5 Tipe Kepribadian yang Sering Dapat Promosi Jabatan


promosi jabatan

Dalam promosi karier dan jabatan di sebuah perusahaan, kepribadian dan attitude seseorang menjadi hal yang paling banyak dipertimbangkan oleh pimpinan perusahaan. Pertimbangan personality seseorang lebih diutamakan ketimbang hasil interview maupun tes IQ.

“Mencari dan mengenali kepribadian diri akan membuat anda lebih mudah menentukan pekerjaan yang cocok, dan menyesuaikannya” kata Carl Persing seperti yang dikutip dari Business News Daily.

Dalam hal promosi karir atau pengisian jabatan tertentu pada sebuah organisasi perusahaan, anda harus meninjau calon-calonnya lebih dalam, misalnya karisma diri dan kemampuan dalam memotivasi orang lain. Berdasarkan data dari berbagai riset, ada sekitar 5 jenis kepribadian seseorang yang lebih berpeluang untuk mendapatkan promosi karir.

1. The “People” Person

Para klien, rekan kerja dan bos menyukai tipe orang seperti ini. Dia memiliki kepribadian yang menyenangkan, bisa bergaul dengan orang lain dan menyenangkan berada di sekitarnya. Orang-orang yang memiliki kepribadian macam ini cenderung menjadi manajer atau tim pemimpin yang baik.

2. The Delegator

Ketika para karyawan suatu divisi diberi kesempatan untuk bekerja pada sebuah proyek bersama (kelompok), akan selalu ada setidaknya satu orang yang dianggap sebagai pemimpin. Orang ini tahu bagaimana untuk memberikan umpan balik dan mendelegasikan tugas konstruktif berdasarkan kekuatan semua anggota tim.

3. The Adaptor

Orang yang memiliki kepribadian jenis ini juga lebih berpeluang mendapatkan tawaran promosi jabatan. Orang tipe ini mampu belajar sangat cepat dan segera bisa menyesuaikan diri dengan setiap tugas atau lingkungan kerja. Atau kecerdasan dan intuisinya akan membantu dalam mencari tahu bagaimana untuk mengatasi peran baru.

4. Tipe Sang Penentu

Seseorang yang tegas dan percaya diri dalam keputusannya sangat cocok untuk posisi kepemimpinan. Kemampuan untuk memilih arah dengan cepat dan efektif sangat penting, khususnya untuk peran yang berbasis strategi.

5. Orang yang Beretika

Tak peduli apa pun peran karyawannya, orang ini bertindak dipandu oleh rasa etika dan integritas. Orang tipe ini tidak akan berkompromi masalah moral atau mencoba untuk maju dengan mengorbankan rekan-rekan lainnya. Orang etis dalam dunia kerja sering dianggap sebagai keunggulan yang pantas dibayar dengan sebuah promosi peningkatan karir.


Tinggalkan komentar