Pantun sindiran buat mantan mungkin menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan rasa kesal dan sakit hati yang diberikan oleh sang mantan. Pantun ini bukan sebagai ajang balas dendam, namun dapat merupakan sebuah bentuk curahan hati sekaligus sentilan buat sang mantan yang telah meninggalkan luka.
Ini terutama kepada mantan yang meninggalkan kita dengan segudang janji dan pengkhianatan yang melukai hati. Atau paling tidak, kumpulan pantun sindiran buat mantan ini dapat menjadi sarana hiburan untuk mengurangi rasa pedih akibat dibohongi oleh mantan.
Pantun untuk Menyindir Mantan Pacar / Suami – Istri
1. Hutang dibayar dengan kontan
Dapat uang dari Pakistan
Apa kabar dikau sang mantan
Masihkah sama seperti setan?
2. Kulit bentol kena gigitan
Nyamuk nakal banyak kawanan
Simpan mantan dalam ingatan
Sebagai bekal dalam perjalanan.
3. Ke Kalimantan main layang-layang
Jatuh di pasir terkena cangkang
Wajah mantan terbayang-bayang
Langsung ingin berak ke belakang.
4. Ada setan di atas pohon
Setan hitam terlihat blo-on
Kalau mantan memohon-mohon
Itu tandanya belum move-on.
5. Bunga layu di atas bangku
Janganlah mengeluh ketika jemu
Wahai kamu yang singgah di hatiku
Pergilah jauh bersama khianatmu.
6. Bapak petani naik angkutan
Istrinya datang mau arisan
Hari ini berjumpa mantan
Rasanya hambar tiada berkesan.
7. Main kecapi di saat pagi
Senarnya putus terkena jari
Jangan diratapi pacar yang pergi
Agar sedihmu cepat berlari.
8. Sumpah dipegang secara kukuh
Saat panas harus berteduh
Kamu itu yang selingkuh
Mengapa aku yang kau tuduh.
9. Kuda makan ekornya goyang
Perutnya lapar sudah keroncongan
Saat di depan ucapkan sayang
Eh, di belakang main tikungan.
10. Ayam betina, ayam jantan
Naik perahu seberang lautan
Aku tatap wajah sang mantan
Matanya penuh rasa kekalutan.
11. Saat pagi nyalakan lilin
Lilin terbelit selembar kain
Mantan pergi, aku ditinggalin
Saatnya bangkit, cari yang lain.
12. Buah kepala di dalam peti
Petinya hilang dibawa maling
Katanya cinta setengah mati
Baru seminggu sudah berpaling.
13. Lihat artis rebut-rebutan
Artis cantik metropolitan
Jangan lagi mengingat mantan
Sudah pergi tanpa pamitan.
14. Ada preman berwajah bengis
Temannya datang mukanya sinis
Melihat mantan sedang menangis
Di hati senang terasa manis.
15. Ke Belanda di musim semi
Salju mencair ke dalam parit
Inilah derita yang aku alami
Kegagalan cinta yang amat pahit.
16. Ke Bosnia mencari kerang
Malah berjumpa dengan beruang
Agar dunia kembali riang
Kenangan mantan harus dibuang.
17. Selembar besi sudah karatan
Buat dipakai memasang rotan
Jangan bersedih mikirin mantan
Karena kamu masih jadi rebutan.
18. Santan masak jadikan adonan
Airnya meluap jadi berserakan
Mantan sudah duduk di pelaminan
Mari bangkit dari keterpurukan.
19. Kamar ratu berwarna biru
Ratu pulang membawa jamu
Bahagialah kamu dengan yang baru
Tapi jangan lupakan utang-utangmu.
20. Layang-layang di selatan
Terbang rendah ke pelabuhan
Yang disayang t’lah jadi mantan
Bukan jodoh yang disiapkan Tuhan.
21. Setelah rehat boleh berenang
Lalu bermain sebuah kendang
Mantan yang jahat jangan dikenang
Lebih baik namanya ditendang.
22. Di bis kota himpit-himpitan
Sampai lupa tempat alamatnya
Lama sudah tak jumpa mantan
Sampai lupa siapa namanya.
23. Saat petang hujannya rintik
Nonton wayang jangan melirik
Mantan datang terlihat cantik
Tapi sayang tidak menarik.
24. Pohon rotan tidak berbulu
Layu mati karena benalu
Mantan hanyalah masa lalu
Jangan sampai membuat halu.
25. Bambu tajam buat sembilu
Berduri pula si pohon randu
Yang lalu biarlah berlalu
Usah dikenang mengusik rindu.
26. Tengah malam membaca buku
Buku tipis seputar harajuku
Selamat malam mantan-mantaku
Apakah masih tak laku-laku?
27. Ada beruang memangsa ikan
Ikan melompat penuh ketakutan
Aku berjuang mempertahankan
Sekarang hanya sekedar mantan.
28. Kayu jati dibuat peti
Peti dikirim ke pulau Bali
Kalau hati sudah tersakiti
Jangan harap datang kembali.
29. Kakak Arjuna bernama Bima
Paling cepat badannya berkeringat
Kita berpisah sudah lama
Kenangan itu tak usah diingat.
30. Hari rabu membeli roti
Roti dimakan di dalam kantin
Kalau gak mau untuk disakiti
Makanya dulu jangan nyakitin.
31. Burung perkutut makan ketan
Bapak petani membawa rotan
Ngapain harus mikirin mantan
Kalau di sini ada gebetan.
32. Pisau tumpul hendak diasah
Beri air supaya basah
Jika memilih untuk berpisah
Kenapa sekarang masih gelisah.
33. Bawa sabit pedagang asongan
Jual makanan mengandung santan
Rasa sakit akan kebohongan
Kelak dirasakan oleh sang mantan.
34. Pergi ke sungai naik perahu
Perahu tiba di kota Maluku
Mantan pamer kekasih baru
Tetapi lebih jelek dari aku.
35. Ada rumah di tengah dukuh
Rumah tua terlihat kukuh
Ketemu mantan jadi sok angkuh
Dia gak sadar pernah ku rengkuh.
36. Burung pipit, burung murai
Indah berkicau di balik tirai
Air mata jatuh berderai
Teringat dulu waktu bercerai.
37. Pergi ke hutan menangkap itik
Jatuh ke danau tak mau naik
Meski mantan wajahnya cantik
Tapi dia bukan orang yang baik.
38. Ke Pondok Indah naik angkutan
Badan jatuh, patahlah tulang
Kenangan indah bersama mantan
Semoga takkan pernah terulang.
39. Jangan terlena dengan jabatan
Jika diangkat, godaan ditahan
Buat apa ingat mantan
Mending kita ingat Tuhan.
40. Kalimantan hutannya lebat
Bangun pagi kerja yang giat
Lihat mantan sudah bertobat
Jangan lagi buat maksiat.
41. Ke toko bangunan beli paku
Jangan lupa membawa palu
Dulu kamu yang mutusin aku
Sekarang kamu yang jadi malu.
42. Selembar tikar diikat benang
Kakak membawa pakaian renang
Mantan pacar jangan dikenang
Karena membuat tidak tenang.
43. Sehat badan terasa prima
Karena makan semangkuk kurma
Lihat mantan membuat trauma
Sakit di dada susah diterima.
44. Kena tembak harus diperban
Perban dibalut bersama koran
Berlagak sebagai korban
Nyatanya kamu adalah pemeran.
45. Peras santan dibuat donat
Donat enak banyak peminat
Buat mantan yang berkhianat
Semoga tidak terkena laknat.
46. Duduk berdua bersebelahan
Jalan-jalan di atas jembatan
Hancur cinta karena selingkuhan
Lupakan kenangan bersama mantan.
47. Dari Kualanamu ke Maluku
Bawa hadiah sekilo duku
Dulu kamu yang mutusin aku
Sekarang kamu udah gak laku.
48. Kue putu berbahan ketan
Tarus dua di dalam rantang
Saat aku terkenang mantan
Aku teringat setumpuk utang.
49. Bikin santan malam-malam
Santan dimasak buat yang ngidam
Kenangan mantan begitu kelam
Harus lupakan biar tak dendam.
50. Mobil balap tabrak-tabrakan
Lalu diangkut di atas sampan
Wajah mantan harus dilupakan
Karena di luar banyak yang tampan.
51. Monyet putih bukan bekantan
Suka memakan ranting rotan
Terima kasih untuk sang mantan
Kini hidupku tak lagi rentan.
52. Jalan-jalan ke Norwegia
Balik ke rumah bawa cerita
Ku buat kamu bahagia
Tapi akhirnya ku menderita.
53. Pergi ke gurun melihat gua
Tumbuh banyak si pohon kurma
Jika kamu dulu mendua
Sekarang nikmatilah karma.
54. Datang ke kota menjual intan
Intan terpajang di tengah pameran
Semua cerita dengan sang mantan
Kan ku jadikan sebuah pelajaran.
55. Daun acar dimakan beruang
Acar direbut sama bekantan
Mantan pacar harus dibuang
Agar lenyap dari ingatan.
Pantun untuk Mantan Terindah
Pergi ke pasar beli santan
Depan sekolah membeli bakso
Ada mantan ngajak balikan
Tidak semudah itu ferguso.
Air laut terlihat pasang
Jahit baju banyak benang
Cinta lama sudah usang
Untuk apa masih dikenang.
Ada tamu banyak uangnya
Anjing lepas, putus talinya
Kucinta kamu apa adanya
Tapi dihempas, tiada gunanya.
Air diminum jika sendawa
Agar nafas kembali biasa
Indah cinta yang aku bawa
Tapi kecewa yang aku rasa.
Jaksa membaca sebuah pasal
Pasal tentang warisan kerabat
Mantan berkata dia menyesal
Tapi semuanya telah terlambat.
Sore hari rumputnya basah
Hujan datang depan madrasah
Mantan memilih untuk berpisah
Tetapi kenapa dia gelisah.
Pergi ke gunung cari perguruan
Ada pendekar acak-acakan
Hati bingung dan nggak karuan
Ternyata mantan minta balikan.
Anak penyu dimakan ikan
I love you tapi menyakitkan.
Balap kuda di tengah arena
Kuda melompat bawa pelana
Ku bawa cinta penuh pesona
Namun ternyata jadi merana.
Jembatan kecil jadi titian
Melintas sungai ada retakan
Mantan rajin beri perhatian
Rupanya dia ingin balikan.
Jalan berliku tidak merata
Di tengah-tengah ada pagoda
Mungkin dulu diriku buta
Kini sudah tidak tergoda.
Jalan-jalan ke padepokan
Badan letih tetap ditahan
Si mantan minta balikan
Pingin ngajak ke pernikahan.
Berangkat ke hutan si tuan raja
Tiba di sana membangun tenda
Berjumpa mantan biasa saja
Karena cinta sudah tak ada.
Paman berjalan ke tengah hutan
Naik kuda jenisnya jantan
Mantan minta satu kesempatan
Tapi ku sudah hilang ingatan.
Tubuh lelah mau rebahan
Jangan rebahan sama majikan
Ku maafkan semua kesalahan
Tapi bukan untuk balikan.
Jalan-jalan di waktu pagi
Libur sekolah ke Pulau Bali
Ngajak balikan setelah pergi
Maaf ya, aku nggak peduli.
Cabut gigi di bagian dalam
Dokter datang di tengah malam
Jangan lagi mengirim salam
Kisah kita sudah tenggelam.
Jualan koran di percetakan
Ada berita tentang penarikan
Sudah lama aku ditinggalkan
Datang-datang ngajak balikan.
Katak melompat ganti-gantian
Merapat pelan tiba ke tepian
Mantan datang cari perhatian
Tampaknya dia hidup kesepian.
Makan kentang di perhentian
Rasanya enak ditambah abon
Mantan datang curi perhatian
Tampaknya dia belum move on.
Jualan santan di Kalimantan
Santan dibawa ke kota Tarakan
Sekali mantan tetaplah mantan
Jangan berharap minta balikan.
Pulpen habis isilah tinta
Tinta sedikit dibawa letnan
Walaupun masih tersimpan cinta
Lebih baik kita temenan.
Bunga layu di tanah rawa
Hanya mekar saat disewa
I love you sepenuh jiwa
Tapi diputusin, buat kecewa.
Nah, demikianlah kumpulan pantun sindiran buat mantan, semoga dapat menghibur dan memberi inspirasi. Jangan lupa baca juga aneka pantun terbaik berikut ini: