Rasa sakit hati ketika mendapat hinaan, fitnah, atau pengkhianatan, bisa menimbulkan dendam. Jika rasa dendam itu selalu membayangi hidup Anda, maka sebaiknya diupayakan untuk dihilangkan. Kuncinya adalah keikhlasan dalam memaafkan.
Nah, kumpulan pantun dendam berikut ini mengajarkan pada kita agar bisa menghapus dendam di dalam hati, dan berusaha menjadi pribadi yang lebih berlapang dada.
Pantun Jangan Dendam
1. Kincir angin di Amsterdam
Lampu redup agak temaram
Kalau hati diselimuti dendam
Pasti hidup tak akan tenteram.
2. Ibu Soimah sedang ngidam
Ingin cicipi daging direndam
Rasa amarah harus diredam
Jauhkah hati dari dendam.
3. Rumah gelap lampunya padam
Hendak memberi masakan rendang
Kalau dendam selalu dipendam
Banyak penyakit datang menghadang.
4. Dari Jamaika ke Rotterdam
Sambil membawa kayu sekam
Siapa suka menyimpan dendam
Lama-lama hidup mencekam.
5. Kanan kiri membawa tangki
Tangki dipakai menyiram padi
Hilangkan iri, jauhkan dengki
Agar dendam tak menjadi-jadi.
6. Siang-siang berendam uap
Membuat tidur semakin lelap
Jika dendam meluap-luap
Pasti mudah menjadi khilaf.
7. Pohon meranti daunnya merah
Baru ditanam sama Pak Ngurah
Tenangkan hati, kontrol amarah
Supaya wajah selalu cerah.
8. Kerbau hitam diikat tali
Ibu datang bawa kuali
Kalau dendam tak terkendali
Penyakit datang berkali-kali.
9. Ayam betutu memang bergizi
Lezat ditambah sambal terasi
Jangan terlalu mengumbar emosi
Hidup gelisah tanpa solusi.
10. Tamu datang mencari Pak Lurah
Untuk diajak bermusyawarah
Kalau pedendam dan suka marah
Pasti hidupnya tak tentu arah.
Terima kasih sudah membaca beberapa pantun yang temanya tentang dendam. Jangan lupa untuk membaca pantun lainnya berikut ini.