70 Pantun Islam Sarat Makna dan Nasihat Mulia


pantun islam

Pantun Islami adalah jenis pantun agama yang mengandung nasihat kehidupan dengan nilai-nilai ajaran agama Islam. Secara umum, pantun ini mengungkapkan isi tentang ajakan sholat, beribadah kepada Allah semata, tentang Al Quran, kemuliaan dan rahmat agama Islam bagi alam semesta, kemuliaan Nabi, dan pesan-pesan bijak buat kaum muslim.

Kumpulan Pantun Islami

1. Dari Korea menuju Belgia
Tiba di sana menangkap ikan
Jika berharap hidup bahagia
Petuah agama hendak diamalkan.

2. Kue cucur ditambah tomat
Rasa enak pasti didapat
Kalau hidup hendak selamat
Perintah Allah haruslah taat.

3. Sejuk dinginnya kota Cimahi
Dua baju di dalam wadah
Sujud syukur pada Ilahi
Gunakan hidup untuk ibadah.

4. Warna ungu si buah jambu
Warna hitam buah mengkudu
Kalau harimu sedang kelabu
Kepada Allah kamu mengadu.

5. Ke restoran membeli makan
Berangkat bersama dengan majikan
Perintah Allah ayo kerjakan
Larangan-Nya mohon elakkan.

6. Sangat lapar menjelang siang
Surya bersinar tiada bayang
Agama tegak karena tiang
Tiangnya adalah sembahyang.

7. Orang memfitnah berbuat keji
Harus dihukum dalam jeruji
Jika sering kamu mengaji
Itu pertanda insan terpuji.

8. Letakkan batu di bawah kelapa
Kelapa Jawa dipetik opa
Lima waktu jangan dilupa
Agar jiwa tak lagi hampa.

9. Kalau makan tak boleh telat
Biar berat cepat meningkat
Jangan menunda untuk sholat
Agar banyak peroleh berkat.

10. Baju lama terlihat lusuh
Kalau dicuci mana sikatnya?
Hitam arang bisa dibasuh
Hitam hati apa obatnya?”
11. Sakit gigi selalu kambuh
Dengar irama terasa gaduh
Ke mana hati harus berlabuh
Kepada Allah tempat berteduh.

12. Beli alat di Minahasa
Alat panjang seperti tongkat
Rajin salat, rajin puasa
Jangan lupa juga berzakat.

13. Kulit lembu celupkan samak
Warnanya putih jangan diinjak
Harta dunia janganlah tamak
Kalau mati tidak diajak.

14. Pergi jauh membawa bekal
Demi bekerja dengan giat
Orang beriman orang berakal
Tak korbankan hidup sesaat.

15. Kakek tua dipanggil Abah
Suka tidur suara mendengkur
Sikap serakah membawa musibah
Kurang bersyukur membuat tersungkur.

16. Lihat-lihat bunga merekah
Warnanya putih dipetik Malikah
Rajin sholat, rajin sedekah
Hidupmu pasti semakin berkah.

17. Ayam bertelur jumlahnya lima
Tumbuh besar berkembang pesat
Kita hidup mesti beragama
Supaya arah tiada sesat.

18. Ikan arwana, ikan buntal
Jika dimakan sebabkan gatal
Lisan laksana macan yang brutal
Tidak dijaga, berakibat fatal.

19. Danau Asahan dekat gua
Ada kolam tempatnya ikan
Kepada Allah kita berdoa
Segala beban kita serahkan.

20. Rumah di parit terlihat permai
Pedagang kecil jualan siomai
Kalau ke masjid tidak ramai
Pastinya sulit tercipta damai.

21. Kayu bakar dibuat arang
Arang disimpan dalam lemari
Jangan mudah salahkan orang
Cermin muka lihat sendiri.

22. Malam-malam berolahraga
Pergi berlari ke hotel Juanda
Jika berharap mendapat surga
Amalan baik jangan ditunda.

23. Perut lapar meminta makan
Hanya tersisa seekor ikan
Bila sholat selalu ditegakkan
Nasib baik takkan terelakkan.

24. Pagi pagi ke kantor camat
Surat diurus buat pindahan
Jika ingin hidup selamat
Taat selalu perintah Tuhan.

25. Naik sepeda jalannya mundur
Sepeda jatuh, gigi terbentur
Mari berdoa sebelum tidur
Semoga hidup jadi teratur.

26. Toko ditutup jualan raskin
Saat dibuka terpajang manekin
Biarlah hidup terlihat miskin
Asalkan berbuat sebaik mungkin.

27. Burung terbang di angkasa
Laksanana pesawat lepas landas
Janganlah engkau berbuat dosa
Karena kelak akan kandas.

28. Pedagang jamu ada di barat
Di tepi hutan yang pohonnya lebat
Jika hidupmu terasa berat
Mengaji Al-Quran adalah obat.

29. Tanah ini sangatlah subur
Cangkul sedikit terasa gembur
Jauhkan diri dari takabur
Iri dengki mesti dikubur.

30. Asam segar si buah jeruk
Makan bersama dengan asinan
Barang siapa merasa terpuruk
Jadikan Al-Quran sebagai tuntunan.

31. Kerjakan PR janganlah malas
Bisa-bisa tak naik kelas
Berbuat baik haruslah ikhlas
Tiada berharap mendapat balas.

32. Kuda poni lari ke gua
Kuda betina menarik sepeda
Selalu hormati yang lebih tua
Jaga perasaan yang muda-muda.

33. Jalan-jalan ke Pariaman
Mari kita kuatkan iman.

34. Minum jamu rasanya pahit
Tambahkan gula dan bunga melati
Walau ilmu setinggi langit
Tak diamalkan, tiada berarti.

35. Kayu merah telah dipahat
Tempat kita beristirahat
Kepada Allah memohon sehat
Itulah tanda hidup manfaat.

36. Banyak jatuh buah delima
Ada sayur dimakan ngengat
Walau hidup banyak dilema
Tetap bersyukur dan semangat.

37. Membaca koran berita Pak Hotman
Jadikan Al Quran sebagai pedoman.

38. Untuk apa menjadi sakti
Kalau senang memaki-maki
Siapa orang suka berbakti
Niscaya dia banyak rezeki.

39. Ke Pasar Minggu tiada sempat
Karena langkah terasa berat
Hina sungguh sifat mengumpat
Dilaknat Allah dunia akhirat.

40. Tata tertib harus dilaksanakan
Agar warga tidak berantakan
Salat Maghrib rajin ditunaikan
Jiwa hampa bisa disembuhkan.

41. Tukang gigi bawa gergaji
Lalu ditaruh di dalam peti
Takkan rugi belajar ngaji
Setiap huruf damaikan hati.

42. Santai ria duduk di pasir
Dekat pantai Kota Mesuji
Hati terasa selalu berdesir
Dengar suara orang mengaji.

43. Nasi dicampur dengan bihun
Masak sedikit enak rasanya
Walaupun hidup seribu tahun
Kalau tak sembahyang apa gunanya.

44. Tetangga baru jatuh tersungkur
Karena rumputnya tidak dicukur
Jika kamu pandai bersyukur
Nikmat bertambah tiada terukur.

45. Tongkat keramat sudah berkarat
Diberi hadiah seorang teman
Ingin selamat dunia akhirat
Jadikan Al Quran sebagai pedoman.

46. Burung hinggap di atas dahan
Turun sebentar mematuk ketan
Jauhi niat bermegah-megahan
Karena itu sifatnya setan.

47. Kertas koran di dalam peti
Peti terbuat dari meranti
Mari semaikan budi pekerti
Semoga berguna di akhirat nanti.

48. Bapak datang membawa wadah
Kepada Allah kita ibadah.

49. Dapat rejeki jangan ditolak
Simpan uang di dalam kotak
Penyakit hati merusak akhlak
Jadikan Al Quran penuntun watak.

50. Hiasan indah tanduk rusa
Dibawa oleh insan kembara
Cinta harta akan binasa
Cinta dunia membuat sengsara.

51. Pergi ke desa bersama paman
Tiba di sana melihat angsa
Marilah kita kuatkan iman
Gapai ridha dari Sang Esa.

52. Adik kecil memetik biji
Biji diolah menjadi kanji
Sejak kecil rajin mengaji
Saat dewasa imannya teruji.

53. Rambutnya indah, kulitnya bersih
Rumahnya berhias bunga selasih
Mari bersujud pada Sang Pengasih
Semoga kesulitan hilang tersisih.

54. Banyak sawah hilang di kota
Jadi berubah gedung terbuka
Jangan suka berkata dusta
Karena bisa membuat celaka.

55. Hari raya memasak ubi
Nasi masak di daun jati
Berakhlak mulia contohlah Nabi
Itulah kemuliaan yang sejati.

56. Kalau peranan jadi tuntutan
Kenapa pimpinan dilupakan
Kalau Al Quran jadi pedoman
Kenapa gosip suka dilakukan.

57. Kolam kecil banyak ikan
Ikan besar untuk jualan
Sunnah Nabi diutamakan
Itulah sebaik-baik jalan.

58. Kain kasa diberi renda
Renda dibawa bersama obat
Selagi usia masih muda
Ayo segera lakukan tobat.

59. Manis rasanya buah nangka
Dipetik orang yang matanya buta
Karena lisan masuk neraka
Itulah orang yang sering dusta.

60. Main sempoa bersama rekan
Mainnya di bawah kolong jembatan
Mari berdoa sebelum makan
Bawa berkah dan kesehatan.

61. Sungguh indah pesona Mekah
Senang hati berkunjung ke sana
Malam hari ketiban berkah
Sujud pada-Nya panjatkan doa.

62. Pergi ke gunung bersama teman
Tiba di sana menangkap ikan
Jangan tanggung dalam beriman
Mengaji Al-Quran wajib lakukan.

63. Dari Mekkah menuju Jeddah
Tiba di sana ketemu mertua
Mari kita rajin beribadah
Jangan menunggu sampai tua.

64. Kuda merah harus dikejar
Cepat diintip dengan berpencar
Jangan menyerah untuk belajar
Hingga mengaji dibaca lancar.

65. Menghalau domba masuk ke kandang
Dombanya banyak, seekor yang hilang
Walau di mata dunia tidak dipandang
Moga di mata Tuhan kita orang terbilang.

66. Pergi ke sungai menangkap ikan
Ikan dibawa jadi hiasan
Mari bantu yang membutuhkan
Semoga Allah beri balasan.

67. Bunga melati, bunga asoka
Bentuknya indah penuh estetika
Bila menjadi anak durhaka
Kelak matinya masuk neraka.

68. Tangkap ikan, kakinya basah
Ikan dibawa berwarna merah
Doa lenyapkan hati gelisah
Supaya jiwa kembali fitrah.

69. Pipit bersiul di pucuk dahan
Ibu membuat masakan acar
Membaca Al Quran suruhan Tuhan
Di sana ada hikmah terpancar.

70. Jika berjumpa sapalah teman
Ucapkan salam secara sopan
Al-Quran jadi sebuah pedoman
Untuk tuntunan dalam kehidupan.

Selanjutnya, baca juga kumpulan pantun terbaik lainnya berikut ini:

Pantun Tema Olahraga

pantun olahraga

Pantun Kesehatan Jantung

pantun kesehatan jantung

Pantun Nembak Calon Pacar

PANTUN CINTA UNTUK NEMBAK PACAR

Pantun Buah Pisang

pantun pisang

Pantun Bulan Januari

PANTUN BULAN JANUARI

Pantun Buat Pacar Tersayang

pantun buat pacar tersayang

Pantun Cantik

pantun cantik

Pantun Motivasi Belajar

pantun motivasi belajar

Pantun 4 Baris tentang Cinta

pantun 4 baris

Pantun Sumpah Pemuda

pantun sumpah pemuda


Tinggalkan komentar