Hei sobat, masalah perundungan (bullying) menjadi problem serius yang harus ditangani. Nah, infografis di bawah ini menyajikan ajakan untuk bersama-sama mencegah perundungan. Dan dalam mengambil langkah tersebut, Anda mungkin perlu mengenal jenis-jenis perundungan.
Jenis-jenis perundungan, seperti yang dipaparkan di atas meliputi perundungan fisik, verbal, pengecualian sosial, penyebaran rumor atau kebohongan, dan perundungan siber. Perundungan fisik melibatkan tindakan kekerasan seperti memukul atau menendang.
Perundungan verbal mencakup penghinaan, ejekan, atau ancaman. Pengecualian sosial terjadi ketika seseorang sengaja diabaikan atau dijauhi oleh kelompoknya. Penyebaran rumor atau kebohongan adalah tindakan menyebarkan informasi palsu untuk merusak reputasi seseorang. Perundungan siber dilakukan melalui media digital seperti pesan teks atau media sosial.
Setiap jenis perundungan ini memiliki dampak yang signifikan terhadap korban. Perundungan fisik dapat menyebabkan cedera fisik dan trauma emosional. Perundungan verbal dapat merusak harga diri dan menyebabkan stres psikologis. Pengeculian sosial dapat membuat korban merasa kesepian dan tidak berharga.
Penyebaran rumor atau kebohongan dapat menghancurkan reputasi dan hubungan sosial korban. Perundungan siber, yang sering kali anonim, dapat memperburuk dampak emosional karena korban merasa tidak aman bahkan di dunia maya.
Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa perundungan tidak hanya berdampak negatif pada korban, tetapi juga pada pelaku dan saksi. Pelaku perundungan cenderung memiliki masalah perilaku dan kesulitan dalam hubungan sosial di masa depan. Saksi perundungan, terutama anak-anak, dapat mengalami rasa bersalah dan ketakutan.
Oleh karena itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung di sekolah dan komunitas untuk mencegah perundungan. Program pendidikan dan kesadaran tentang perundungan dapat membantu mengurangi insiden perundungan dan mendukung korban untuk berbicara dan mencari bantuan.