Di era globalisasi ini, peran seorang wanita ternyata cukup kompleks. Tidak hanya sebagai ibu atau calon istri yang menangani urusan keluarga, tetapi juga aktif dalam proses pengembangan diri (karir) dan turut serta membatu kebutuhan finansial keluarga.
Sebagian wanita di dunia telah mulai sadar dan aktif memajukan potensi dirinya, baik lewat dunia pendidikan maupun di tempat kerja. Dalam membangun dan meraih kesuksesan berkarir, kaum wanita umumnya menghadapi lebih banyak tantangan daripada kelompok laki-laki.
Hal ini tidak terlepas dari stigma masyarakat secara umum bahwa wanita kurang dipercaya memiliki kapabilitas dalam memimpin atau mengerjakan suatu project yang besar. Padahal tak sedikit wanita-wanita yang sukses dalam karier dan kehidupan sosialnya, bahkan menurut data Forbes per Mei 2013, ada seratusan wanita yang tergolong sebagai wanita milyarder dengan kekayaan lebih dari satu triliun rupiah.
Untuk menjadi individu-individu perempuan yang sukses mengembangkan kariernya, diperlukan ‘extra power’, hal ini mengingat peran perempuan yang multi role, apa lagi juga dibatasi oleh budaya setempat. Namun, bila mampu memahami potensi diri dan dapat mengontrol ‘the power of woman’ dengan tepat, maka karier seorang perempuan bisa melesat lebih cepat dari kaum pria.
Sebagai seorang wanita yang memiliki impian sukses dalam meniti karir, ada hal-hal yang mesti anda lakukan untuk mewujudkan harapan tersebut, di antaranya:
1. Mencari Restu dan Dukungan (Support) Keluarga
Langkah awal dalam memulai karir bagi seorang perempuan adalah berupaya mendapatkan dukungan dan dorongan positif dari keluarga dan belahan jiwa. Bila hal tersebut belum terwujud, maka kebimbangan akan terus mengganggu fokus kinerja sehingga berdampak kurang baik terhadap alur karir anda.
2. Tampil Cantik dan Percaya Diri
Dengan berusaha tampil cantik dan menarik akan berdampak baik terhadap konfidensi dalam diri. Hal tersebut membuat proses sosialisasi dan komunikasi menjadi lebih lancar, sehingga dengan sendirinya penyelesaian kerja dan tugas pun bisa berjalan mudah.
3. Pilih Karir yang Cocok dan Fokus
Agar karir dapat melesat, maka jenis profesi yang digeluti harus cocok dan disukai. Bila anda mencintai pekerjaan yang anda pilih kemudian fokus dalam melakoni profesi tersebut, maka dijamin karir anda akan merangkak naik dengan pasti.
4. Jaga Sikap dan Citra Pribadi
Dalam pandangan masyarakat ketimuran, sikap dan citra seorang perempuan bagaikan sebuah permata. Sedikit saja melakukan kesalahan dalam membawa diri, maka image anda bisa turun sangat drastis sehingga mengganjal karir anda.
Dalam pemilihan suatu posisi, para pimpinan sebuah perusahaan atau organisasi sering kali mengecek track record hidup para calon, apa lagi jika calonnya adalah seorang wanita. Mereka akan melihatnya secara menyeluruh. Oleh karena itu, image positif dapat menjadi senjata ampuh dalam pencapaian target karir anda.
5. Seimbangkan Urusan Kerja dengan Tugas sebagai Perempuan
Hal lain yang menjadi kunci sukses dalam karir seorang perempuan adalah kemampuan menyeimbangkan antara kepentingan profesi dengan urusan sebagai perempuan baik di keluarga maupun di masyarakat. Dengan ‘balancing, tersebut, anda akan mendapat extra support dari orang-orang di luar lingkungan kerja anda.
6. Belajar Terus dan Kembangkan Potensi Diri
‘Belajar sepanjang hayat’ adalah prinsip penting dalam meniti karier. Banyak membaca, banyak menggali informasi baru, dan praktek langsung di lapangan merupakan cara terbaik dalam pembelajaran dan pengembangan potensi diri anda sebagai bekal dan daya tarik bagi orang-orang yang akan membantu anda dalam peningkatan karir.
Dengan ilmu setumpuk yang potensial dalam diri anda, tentu membuat nilai pribadi anda di mata orang lain menjadi lebih tinggi sehingga pantas menduduki posisi (career) yang tinggi.
7. Manfaatkan “The Power of Woman”
Apa saja kekuatan seorang wanita? Jawabannya ada banyak sekali! Senyuman, kelembutan, perasaan, insting nurani, kemanjaan, special emotion, dan gaya bicara merupakan beberapa bagian kecil dari power of woman. Meskipun secara kasat mata wanita dipandang sebagai insan yang lemah, namun dibalik kelemahan tersebut tersimpan kekuatan yang maha dahsyat.
Mungkin anda pernah mendengar tentang cerita ratu asal Mesir yang bernama Cleopatra. Hanya karena paras dan jenjang lehernya yang bagus, dua bangsa menjadi berperang habis-habisan. Sehingga kemudian pernah tercetus sebuah kalimat dari seorang tokoh klasik, “Andaikan saja leher Ratu Cleopatra lebih panjang atau lebih pendek sedikit saja, mungkin banjir darah itu takkan ada”.
Itulah salah satu contoh kekuatan wanita yang tercatat dalam sejarah. Oleh karena itu, anda harus bisa mengelola dan memanfaatkan kekuatan sebagai wanita dalam memajukan karir anda, namun dalam koridor-koridor yang positif.