Kota yang menjadi pusat-pusat keuangan global akan memiliki pengaruh ekonomi yang cukup besar dalam kancah regional maupun internasional. Kota-kota tersebut merupakan rumah bagi banyak lembaga keuangan terkemuka di dunia, bursa efek, bank, dana lindung nilai, dan juga perusahaan asuransi. Sebagai tempat yang ramai akan transaksi bisnis dan finansial, tentu kota-kota tersebut memiliki standar hidup yang tinggi, dan menarik bakat dari seluruh dunia. Lalu, kota mana saja yang didaulat sebagai pusat keuangan global?
Lembaga think tank Inggris Z / Yen Group dan Lembaga Pengembangan Cina telah menerbitkan Indeks Pusat Keuangan Global edisi ke-27. Indeks tersebut membandingkan daya saing pusat keuangan terkemuka dunia. Sejak 2007, GFCI telah diterbitkan dua kali setahun. Riset mereka membandingkan daya saing pusat keuangan berdasarkan survei terhadap lebih dari 29.000 orang di seluruh dunia.
Selain itu, studi tersebut juga memperhitungkan lebih dari seratus indeks dari Bank Dunia, Unit Intelijen Ekonomis, dan Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (OECD). Pusat keuangan kemudian diberi peringkat dalam lima bidang utama – infrastruktur, sumber daya manusia, lingkungan bisnis, pengembangan sektor keuangan, dan reputasi & faktor umum. Inilah daftar sepuluh kota yang menjadi pusat keuangan terbesar di dunia.
1. New York
New York mempertahankan gelarnya sebagai pusat keuangan terkemuka dunia. Ini adalah rumah bagi banyak bank terbesar di dunia, perusahaan asuransi, dana lindung nilai, lembaga pemeringkat kredit, dan perusahaan ekuitas swasta. Dua bursa efek terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar – NYSE dan Nasdaq – berbasis di New York. Ini adalah kota global dengan perpaduan berbagai budaya.
2. London
Meskipun Brexit , London adalah pusat keuangan terbesar kedua di planet ini dengan skor 742. London telah menjadi pusat keuangan global sejak London Stock Exchange didirikan pada tahun 1698. Namun, prospek ekonomi kota tidak terlihat lagi menjanjikan karena para pebisnis akan an telah memindahkan kantor dan investasi mereka ke kota-kota lain di Eropa karena Brexit. Predikat London mungkin akan menurun di belakang banyak kota lain di tahun-tahun mendatang.
3. Tokyo
Tokyo adalah pusat keuangan terbesar ketiga di dunia dengan skor 741. Ibukota Jepang ini merupakan markas beberapa raksasa perbankan, asuransi, dan investasi. Tokyo Stock Exchange adalah yang terbesar ketiga di dunia, hanya berada di belakang NYSE dan Nasdaq. Tokyo juga merupakan kota yang sangat mahal untuk ditinggali.
4. Shanghai
Shanghai adalah rumah bagi bursa efek terbesar keempat di dunia dengan kapitalisasi pasar lebih dari $ 4 triliun. Para ahli memperkirakan Shanghai akan menjadi pusat keuangan terbesar di dunia dalam satu dekade mendatang. Di peringkat terakhir, nilainya (740) hanya satu poin di belakang Tokyo.
5. Singapura
Singapura tergelincir dari posisi 4 ke peringkat 5 di tahun ini. Ini merupakan salah satu negara paling ramah bisnis di dunia. Negara di ujung semenanjung ini telah mengubah ekonominya berkat kerja keras dan stabilitas politik. Singapura adalah tujuan utama untuk manajemen kekayaan dan perusahaan asuransi.
6. Hong Kong
Hong Kong adalah salah satu pusat keuangan terbesar di Asia. Kota ini telah sedikit menderita sejak tahun lalu karena protes pro-demokrasi, yang mengganggu transit, ritel dan pariwisata di Hong Kong. Daerah Administratif Khusus Cina ini memiliki konsentrasi perbankan dan lembaga keuangan yang tinggi.
7. Beijing
Beijing mengambil tempat ke-7 tahun ini, tidak berubah dari tahun lalu meskipun nilainya turun dari 748 menjadi 734. Beijing sering digambarkan sebagai ‘Ibukota Billionaire Dunia’. Kawasan Beijing’s Financial Street dipagari dengan kantor pusat People’s Bank of China, bank-bank besar milik pemerintah, dan perusahaan asuransi.
8. San Francisco
Meskipun skor San Francisco menurun dari 736 ke 732, peringkatnya melonjak dari posisi ke-12 ke posisi ke-8. Setiap pusat keuangan kecuali Jenewa mengalami penurunan nilai dibandingkan tahun lalu. San Francisco adalah pusat teknologi dan keuangan utama. Ini adalah rumah bagi banyak lembaga keuangan besar dan perusahaan modal ventura.
9. Jenewa
Kota di negara Swiss ini melakukan lompatan besar dalam pemerolehan peringkat. Swiss mendapat peringkat 26 dengan skor 706 di GFCI pada tahun lalu. Kemudian kota Jenewa meningkatkan skornya menjadi 729 sehingga berhasil menempati posisi ke-9 dalam laporan GFCI terbaru. Ini adalah salah satu kota paling layak huni dan termahal di planet ini. Jenewa adalah rumah bagi sejumlah lembaga keuangan, perusahaan manajemen aset, dan produsen jam.
10. Los Angeles
Kota Los Angeles bukan hanya terkenal karena kemewahan dan kemegahannya. Kota di Amerika Serikat ini juga muncul sebagai pusat keuangan global. Los Angeles melonjak dari posisi ke-19 pada tahun 2017 ke posisi ke-13 tahun lalu. Kemudian kota ini menempati posisi 10 dengan skor 723 menurut data peringkat terbaru.