Pantun Jalan Jalan ke Padang Gurun Penuh Nasihat


pantun padang gurun

Pantun adalah salah satu warisan sastra lama yang berasal dari budaya Melayu dan telah tersebar secara luas di seluruh wilayah Nusantara. Puisi pantun umumnya terdiri dari empat baris dengan pola sajak a-b-a-b, dan memiliki karakteristik unik: baris pertama dan kedua biasanya disebut sampiran, yang sering kali berfungsi sebagai pengenalan atau pernyataan awal, sedangkan baris ketiga dan keempat, yang disebut isi, mengandung pesan atau ungkapan yang lebih mendalam. Tema pantun ada banyak ragamnya, salah satunya tentang jalan-jalan. Nah, marilah kita berpantun dengan tema jalan jalan ke padang gurun.

Pantun Padang Gurun

Jalan-jalan ke padang gurun
Di atas pohon burung tekukur
Punya warisan turun-temurun
Janganlah lupa untuk bersyukur.

Jalan jalan ke padang gurun
Lihat orang sedang menenun
Ingin punya harta karun
Kerja keras harus dibangun.

Pantun jalan-jalan ke kota lainnya

Jalan-jalan ke Pulau Bali
Pergi dengan seorang lelaki
Yang berlalu jangan disesali
Lebih baik kita perbaiki.

Jalan jalan ke Samarinda
Sambil arisan bersama Jaka
Mari hormati ayah bunda
Agar tidak jadi durhaka.

Jalan-jalan ke kota Medan
Jangan lupa beli anyaman
Ayo jaga kebersihan badan
Agar hidup terasa nyaman.

Jalan-jalan ke Pulau Bali
Pesona indah di saat pagi
Mari kita selalu peduli
Agar bisa saling berbagi.

Jalan jalan ke Bandar Lampung
Datang ombak bergulung-gulung
Lihat kamu, hatiku terapung
Jatuh cinta pikiran linglung.

Nah, demikianlah sekilas pantun tema jalan-jalan ke padang gurun dan kota lainnya. Semoga memberi inspirasi!


Tinggalkan komentar