144 Pantun 4 Kerat untuk Anak Sekolah, Muda Mudi, dll


contoh pantun 4 kerat

Pantun empat kerat ialah pantun yang terdiri dari empat baris dalam satu bait atau satu rangkap. Baris satu dan dua adalah pembayang atau sampiran pantun. Sementara baris tiga dan empat adalah maksud atau isi pantun. Dalam pantun 4 kerat ini, rima atau bunyi akhir di ujung baris adalah sejajar atau sama, yakni a-b-a-b.

Berikut ini, kami sajikan kumpulan pantun 4 kerat dengan berbagai topik, mulai dari pantun 4 kerat untuk anak sekolah, pantun 4 kerat tentang cinta muda-mudi, pantun 4 kerat agama, dan lainnya.

Pantun 4 Kerat untuk Anak Sekolah

1. Tangkap pencuri tak boleh lolos
Dalam penjara dia dijeblos
Jadi siswa tak boleh bolos
Rajin sekolah dan bersikap polos.

2. Ayah mencangkul dengan giat
Tanam jagung memakai tongkat
Menuntut ilmu sepanjang hayat
Dengan ilmu peroleh berkat.

3. Rumah gubuk beratap lontar
Naik kuda susah terkejar
Dari mana datangnya pintar
Dari ketekunan dalam belajar.

4. Daun-daunan harus diramu
Tuk obati semangat yang redup
Sungguh-sungguhlah mencari ilmu
Biar menjadi pegangan hidup.

5. Beli kemeja boleh dicicil
Kemeja mewah buatan Brasil
Banyak belajar di masa kecil
Di waktu besar pasti berhasil.

6. Tanah sawah harus diolah
Padi berbuah dipanen Jamilah
Ikut nasihat guru di sekolah
Jangan malas dan suka berkilah.

7. Tugu muda di Semarang
Dari jauh terlihat jelas
Rajin belajar sejak sekarang
Biar tidak tinggal di kelas.

8. Masuk toko membawa kain
Kain ungu buat pertapa
Bila engkau banyak bermain
Semua ilmu bisa terlupa.

9. Pulsa listrik beli di konter
Saat masuk tekanlah enter
Kalau ingin menjadi dokter
Harus jadi anak yang pinter.

10. Makan malam, masaknya kalkun
Kalkun ditangkap di tengah gurun
Hendaklah kamu belajar tekun
Agar nilai tak jadi turun.

11. Pandang rembulan tiada jemu
Sinarnya terpantul di air sumur
Jika punya banyak ilmu
Hidup makmur sepanjang umur.

12. Ubi tape enak rasanya
Banyak dijual dekat bandara
Murid pandai banyak ilmunya
Kelak berguna buat negara.

13. Biji kuaci dicampur delima
Rasanya enak, sungguh dahsyat
Ilmu dicari tiada percuma
Buat bekalan sepanjang hayat.

14. Ayam jantan di atas galah
Induk ayam turun berkotek
Belum mengerjakan PR sekolah
Pagi-pagi ribut menyontek.

15. Main akrobat badannya lentur
Gitar dipetik terasa kaku
Hasrat belajar tak boleh luntur
Selalu rajin membaca buku.

16. Jalan-jalan mencari kerang
Ikan bandeng tiada berduri
Rajin belajar dari sekarang
Untuk bekal di kemudian hari.

17. Kepala sakit kuping berdengung
Lihat uang tiada di saku
Kalau kamu sedang bingung
Lebih baik membaca buku.

18. Kalau macan sudah mengaum
Suaranya keras dan berirama
Kalau ada ulangan umum
Mari kita belajar bersama.

19. Ahli kungfu badannya tangguh
Angkat jangkar dan juga sauh
Pelajari ilmu dengan bersungguh
Agar tidak tertinggal jauh.

20. Gersang nian bukit cadas
Tempat habitat para unggas
Jadilah murid yang cerdas
Selalu kerjakan setiap tugas.

21. Bila bicara jangan ngelantur
Apalagi saat bermain catur
Jangan lelah belajar teratur
Siapa tahu esok jadi direktur.

22. Bapak Bupati datang bertamu
Datang sendiri ketika fajar
Jika ingin mendapat ilmu
Rajin-rajinlah dalam belajar.

23. Kuda berjalan jangan dikejar
Jika dikejar larinya ke kota
Jadi anak rajinlah belajar
Demi meraih cita-cita.

24. Baju dicuci harus dibilas
Saat dijemur, diinjak unggas
Jadi murid tak boleh malas
Harus kerjakan semua tugas.

25. Buah nanas di atas bangku
Buah duku dibuat jamu
Jangan malas membaca buku
Karena buku sumber ilmu.

Pantun 4 Kerat Cinta Kasih Sayang

26. Di ujung hari terasa gempa
Gempa terjadi bikin meronta
Seribu kali kita berjumpa
Seribu kali ku jatuh cinta.

27. Dari jauh terlihat semu
Datang sendiri kemalaman
Izinkan aku mencintaimu
Cinta abadi sepanjang zaman.

28. Banyak orang meminum jamu
Jamu diminum bersama jambu
Aku takut kehilangan kamu
Karena ku amat mencintaimu.

29. Daftar kuis di hari terakhir
Senin kamis membawa barang
Jangan ragu, jangan khawatir
Cintaku manis untukmu seorang.

30. Anak kelinci mencuri kain
Kain dijemur dari kayu duri
Jika engkau mencari yang lain
Mungkin aku kan mati berdiri.

31. Kakek nenek sudah tua renta
Pakai tongkat harus diambilkan
Ketika dikau membawa cinta
Semua indah dan menyenangkan.

32. Desa pesona punya sekolah
Sawah tenggelam di dataran rendah
Jika matamu sudah lelah
Selamat malam, mimpi yang indah.

33. Kaki kiri terkena paku
Tangan kanan memegang jamu
Tiada lain di dalam hatiku
Yang bisa menggantikan dirimu.

34. Jari tangan jumlahnya lima
Jari telunjuknya buat bertanya
Aku dan kamu hidup bersama
Sekarang, esok dan selamanya.

35. Ambil pita di Kampung Duri
Selaguri tumbuh di darat
Besar cinta di dalam diri
Dari dunia sampai akhirat.

36. Ikan lohan ada jambulnya
Ikan gurame banyak durinya
Kalaulah cinta mana buktinya
Sumpah dan janji tiada artinya.

37. Bunga layu di atas bangku
Slalu dipandang tiada jemu
Jangan takut kehilanganku
Aku takkan pergi dari sisimu.

38. Jangan pernah main di selokan
Bajunya kotor ditertawakan
Jangan pernah engkau ragukan
Janji setia yang aku ikrarkan.

39. Jalan kota banyak tiangnya
Bawa kuda mesti bertiga
Kuberikan cinta seutuhnya
Seluruh jiwa dan raga.

40. Bawa peti ke tengah kota
Petinya dijual buat berbisnis
Bila hati sudah jatuh cinta
Kopi pahit terasa manis.

41. Bawa rantang isinya nasi
Nasi dimakan dibagi rata
Biarlah bintang yang jadi saksi
Untuk mengawal cinta kita.

42. Batang randu dimakan bekantan
Bekantan ditangkap sama panitia
Jangan ragu untuk berdekatan
Karena aku orangnya setia.

43. Jadi pemimpin harus berkarisma
Dan tak boleh hidup berzina
Setiap hari aku terkesima
Pandang wajahmu yang mempesona.

44. Bawa kerbau anak petani
Tidak lupa membeli delima
Saat engkau ada di sini
Aku tersenyum semakin lama.

45. Anak lintah datang bersua
Lalu melilit di pohon jati
Peluk cium kita berdua
Tandanya cinta dalam hati.

46. Ada orang takut dijitak
Setelah dijitak, lalu dibentak
Selama jantungku masih berdetak
Cinta suciku takkan luluh lantak.

47. Harus jujur, jangan mendustai
Agar sukses dan punya arti
Kenapa engkau aku cintai
Karena baik dan rendah hati.

48. Hari rabo memancing ikan
Pulangnya bawa gitar kecapi
Hanya engkau yang kuinginkan
Selalu jumpa di alam mimpi.

49. Hujan turun membuat dadar
Kuenya dijual di desa Mandar
Biarpun mentari tak lagi bundar
Rasa sayangku takkan pudar.

50. Ikan patin jadi masakan
Dimasaknya dicampur belerang
Badan kurus bukan tak makan
Kurus memikirkan kamu seorang.

51. Burung tekukur matanya semu
Hinggap sebentar di atas peti
Aku bersyukur jadi pacarmu
Orangnya ramah dan baik hati.

52. Jalan-jalan pakai lamborgini
Dipakainya sambil berlari
Cobalah tatap mataku ini
Hanya engkau yang aku cari.

53. Ambillah bambu buat sembilu
Terbanglah debu dari cerutu
Nama indahmu ku sebut slalu
Di dalam doa setiap waktu.

54. Kalau taruh sebuah bangku
Letakkan saja di dekat kayu
Kalau kau cinta padaku
Bilang saja I LOVE U.

55. Anak kecil menonton wayang
Tengah malam hitung perkalian
Ketahuilah wahai sayang
Cintaku indah seperti berlian.

56. Harum wangi bunga selasih
Tersiram hujan daunnya basah
Kamu jadi curahan kasih
Tempat tenangkan resah gelisah.

57. Gunung barat di bawah bintang
Lompati batu seekor ikan
Walau banyak godaan datang
Teguh cintaku tak tergoyahkan.

58. Di dekat pantai bermain pasir
Kota Jepara kota pengukir
Sudah lama diriku naksir
Janganlah engkau kelamaan mikir.

59. Ada udang di balik batu
Batu kapur tidak berbau
Harta karunku hanyalah satu
Cuma senyummu yang aku mau.

60. Depan bandara banyak bangku
Hilir mudik kanan dan kiri
Tak kan pudar kasih sayangku
Tambah erat hari ke hari.

61. Air mawar di dalam cangkir
Disimpan kendi di bawah parang
Sedari awal hinggalah akhir
Sayang tercurah padamu seorang.

62. Bunga kamboja dibungkus tali
Bunga dibeli di pasar jati
Cinta ini bukanlah cinta terbeli
Karena muncul di dasar hati.

63. Beli paku ditukar batu
Beli lembu sama induknya
Cinta suciku cukuplah satu
Untuk kamu selama-lamanya.

64. Bunga wangi bernama selasih
Tumbuh liar di pinggir kali
Saat dirimu curahkan kasih
Hidup yang hampa gairah kembali.

65. Interviu memakai lipstik
Jangan lupa pakai batik
I love you cantik…
Cintaku cinta yang otentik.

66. Buah mangga buah kweni
Dagingnya enak jangan ditanya
Mohon terima cintaku ini
Kalau tidak, pedih rasanya.

67. Bangau pergi menuju kota
Pulang lagi ke hutan alam
Di tengah hati ada cinta
Mekar di dalam diam-diam.

68. Burung perkutut tersambar petir
Kayu jati untuk diukir
Jangan takut jangan khawatir
Hatiku setia sampai akhir.

69. Beli gitar di kota Maluku
Gitar papan berbahan kayu
Bibir bergetar terasa kaku
Saat ucapkan I love you.

70. Air hangat dicampur soda
Taruh di tungku buang sekali
Paras ayumu sangat menggoda
Menggugah cintaku bangkit kembali.

71. Kain baitk, kain lurik
Polanya cantik seperti wajik
Setiap kali dikau melirik
Jiwaku terpantik makin enerjik.

72. Jikalau ikan di dalam kolam
Bunganya tumbuh di tengah taman
Jikalau cintaku sudah mendalam
Jaraknya jauh tak ku hiraukan.

73. Dua kaki dipegang tangan
Melihat bintang sungguh menawan
Walau asmara banyak rintangan
Ku rawat cinta dengan kesetiaan.

74. Kalau ingin batu permata
Menyelamlah ke dasarnya
Kalau ingin sebuah cinta
Aku siap memberikannya.

75. Kamar kos bentuknya persegi
Disewa sama tukang roti
Aku ucapkan selamat pagi
Untuk dikau sang pemilik hati.

76. Ibu kota ada di Jakarta
Kotanya sibuk kedatangan tamu
Ku tak bisa hidup tanpa cinta
Cinta suciku hanyalah kamu.

77. Burung merpati ditangkap buaya
Terbang jauh membawa kanji
Kalau kamu mencintai saya
Mari kita ucapkan janji.

78. Coba hitung bila selisih
Jika salah, mari berlatih
Siramilah aku dengan kasih
Agar jiwa tak lagi letih.

79. Jalan-jalan ke negara Kenya
Jalannya sama Tuan dan Nyonya
Jadikanlah aku pacarmu satu-satunya
Bukan jadi salah satunya.

80. Bapak guru menanam bakau
Bakau dibawa dari Arizona
Waktu aku bertemu engkau
Langsung malu dan terpesona.

81. Daging ayam dibuat gulai
Buat makan di sore nanti
Hanya dirimu paling bernilai
Takkan pernah bisa terganti.

82. Hujan turun langit kelabu
Dingin malam meminum jamu
Biar batu menjadi debu
Aku tetap sayang padamu.

83. Baju putih dikira permadani
Jemur dulu buat para tamu
Seribu langkah rela kujalani
Asalkan selalu bersama kamu.

84. Indah desa indah kotanya
Jalan ke pasar beli celana
Aku suka kamu apa adanya
Karena di mataku sudah sempurna.

85. Jemur dulu baju piyama
Buat dipakai di malam selasa
Tidur makan kita bersama
Hidup sendiri aku tak bisa.

86. Banyak orang naik pelana
Beli pewangi ruangan tamu
Sungguh indah penuh pesona
Warna pelangi di matamu.

87. Burung lugu burung cendrawasih
Makan duku di atas selasih
Jangan ragu, percayalah kasih
Cinta suciku takkan tersisih.

88. Apa tanda rumah lokananta
Semua mewah terlihat baru
Apa tanda tumbuhnya cinta
Terasa di dada ada cemburu.

89. Burung melayang terbang ke sini
Hinggap sebentar di dahan tinggi
Kasih sayangku amatlah murni
Suci bening bak embun pagi.

90. Jembatan jauh kaki meniti
Hingga tiba di pohon jati
Cintaku ini cinta sejati
Rindu mekar tak henti-henti.

Pantun 4 Kerat Ajaran Agama

91. Dari Korea menuju Belgia
Tiba di sana menangkap ikan
Jika berharap hidup bahagia
Petuah agama hendak diamalkan.

92. Bangun kemah di depan pancoran
Musik mengalun sambil kudapan
Banyak hikmah dalam Alquran
Jadi penuntun buat kehidupan.

93. Adik kecil memetik biji
Biji diolah menjadi kanji
Sejak kecil rajin mengaji
Saat dewasa imannya teruji.

94. Jalan kecil untuk melintas
Pohon berbunga teramat indah
Usia di dunia sangat terbatas
Gunakan masa untuk ibadah.

95. Bunga mawar penuh berduri
Panjang daunnya sejengkal jari
Jalankan salat Ashar di sore hari
Hati damai, hidup berseri.

96. Tengah malam mendapat berita
Berita duka dari Australia
Biarlah badan terlihat nista
Asalkan akhlak selalu mulia.

97. Jalan pulang melihat kecebong
Kecebong lompat ke dalam gerbong
Jadi orang janganlah sombong
Sombong itu temannya pembohong.

98. Gelas pecah berisi jamu
Jamu kuat, bibi yang meramu
Hormatilah ayah dan ibumu
Niscaya di surga menjadi tamu.

99. Kerjakan PR janganlah malas
Bisa-bisa tak naik kelas
Berbuat baik haruslah ikhlas
Tiada berharap mendapat balas.

100. Minum jamu rasanya pahit
Tambahkan gula dan bunga melati
Walau ilmu setinggi langit
Tak diamalkan, tiada berarti.

101. Pagi pagi ke kantor camat
Surat diurus buat pindahan
Jika ingin hidup selamat
Taat selalu perintah Tuhan.

102. Pohon kurma dikembangbiakan
Coba tanam di ujung telaga
Jika agama tak diamalkan
Jangan berharap menuju surga.

103. Kolam kecil banyak ikan
Ikan besar untuk jualan
Sunnah Nabi diutamakan
Itulah sebaik-baik jalan.

104. Ada lagu judulnya Bang Toyib
Nggak pulang-pulang bersama Rasyid
Dengarkan suara adzan maghrib
Segeralah pergi ke dalam masjid.

105. Berjajar batu di atas nisan
Batu dipasang di tengah taman
Saling membantu sesama insan
Itulah tanda orang beriman.

106. Langit cerah, awannya rendah
Udara dihirup terasa di lidah
Kepada Allah kita ibadah
Agar hidup menjadi indah.

107. Burung nuri, burung merpati
Terbang tinggi jauh melayang
Jika ingin terhibur hati
Ingatlah Tuhan Maha Penyayang.

108. Bunga mekar di pucuk dahan
Tumbuh subur di tanah lembah
Selain Allah, tiada Tuhan
Kepada-Nya saja kita menyembah.

109. Asam kendis, asam gelugur
Campur keduanya supaya lezat
Menangis mayat di alam kubur
Terkenang badan tak pernah sholat.

110. Makan kelapa dicampur tebu
Ayam dikurung di dalam bubu
Jangan pernah membentak ibu
Karena itu menyakitkan kalbu.

111. Kayu bakar dibuat arang
Arang disimpan dalam lemari
Jangan mudah salahkan orang
Cermin muka lihat sendiri.

112. Kertas koran di dalam peti
Peti terbuat dari meranti
Mari semaikan budi pekerti
Semoga berguna di akhirat nanti.

113. Dari Krukut ke Cianjur
Makan duku sambil berkumur
Jangan takut berkata jujur
Kelak hidup menjadi makmur.

114. Dua kayu bersekat-sekatan
Dipakai pagar depan asrama
Shalat lima waktu ayo tegakkan
Tiang agama yang utama.

115. Bayang hitam berkelebat
Hilang jauh melompat-lompat
Ayo semua segera bertaubat
Sebelum maut datang merapat.

116. Warna ungu si buah jambu
Warna hitam buah mengkudu
Kalau harimu sedang kelabu
Kepada Tuhan kamu mengadu.

117. Sungguh indah pesona Mekah
Senang hati berkunjung ke sana
Malam hari ketiban berkah
Sujud pada-Nya panjatkan doa.

118. Jalan-jalan ke Malaysia
Lepas penat hilangkan problema
Ketika jejak di sudut usia
Yang tersisa hanyalah nama.

119. Hari raya memasak ubi
Nasi masak di daun jati
Berakhlak mulia contohlah Nabi
Itulah kemuliaan yang sejati.

120. Sungguh indah pesona alam
Penuh bunga yang bermekaran
Bersedekah tuntunan Islam
Dalam Al Quran sudah dituliskan.

121. Nasi dicampur dengan bihun
Masak sedikit enak rasanya
Walaupun hidup seribu tahun
Kalau tak sembahyang apa gunanya.

122. Ke Purwodadi membeli barang
Barang langka modelnya lama
Jangan peduli gunjingan orang
Asal benar sesuai agama.

123. Banyak sawah hilang di kota
Jadi berubah gedung terbuka
Jangan suka berkata dusta
Karena bisa membuat celaka.

124. Gadis kecil kuning langsat
Tubuhnya sintal dan singsat
Hidup ini hanya sesaat
Jauhkan diri dari yang sesat.

125. Buah nangka buah tomat
Banyak tumbuh di tempat keramat
Semoga kita mendapat rahmat
Agar hidup terasa nikmat.

Pantun 4 Kerat untuk Motivasi Kerja

126. Timur barat segala arah
Memandang laut sejauh mata
Jangan mundur jangan menyerah
Sebelum tercapai cita-cita.

127. Minum kopi hangat-hangat
Angin bertiup ke arah barat
Pagi-pagi penuh semangat
Tantangan hidup semakin berat.

128. Pagi-pagi makan ketupat
Campur sayur seperempat
Meski secuil rejeki didapat
Tetap bersyukur biar berlipat.

129. Ke sungai Brantas membawa serbuk
Serbuk putih dibuat pupuk
Met aktivitas warga Facebook
Moga rejeki makin menumpuk.

130. Paman petani membawa sabit
Jalannya mundur menuju bukit
Mentari pagi beranjak terbit
Janganlah tidur, segera bangkit.

131. Pagi lebaran memakan donat
Beras dimasak buat ketupat
Meski badan dan pikiran penat
Impian besar harus didapat.

132. Sakit tifus karena bakteri
Biar hilang makanlah stroberi
Selalu fokus sepanjang hari
Cari peluang kanan dan kiri.

133. Anak Pak Kades suka berjoget
Istrinya marah sering cerewet
Tetap semangat mengejar target
Agar keuangan semakin awet.

134. Adik mencari sebuah wajan
Wajan lama di bawah meja
Meski hari dibasahi hujan
Tetap semangat berangkat kerja.

135. Padi digiling menjadi beras
Lalu disimpan di depan teras
Marilah kita bekerja keras
Agar rejeki meluncur deras.

136. Kalau hendak menanam jeruk
Jangan lupa tambahkan pupuk
Kalau kita kerjanya buruk
Jangan harap uang menumpuk.

137. Mana ujung mana pangkal
Tali panjang untuk mengukur
Berangkat kerja dengan tawakal
Pulang ke rumah kita bersyukur.

138. Kakak remaja pandai berlari
Bermain bola menjadi kiper
Semangat kerja sepanjang hari
Semoga dapat uang sekoper.

139. Olahraga berlari-lari
Tolong jangan bawa belati
Kerja keraslah setiap hari
Sambil berdoa di dalam hati.

140. Api membara berwana merah
Merah panasnya telah berpindah
Hari menjelang begitu cerah
Karena senyummu yang sangat indah.

141. Perahu panjang dari Yunani
Berlayar ke Palu membawa menteri
Selamat berjumpa di hari ini
Semoga hidup secerah mentari.

142. Kalau cari rumahnya Agus
Lihat saja sebatang pinus
Kalau kita kerjanya bagus
Peluang besar mendapat bonus.

143. Panas menyengat di kota Mekkah
Ikan di kali memakan sampah
Tetaplah semangat pejuang nafkah
Semoga rejeki datang berlimpah.

144. Putih bersih gumpalan awan
Sayap elang dikepak-kepakan
Apa kabar kawan-kawan
Selamat kerja aku ucapkan.


Tinggalkan komentar