Musim semi adalah musim yang indah. Musim yang bermakna sebagai awal baru dan pertumbuhan. Musim semi menjadi harapan bagi semua orang.
Dalam kaitannya dengan puisi, keindahan panorama di musim semi dapat menjadi sumber inspirasi. Jika Anda sedang mencari contoh untuk menulis puisi yang bertema tentang musim semi, maka puisi singkat yang berjudul “Musim Semi Tiba” ini mungkin bisa menjadi inspirasinya.
Namun, kami mengingatkan agar Anda tidak menyalin (copy) puisi ini untuk diterbitkan di website atau aplikasi lainnya.
Musim Semi Tiba
Karya: diedit.com
Musim semi tiba
Alam berkisah cerita
Bunga-bunga yang mekar
Melukiskan kanvas nirwana
Sinar mentari membelai hati
Sepercik pelangi mewarnai hari
Riak air mengalir sunyi
Membawa keajaiban di musim semi
Burung-burung riang berkicau
Bak seruling alam yang memukau
Angin berbisik mengusir galau
Dalam pesona alam yang hijau
Sungguh, musim semi nan indah
Lukisan cinta dari Sang Pencipta
Yang memberi rasa hangat
Merasuk ke hati dan jiwa
***
Makna dalam Puisi
Bait puisi di atas merayakan kedatangan musim semi sebagai waktu yang penuh keindahan dan keajaiban alam. Puisi tersebut menggambarkan alam yang bercerita melalui mekarnya bunga-bunga yang melukiskan panorama nirwana.
Sinar mentari yang membelai hati dan warna-warni pelangi yang menyinari hari memberikan gambaran kehangatan dan keceriaan.
Aliran air yang mengalir sunyi membawa keajaiban di musim semi, sementara burung-burung riang berkicau seperti seruling alam yang memukau, dan angin yang berbisik mengusir rasa galau, semuanya menyatu dalam pesona alam yang hijau.
Pesan yang Terkandung
Pesan yang terpancar adalah musim semi merupakan wujud lukisan cinta dari Sang Pencipta yang tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga memberikan rasa hangat yang meresap ke dalam hati dan jiwa.
Puisi ini mengajak pembaca untuk merenung dan mengapresiasi keindahan serta keajaiban alam yang hadir dalam setiap musim semi.