi nyata?

Ke Bangkalan belajar ilmu
Melihat burung seperti hantu
Saat kenalan dengan dirimu
Hatiku gelisah tidak menentu.

Bunga mekar karena sentuhan
Bapak pusing karena tagihan
Jika dunia dilanda kegaduhan
Maka kuncinya berkasih-kasihan.

Keliling kota bawa arwana
Tidak lupa mengunyah cokelat
Saat engkau berada di sana
Rasa rinduku semakin berat.

Siapa suka menggoreskan tinta
Pasti sering menggambar bendera
Siapa suka permainkan cinta
Pasti nanti hidupnya sengsara.

Kue cucur dijual di kota
Campur keju, putih warnanya
Hatiku hancur karena cinta
Maukah engkau jadi obatnya.

Bunga selasih mendadak jatuh
Akarnya kecil, batangnya rubuh
Buat kekasih yang sedang jauh
Rindu di hati sedang berlabuh.

Kakek tua membawa tongkat
Panjangnya sebahu berliku-liku
Sudah lama jadi teman dekat
Kapan kamu mau jadi pacarku?

Makan mentimun sama madu
Aku melamun karena rindu.

Ikan hiu disayat-sayat
I miss you sepanjang hayat.

Ibu petani membawa bejana
Pohon randu depan istana
Aku di sini engkau di sana
Berbatas rindu membuat merana.

Minum jamu makan nangka
Lihat kamu langsung ku suka.

Kembang sepatu berbau wangi
Cinta suciku seindah pelangi.

Si Buaya darat berkata merdu
Si buaya air hanya mengganggu
Sungguh berat rasanya rindu
Waktu sehari terasa seminggu.

Patah dahan disambungkan
Maksud hati disatukan
Kepada Tuhan kita mohonkan
Agar cepat dipertemukan.

Dari jauh terlihat semu
Datang sendiri kemalaman
Izinkan aku mencintaimu
Cinta abadi sepanjang zaman.

Kayu meranti kayu telugu
Tumbuh anggrek jadi benalu
Kamu menanti, aku menunggu
Mengatakan cinta rasanya malu.

Ikan hiu makan selasih
I miss you kekasih…

Kalau taruh sebuah bangku
Letakkan saja di dekat kayu
Kalau kau cinta padaku
Bilang saja I LOVE U.

Jangan pernah main di selokan
Bajunya kotor ditertawakan
Jangan pernah engkau ragukan
Janji setia yang aku ikrarkan.

Ikan hiu dagingnya empuk
I miss you bertumpuk-tumpuk.

Kopi susu rasanya nikmat
Bertemu tentara haruslah hormat
Kasih sayangku bukan sesaat
Selalu ada sampai kiamat.

Ikan hiu bermain catur
I miss you tak akan luntur.

Masak terigu masak tumis
Diiris tipis sampai habis
Malam minggu hujan gerimis
Dompet tipis semakin kritis.

Kucing persia, kucing anggora
Semua dibawa sama Anjasmara
Sebab apa aku riang gembira?
Karena terkena panah asmara.

Pergi ke Batam untuk berbisnis
Yang baju hitam wajahnya manis.

Sebelum delapan adalah tujuh
Ditambah tiga menjadi sepuluh
Meskipun kita terpisah jauh
Namun padamu cintaku bersauh.

Mata ngantuk tandanya malam
Minum susu dicampur madu
Dari lubuk hatiku yang dalam
Aku terjatuh cinta pada dirimu.