Pantun Tentang Lingkungan – Pemanasan Global & Iklim Bumi


pantun tentang lingkungan

Pantun tentang lingkungan dapat menjadi media dalam bentuk sastra untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga alam dan lingkungan sekitar. Pantun ini juga merupakan pengingat (warning) sekaligus sarana persuasif yang mengajak orang-orang untuk mulai menyadari dan concern terhadap masalah-masalah kerusakan lingkungan yang dampaknya sudah mulai terasa.

Perubahan iklim, kondisi cuaca yang tidak menentu, serta efek pemanasan global adalah beberapa dampak dari kerusakan lingkungan yang banyak disebabkan oleh ulah manusia. Nah, melalui pantun lingkungan ini, diharapkan kita mulai fokus menangani masalah lingkungan dan berkomitmen menjaga kelestarian alam tempat kita bernaung.

Bunga mewangi sisi bandara
Ada macan kulitnya tebal
Mari kurangi polusi udara
Kita terancam pemanasan global.

Pergi ke Swedia bawa gerabah
Gerabah merah berbahan tanah
Iklim dunia telah berubah
Mari bersama kita berbenah.

Ke ibu kota membeli jubah
Jubah coklat di pasar Sarinah
Prilaku kita harus diubah
Bumi sekarat, kita ‘kan musnah.

Kakak Aming mewarnai dinding
Dinding terbelah karena korsleting
Global worming menjadi trending
Ini masalah yang amat penting.

Setelah tikungan jalannya lurus
Sepeda melaju terus-menerus
Kerusakan lingkungan harus diurus
Karena itu masalah yang serius.

Berang-berang tubuhnya belang
Udang berada di terumbu karang
Gunakan barang yang daur ulang
Agar sampah makin berkurang.

Nenek tua sukar diantar
Sering memberi sebuah tikar
Tanam pohon di sekitar
Lingkungan asri, hijau mekar.

Jadi anak jangan urakan
Rajin belajar, kurangi jajan
Jika biarkan sampah berserakan
Sungai meluap di kala hujan.

Mata perih kena jelaga
Jalannya sulit harus dipapah
Danau dan laut harus dijaga
Jangan biarkan tercemar sampah.

Ibu pergi membawa lipstik
Di bawah hujan yang rintik-rintik
Mari kurangi sampah plastik
Agar lingkungan semakin cantik.

Main curang namanya jahat
Dapat balasan dunia akhirat
Bila lingkungan tiada sehat
Maka kehidupan terasa berat.

Ternak pulang ke dalam kandang
Bapak tani datang belakangan
Sedap mata ikut memandang
Jika bersih alam lingkungan.

Adik kakak datang memohon
Ingin belanja di toko Amazon
Mari kita sayangi pohon
Agar lestari lapisan ozon.

Jalan-jalan membawa motor
Untuk menonton tari tor-tor
Jika lingkungan selalu kotor
Biaya kesehatan menjadi tekor.

Beli baju, beli celana
Warnanya hitam ada dua
Hujan turun jadi bencana
Karena hutan hilang semua.

Awas bahaya menginjak ranjau
Ranjau dilempar ke tukang cincau
Jika tanaman tumbuh menghijau
Pasti suasana tak lagi kacau.

Tali kereta berputar-putar
Dibawa kuda lompati pagar
Mari menjaga alam sekitar
Lingkungan nyaman, udara pun segar.

Jalannya pincang harus dipapah
Karena kemarin diinjak jerapah
Bila sembarang membuang sampah
Pasti penyakit datang berlimpah.

Tiang rumah harus dipasak
Biar kuat dan tidak bergerak
Bila lingkungan kita rusak
Maka penyakit semakin marak.

Ada minuman dan agar-agar
Rasanya nikmat dibeli saudagar
Mari wujudkan udara segar
Agar badan kembali bugar.

Angka diurut bermacam-macam
Tujuh delapan ditempatkan
Tanah dan laut sedang terancam
Karena sampah yang berserakan.

Kuah hangat rasanya basi
Ikan lohan menari-nari
Lingkungan sehat bebas polusi
Jaga kebersihan setiap hari.

Terbang semampai si burung camar
Tiba-tiba masuk ke kamar
Jangan sampai lingkungan tercemar
Masa depan ‘kan terasa samar.

Tengah malam dapat berita
Berita besar ada di koran
Ayo bersihkan lingkungan kita
Dari sampah serta kotoran.

Patung kuningan jangan dipahat
Biar tidak cepat berkarat
Jika lingkungan kita sehat
Sumber penyakit akan tersikat.

Pagi hari sarapan bubur
Siang hari memetik sukun
Pohon tumbuh dengan subur
Sebab dipelihara dengan tekun.

Jenisnya sama bernama homogen
Kalau berbeda boleh argumen
Pohon rindang sumber oksigen
Kita manusia hanya konsumen.

Pasang pagar diberi kawat
Pagar berduri yang sangat kuat
Bumi kita harus dirawat
Agar memberi banyak manfaat.

Gunung Krakatau banyak kembang
Rumah besar atapnya bocor
Pohon-pohon banyak ditebang
Maka waspada tanah longsor.

Banyak nelayan menangkap ikan
Ikan diberikan kepada teman
Jika sampah banyak berserakan
Lingkungan kotor dipenuhi kuman.

Jualan motor harus dirakit
Motor bagus, bensinnya irit
Lingkungan kotor bawa penyakit
Bikin hidup menjerit-jerit.

Kayu jati bagus dipahat
Ukirannya indah, enak dilihat
Lingkungan bersih dan juga sehat
Membuat nyaman untuk istirahat.

Bermain bola boleh disundul
Petani nonton membawa pacul
Jika hutan dibabat gundul
Siap-siap bencana muncul.

Tangkap ikan di tengah telaga
Ikan dilukis sama seniman
Bila kebersihan selalu dijaga
Tentu hidup terasa nyaman.

Pulang ke rumah dapat nasihat
Harus menurut dengan hormat
Jika lingkungan bersih dan sehat
Udara dihirup terasa nikmat.

Ke Palangkaraya membeli mangga
Mangga matang bersama pepaya
Jika lingkungan kotor tak terjaga
Hidup terancam banyak bahaya.

Ruang privat boleh dilihat
Tapi harus di luar sekat
Yang menjaga lingkungan sehat
Pasti akan mendapat berkat.

Jatuh batu menjadi terpencar
Batu dibawa ke tugu Monas
Tanam pohon di area sekitar
Agar udara tak lagi panas.

Timbang dacin harus ditera
Biar tidak mengira-ngira
Mari kurangi polusi udara
Karena membuat panas membara.

Punya pajangan harus dipasang
Jangan letakkan secara sungsang
Jika lingkungan terlihat gersang
Masa depan kan terlihat usang.

Air mengalir menuju selokan
Selokan panjang sampai ke taman
Jika sampah banyak berserakan
Lingkungan kotor banyak kuman.

Pohon palem tempat si kumbang
Sungai mengalir ke Samarinda
Jika hutan banyak ditebang
Bencana banjir datang melanda.

Ke Sumatera membeli rendang
Rendang didapat di kota Padang
Jika lingkungan terasa rindang
Maka semuanya sedap dipandang.

Naik perahu ke pulau karang
Badan lesu di pohon kina
Buang sampah jangan sembarang
Supaya jauh dari bencana.

Dari Bogor ke Surabaya
Tengah jalan melihat buaya
Lingkungan kotor bawa bahaya
Pasti banyak keluar biaya.

Jual santai seikat rempah
Rempah dibungkus biar tak tumpah
Jika sungai tersumbat sampah
Maka bencana datang melimpah.

Buat galah dari kayu rotan
Rotan diangkut di atas sampan
Mari cegah kebakaran hutan
Karena menjadi sumber kehidupan.

Tepung gula jadi adonan
Kita membuat agar-agar
Mari rawat pepohonan
Alam teduh udara segar.

Kayu beringin mudah dipahat
Tumbuh dekat rumah Camat
Lingkungan bersih badan sehat
Gairah hidup terasa nikmat.

Di Papua ada suku asmat
Banyak wisatawan melihat-lihat
Mari berperilaku secara cermat
Agar lingkungan menjadi sehat.

Bawa tali sepanjang lengan
Tali hijau harus diikatkan
Jika peduli dengan lingkungan
Menanam pohon ayo lakukan.

Ada besi, ada tembaga
Pisang dimakan seekor kera
Jika bumi tidak dijaga
Bencana datang tiada terkira.

Anak angsa suka menyelam
Bermain-main sambil kehujanan
Jika sayang kepada alam
Alam memberi banyak kekayaan.

Kakak dan paman bermain tenis
Raket dibawa beraneka jenis
Jika lingkungan tidak higienis
Jangan harap hidupmu manis.


Tinggalkan komentar