18 Puisi Hari Guru Yang Menyentuh Hati Penuh Makna


puisi hari guru

Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November di Indonesia. Pada hari ini, kita memperingati jasa dan kontribusi para guru dalam membentuk karakter dan masa depan bangsa. Selain memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada murid-muridnya, para guru juga menjadi sosok inspiratif dan teladan bagi mereka.

Nah, pada artikel ini, kita akan membahas tentang puisi yang dapat dijadikan sebagai ungkapan terima kasih kepada para guru di Hari Guru Nasional. Puisi yang kami sajikan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pembaca untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada para guru yang telah berjuang dalam mengantarkan kita untuk meraih cita-cita dan kesuksesan.

1. Puisi “Hari Guru Istimewa”

Karya: Putu Surya Nata
Hari ini, tepat 25 november
Hari istimewa tersirat di kalender
Hari ulang tahun ‘tuk para master
Yang dinobatkan sang pahlawan super

Ya, inilah hari indah tuk nara sumber
Yang telah menciptakan sejuta dokter
Yang telah mendidik banyak manajer
Hingga melahirkan para miliarder

Selamat ‘tuk sang pengasah karakter
Yang membimbingku agar tak minder
Yang memotivasiku biar tak mager
Agar mentalku kuat, tak lagi lemper

2. Puisi “Selamat Hari Pendidik”

Karya: Ari Wulandari
Untuk pahlawan tanpa tanda jasa
Mendidik generasi masa depan
Sabar dalam mengajar
Cerdas dalam memandu asa

Inspirasi tiada terbatas
Mengajarkan kebenaran mulia
Membangun karakter anak bangsa
Tuk membuka cakrawala dunia

Selamat hari guru nasional
Tuk sang guru penyemai harapan
Mendewasakan insan muda
Agar berkarya dengan semangat

3. Puisi “Selamat Ulang Tahun Guruku”

Karya: Putu Surya Nata
Desiran angin membelai daun
Rintik jatuh butiran embun
Sinar surya merayap bangun
Menghias alam indah berayun

Di hari yang ceria mengalun
Ku ucapkan selamat ulang tahun
Untuk guruku, sang penuntun
Moga diberi rejeki berduyun-duyun

Bertambah satu usiamu tersusun
Semangat mendidik jangan menurun
Tetap membimbing secara tekun
Agar terwujud insan cerdas dan santun

Tiada kado mewah ataupun anggun
Hanya sebait puisi yang aku himpun
Meski rimanya tak seindah talibun
Namun kuharap, kebahagiaan beruntun

4. Puisi “Selamat Hari Guru Nasional”

Karya: Putu Surya Nata
Selamat Hari Guru Nasional
Untuk bapak ibu guru yang handal
Membentuk tunas muda yang bermoral
Agar bangsa maju tidak tertinggal

Selamat Hari Guru Nasional
Untuk guru-guru yang penuh amal
Mendidik dengan ilmu-ilmu esensial
Agar menjadi pribadi yang kultural

Selamat Hari Guru Nasional
Kepada guru senior dan milenial
Menumbuhkan putra-putri yang intelektual
Agar berkembang menjadi insan ideal

5. Puisi “Terima Kasih Guruku Bijak”

Karya: Putu Surya Nata
Terima kasih guruku yang bijak
Kau memanduku jejak demi jejak
Menjadi tumpuanku untuk berpijak
Dalam liku dunia yang penuh gejolak

Terima kasih guruku yang bijak
Kau asah jiwaku dan juga otak
Agar sikapku pandai bertindak
Dalam hidup yang sulit ditebak

Terima kasih guruku yang bijak
Kau beriku semangat tuk bergerak
Mendorongku tuk kuat menanjak
Agar masa depanku bersinar kelak

Terima kasih guruku yang bijak
Ku sampaikan lewat goresan sajak
Mohon diterima, jangan ditolak
Tanda hormatku yang teguh tegak

6. Puisi Hari Guru “Guruku Yang Mulia”

Karya: Putu Surya Nata
Guruku yang mulia
Pahlawan insan cendekia
Menuntunku tuk mengenal dunia
Membimbingku tulus sedari belia

Guruku nan mulia
Kasihmu ikhlas seindah dahlia
Senyummu teduh memberi ceria
Panutan hidupku seumur usia

Guruku yang mulia
Memberiku ilmu bak karunia
Inspirasi nyata tuk jadi manusia
Agar masa depanku tak sia-sia

Guruku nan mulia
Selalu mengasuh dengan setia
Melayani murid dengan sedia
Membuka tangan tanpa rahasia

Oh.. guruku yang mulia
Semoga sehat dan selalu bahagia

7. Puisi Hari Guru “Doa Harapan Untuk Guru Tersayang”

Karya: Ari Wulandari
Dalam hati tersimpan asa
Terukir doa dan harapan
Untukmu, guru tersayang
Yang mengajar dengan ikhlas

Semoga kau selalu sehat
Diberkati dan dikuatkan
Dalam menghadapi tantangan
Dan memberikan yang terhebat
Untuk murid-muridmu semua

Semoga kau selalu bahagia
Menikmati setiap momen indah
Menjadi inspirasi setiap orang
Dan menjadi panutan bagi kita

Kami berterima kasih penuh
Atas semua pengorbananmu
Dalam memberikan ilmu
Yang menjadi pemandu
Ke masa depan yang lebih bagus

Semoga Tuhan selalu memberikan
Rahmat dan keberkahan-Nya
Melindungi dan membimbingmu
Menjaga keselamatanmu
Dalam segala keadaan

Kami berdoa agar kau senantiasa
Selalu mendapatkan kemudahan
Dalam menjalani kehidupan
Dan diberikan kebahagiaan

8. Puisi Hari Guru “Sang Pahlawan Tanpa Tanda Jasa”

Karya: Putu Surya Nata
Guru, pahlawan tanpa tanda jasa
Mendidik ikhlas membangun asa
Memberi ajaran supaya bisa
Agar berguna ‘tuk kemajuan bangsa

Guru, pahlawan tanpa tanda jasa
Hadirmu ibarat teropong lensa
Mengajarku dengan setulus rasa
Berharap kelak hidup sentosa

Guru, pahlawan tanpa tanda jasa
Kau mendorongku penuh kuasa
Memberi semangat setinggi angkasa
Namun dengan kesantunan bahasa

Guru, pahlawan tanpa tanda jasa
Pengabdianmu tulus ‘tuk anak nusa
Kan terkenang sepanjang masa
Tak terhapus walau berganti warsa.

9. Puisi Hari Guru “Pujian Terbaik untuk Guruku”

Karya: Ari Wulandari
Puja-pujian terbaik
Kuberikan padamu
Oh, Guruku tersayang
Maha pengasih dan penyayang

Kau pahlawan sejati
Tak pernah berhenti mengajar
Bahkan dalam kesulitan
Kau tetap memberi didikan

Kau teladan sempurna
Berkarakter mulia dan bijaksana
Memberi inspirasi untukku
Agar menjadi pribadi yang tangguh

Bukan hanya sekadar guru
Kau juga sahabat sejati
Menyemangati, menopang dan memelukku
Dalam segala kesusahan dan kesedihan

Kau bukan hanya pengajar
Namun juga pembimbing hidupku
Menuntunku ke arah kebaikan
Agar menjadi insan
Yang sukses dan bahagia

Kau memberi kekuatan
Untukku hadapi dunia
Menumbuhkan rasa percaya diri
Agar ku dapat menghadapi
Segala tantangan hidup

Kini tiba saatnya
Untuk mengucap terima kasih
Kepada guru terbaikku
Yang begitu tulus mendidikku

Sungguh kau berharga
Tak tergantikan dalam hidupku
Teruslah memberikan cahaya
Untuk jiwa-jiwa yang kau sentuh

10. Puisi Hari Guru “Sang Pemberi Pelita”

Karya: Putu Surya Nata
Guruku sang pemberi pelita
Membuatku mengerti akan realita
Membuatku paham mitos dan fakta
Menjadi suluh dalam jejak gulita

Guruku sang penata kata
Lantunkan nasihat seindah permata
Agar hidupku tak lagi buta
Dalam dunia yang dibayangi dusta

Guruku sang penuntun cita
Mengajarkanku sejuta cerita
Tentang ilmu, peradaban dan cinta
Jadi petunjuk di kehidupan nyata

Guruku sang pengupas talenta
Mendorongku berkarya dan mencipta
Memotivasi belajar setinggi semesta
Agar masa depan tak terlunta-lunta

11. Puisi Hari Guru “Insan Penuntun Jiwa”

Karya: Ari Wulandari
Guru, sosok hebat
Membimbing dan membawa kita
Menuju ke arah yang benar

Kita diarahkan olehnya
Dari kegelapan menuju cahaya
Dari kebodohan menuju kebijaksanaan
Dari keputusasaan menuju harapan

Dalam setiap kelas
Dia selalu ada
Untuk membimbing kita
Menunjukkan jalan ke depan
Dan memberikan dorongan
Untuk maju bersama-sama

Dia tahu potensi kita
Dan berusaha membantu berkembang
Mendorong kita keluar
Dari zona nyaman
Menuju jalan kesuksesan
Yang lebih besar

Terima kasih Guru
Kau menjadi insan penuntun jiwa
Mendidik dan membawa kemajuan
Menjadi pribadi yang hebat

12. Puisi Hari Guru “Syair Doa Untuk Guruku”

Karya: Putu Surya Nata
Dengan senyuman yang ramah
Guruku mengajar penuh gairah
Beliau ciptakan hari yang indah
Untuk anak didiknya di sekolah

Guruku bekerja dengan amanah
Menuntunku ‘tuk tentukan arah
Memilihkan jalan yang berfaedah
Agar masa depan terlihat cerah

Guruku sang penyuluh langkah
Memberi pelita seindah mirah
Agar jejak hidupku tiada salah
Dalam dunia yang terus berubah

Guruku sang pemberi ceramah
Sajikan nasihat yang penuh berkah
Kasih sayangnya tulus tercurah
Memotivasi biar tidak menyerah

Terkadang ku sulut dengan amarah
Membuat kesal dan juga gundah
Namun, guruku senantiasa tabah
Mendidikku dengan ilmu bertuah

13. Puisi Hari Guru “Penuntun Jiwa Nan Bijak”

Karya: Ari Wulandari
Terima kasih guru
Pandai memberi tuntunan
Hati selalu ikhlas

Waktu tak terasa
Di sekolah bersua
Setiap hari belajar

Bukan hanya ilmu
Tapi juga akhlak mulia
Sikap yang terpuji

Terima kasih guru
Mendidik dengan sabar
Menjadi insan berguna

Tak pernah lelah
Menyampaikan pelajaran
Agar kita cerdas

Bimbingan dan dorongan
Takkan pernah terlupa
Guru yang berharga

Terima kasih guru
Teladan yang terpuji
Memberi inspirasi

Takkan terlupakan
Sikap penuh pengorbanan
Demi masa depan

Mengajar dengan hati
Membimbing dengan kasih
Terima kasih guru

Kini tlah dewasa
Namun tetap terkenang
Pesan-pesan berharga

Jasamu takkan terbalas
Karya abadi yang tersimpan
Dalam hati yang tulus

Terima kasih guru
Bijaksana dan arif
Membuka cakrawala

Tak henti mengajar
Menginspirasi hidup kami
Terima kasih guruku

14. Puisi Hari Guru “Sang Fajar Kehidupan”

Karya: Putu Surya Nata
Menyuluh terang dalam kegelapan
Membuka jalan di persimpangan
Memberi asa pada keputusasaan
Dialah sang fajar untuk kehidupan

Dialah guruku, penata masa depan
Dialah guruku, sang pelita harapan
Mendidik dengan penuh ketegasan
Membimbing dengan aura kelembutan

Sederhana dalam penampilan
Namun tetap menarik perhatian
Sopan santun untuk setiap ucapan
Jadi teladan pada semua tindakan

Dialah guruku yang menjadi panutan
Dialah insan pembawa kemajuan
Meski tak ingin disebut pahlawan
Tapi, dialah agen pengukir peradaban

15. Puisi Hari Guru “Pembimbing Insan Terhebat”

Karya: Ari Wulandari
Penuh kasih dan sayang
Ilmu yang kau tuangkan
Tiada terkira harganya

Pengetahuan yang kau ajarkan
Membuka pintu dunia
Berkarya dan berkembang
Mimpiku tak lagi terbatas

Dengan sabar kau membimbing
Tak pernah letih memberi
Penuh semangat dan inspirasi
Mendidikku jadi lebih baik

Tak hanya mengajar pelajaran
Tetapi juga nilai-nilai kehidupan
Mendidik hati dan juga akal
Agar menjadi insan yang berguna

Kau takkan tergantikan
Sebagai sosok teladan
Oh.. guruku yang hebat
Hati ini selalu terkenang

Terima kasih guruku
Atas segalanya yang kau taruh
Doa terbaikku selalu untukmu
Semoga panjang umur
Dan diberkahi sehat selalu

16. Puisi Hari Guru “Guruku yang Hebat”

Karya: Putu Surya Nata
Oh.. Guruku yang hebat
Kau mendidikku bagai sahabat
Menggali potensi dan juga bakat
Tetapi dengan disiplin kuat

Walau bebanmu terlihat berat
Tetap mengajar penuh semangat
Memberi teladan serta amanat
Agar hidupku terarah tepat

Oh.. Guruku yang hebat
Hadirmu adalah sebuah berkat
Mengalirkan ilmu yang penuh hakikat
Melatih raga dan juga sifat

Oh.. guruku, sang malaikat
Jasa-jasamu amatlah sarat
Membuat hidupku penuh manfaat
Semoga dirimu selalu sehat

17. Puisi Hari Guru “Melati Cantik Itu, Ibu Guruku”

Karya: Putu Surya Nata
Pagi indah berhiaskan hujan rintik
Datang pendidik berwajah karismatik
Matanya teduh penuh aura simpatik
Jemarinya lembut terasa halus nan lentik

Oh, dialah ibu guruku yang cantik
Pesonanya terpancar begitu otentik
Tutur bahasanya tertata kode etik
Menjadi panutan penuh karakteristik

Ya, dialah ibu guruku yang estetik
Kepintarannya jadi daya pemantik
Gaya ajarnya menarik bak magnetik
Tapi tegas bagai pejuang patriotik

Memang dialah guruku yang eksotik
Memberi teori dan juga ilmu praktik
Membimbing dengan sejuta taktik
Secara terbuka dan tak anti kritik

18. Puisi Hari Guru “Teruntuk Guruku yang Terbaik”

Karya: Putu Surya Nata
Langit fajar berhiaskan rintik
Engkau bergegas untuk mendidik
Melayani tulus tugas akademik
Agar terwujud anak-anak cerdik

Engkaulah pelita secerah optik
Engkaulah penata yang teramat epik
Yang beriku pengetahuan otentik
Dan membentukku secara holistik

Engkaulah guru yang karismatik
Tutur katamu penuh daya tarik
Membuat belajar terasa estetik
Terkesan senang detik demi detik

Engkaulah guruku yang bajik
Mengajar lembut bak musik klasik
Tapi tegas tanpa perlu menghardik
Terima kasih.. guruku yang terbaik

* * *


Tinggalkan komentar