Arti Sembako Versi Para Pengusaha


sembako

Mungkin anda telah cukup familiar dengan istilah “sembako”. Sembako, yang merupakan akronim dari sembilan bahan pokok, adalah istilah yang merujuk pada kebutuhan konsumsi sehari – hari bagi setiap rumah tangga. Sembilan bahan pokok tersebut terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng, daging, telur, susu, jagung, minyak tanah dan garam iodium.

Nah, ketersediaan kesembilan bahan pangan tersebutlah yang menandakan sebuah rumah tangga telah berada pada level sejahtera awal.

Lalu, bagaimanakah indikasi seseorang yang telah dapat dikategorikan sebagai seorang calon entreprenur sejati? Apa sajakah yang dibutuhkan untuk mewujudkan hal tersebut? Menurut blog www.diedit.com ada sembilan bahan pokok yang dibutuhkan seseorang untuk menjadi seorang pengusaha sejati yang sukses. Inilah sembako untuk para calon pengusaha:

1. Ide Inovatif

Bahan pertama yang diperlukan untuk menjadi seorang pengusaha sukses adalah ide-ide kreatif dan inovatif sebagai senjata untuk berkompetisi dengan pengusaha-pengusaha yang telah mapan.

2. Berani

Yang kedua adalah keberanian dalam mengambil resiko, keberanian bertindak, keberanian mencoba, dan berani menghadapi kegagalan.

3. Dana

Keuangan merupakan bagian penting dalam berwirausaha. Tanpa memiliki modal yang mencukupi, maka banyak kesulitan yang akan dihadapi. Namun, bukan berarti ketidaktersediaan dana usaha menjadi penghalang utama untuk membangun usaha.

4. Pengetahuan dan Keterampilan

Poin ke empat yang dibutuhkan para entrepreneur adalah pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan bidang bisnis yang dijalankannya.

5. Bakat Entrepreneurship

Dengan memiliki bakat dan insting kewirausahaan, maka seseorang dapat lebih mudah memabungun usahanya. Untuk mengetahui apakah anda berbakat atau tidak, sebaiknya minta pertimbangan teman-teman anda. Namun, bakat entrepreneurship tersebut dapat ditumbuhkan dan diasah dengan banyak belajar.

6. Semangat Kerja dan Disiplin

Bahan pokok yang ke enam bagi calon pengusaha sukses adalah semangat bekerja keras dan berdisiplin, khususnya disiplin kerja, waktu, dan pengelolaan keuangan.

7. Berjiwa Sosial

Apa perlunya memiliki jiwa sosial dalam entreprenurship? Salah satu manfaatnya adalah memudahkan anda dalam mengembangkan jaringan bisnis anda, serta dalam hal promosi.

8. Dukungan (Support)

Kebutuhan pokok berikutnya adalah dukungan-dukungan (support) dari berbagai pihak, khususnya orang-orang terdekat anda. Dengan mendapat support yang banyak, semangat kerja biasanya akan lebih meningkat.

9. Doa

Kebutuhan pokok terakhir sebagai landasan utama bagi seorang entrepreneur adalah doa. Awali dan akhiri aktivitas kerja dan usaha anda dengan berdoa kepada Sang Pencipta.


Tinggalkan komentar