Cara Sukses Investasi Emas Batangan untuk Pemula


harga emas batangan

Apa itu investasi emas batangan? Bagaimana cara menghitung nilai investasi di sektor ini? Apa saja kiat-kiat yang perlu dilakukan untuk sukses berinvestasi emas lantakan? Berapa harga emas hari ini? Itulah sebuah pertanyaan paling populer bagi para pelaku bisnis investasi emas.

Jawaban harga emas hari ini dibandingkan harga emas bulan lalu, maupun satu tahun yang lalu akan menjadi langkah awal untuk menentukan jumlah uang yang akan diinvestasikan. Emas memang menjadi salah satu logam primadona untuk menginvestasikan uang agar nilai kekayaan yang dimiliki tidak menurun akibat inflasi atau penurunan nilai uang.

Dalam berinvestasi di sektor emas, ada berbagai jenis varian yang bisa dipilih, seperti emas perhiasan, koin emas, sertifikat emas, dan tentu yang paling populer adalah emas batangan. Bentuk investasi emas yang banyak digunakan oleh para pebisnis adalah emas batangan atau nama lainnya emas lantakan. Dalam bahasa Inggris disebut dengan fine gold.

Di pasaran, emas jenis ini hanya tersedia dalam kadar 24 karat, artinya emas murni. Banyak orang beranggapan bahwa yang dapat membeli dan berinvestasi emas batangan adalah mereka yang telah kaya raya, sedangkan bagi orang-orang yang berpenghasilan menengah dan hanya memiliki sedikit tabungan tidak akan bisa membeli emas lantakan tersebut.

Pendapat tersebut mungkin masih agak keliru karena di pasaran emas batangan ini juga dijual dalam bentuk satuan kecil, antara lain ukuran berat 1 gram, 2 gram, 2,5 gram, 3 gram, 4 gram, 5 gram, 10 gran, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, 500 gram, dan 1.000 gram atau lebih. Jadi pilihan investasinya cukup fleksibel dan variatif.

Cara Memulai Bisnis Investasi Emas Batangan

investasi emas batangan

Harga emas batangan selalu berubah atau mengalami fluktuasi setiap hari. Umumnya semakin besar emas batangan yang kita beli, maka harga per gram-nya lebih murah. Untuk pangsa pasar di Indonesia, nilai harga emas yang menjadi patokan adalah harga emas lantakan yang diprodukui oleh PT Aneka Tambang. Untuk mengetahui perkembangan terbaru tentang harga emas tersebut dapat anda lihat pada situs PT Aneka Tambang di www.logammulia com.

Harga emas yang tercantum pada situs tersebut merupakan harga dasar yang dikenakan kepada konsumen yang ingin membeli emas batangan. Selain harga dasar, dalam pembelian emas batangan tersebut, konsumen juga dikenakan biaya atau ongkos pembuatan yang jumlahnya bervariasi, tergantung pada jumlah berat emas yang kita beli. Kisaran biaya pembuatan emas batangan ternyata jauh lebih kecil dibandingkan dengan ongkos pembuatan emas perhiasan, hal ini karena teknik pembuatan emas lantakan tidak serumit membuat perhiasan.

Keunggulan Membeli Emas Lantakan

emas batanganJika kita membeli emas lantakan sebesar 5 gram, maka jumlah biaya yang dikenakan ke konsumen adalah sekitar Rp 35.000. Hal ini berarti, ongkos per 1 gram emas hanyalah sebesar Rp 7.000. Jika kita bandingkan dengan jumlah ongkos yang dikeluarkan saat membeli emas perhiasan, maka ongkosnya lebih besar, yakni minimal sekitar Rp 50.000 per gram. Selisih nilai biaya pembuatan yang cukup besar, bukan? Coba kita hitung uang yang harus kita bayarkan jika hendak membeli 5 gram emas lantakan di PT Aneka Tambang dengan harga dasar Rp 531.000 per gram. Harga emas 5 gram (Rp 531.000 x 5) adalah Rp 2.655.000 ditambah ongkos Rp 35.000, menjadi total Rp 2.690.000,-

Membeli emas batangan, kita tidak dikenakan pajak, sehingga hal ini membuat bisnis investasi emas batangan menjadi semakin menarik.

Nah, ketika kita ingin menjual emas batangan tersebut, maka lakukan saat ada kenaikan harga emas. Harga yang digunakan ketika kita menjual emas adalah harga beli dari PT Aneka Tambang, yaitu berkisar antara 10% di bawah harga dasar. Untuk dapat memulai melakukan investasi emas lantakan ini, silakan anda dapat menghubungi PT Aneka Tambang atau mengunjungi situsnya agar mendapat informasi ter-up to date.

Cara Menghitung Bisnis Investasi Emas Batangan

manajemen keuanganUntuk memulai dan bagaimana agar sukses melakukan investasi emas lantakan, maka hendaknya anda mengetahui dasar-dasar investasi ini, baik yang berkaitan dengan perhitungan transaksi, kelebihan yang terdapat pada emas batangan, dan juga bagaimana risiko yang melekat pada investasi ini. Komponen – komponen yang perlu anda pelajari dalam transaksi emas batangan secara tunai meliputi tentang perhitungan satuan transaksi, harga dasar, ongkos, dan yield.

Dalam urusan hitung – menghitung investasi emas batangan, ternyata tidaklah serumit perhitungan investasi pada instrumen saham atau obligasi. Pada intinya, investasi emas batangan hanyalah berupa sebuah proses membeli, menyimpan, dan menjualnya kembali.

Rumus-rumus yang digunakan dalam investasi ini pun sangat mudah dan sederhana, tak jauh bedanya dengan transaksi jual beli biasa. Jadi, hampir semua orang dapat memulai investasi emas lantakan ini dan mendapatkan hasil yang memuaskan. Berikut ini adalah komponen-komponen yang ada di dalam perhitungan transaksi emas batangan.

1. Satuan Transaksi

Di pasaran dunia (global), harga emas dinyatakan dalam satuan troy once. Apa itu troy once? Troy once adalah satuan berat emas murni yang jika dinyatakan dalam satuan gram setara dengan 31,103 gram. Bila anda membaca atau mendengar sebuah berita di sebuah media yang menyatakan bahwa “Harga emas hari ini US$ 1.000 per troy once” maka ini berarti bahwa untuk mendapatkan emas murni sebanyak 31,103 gram, anda harus mengeluarkan dana sebesar US$ 1.000. Untuk mengetahui harga per gram emas dalam satuan rupiah, maka anda harus melihat nilai kurs USD-IDR yang berlaku saat itu.

Sebagai contoh, jika kurs rupiah terhadap dolar AS adalah Rp 12.000, dan harga emas per troy once saat itu adalah 1.000 dolar, maka anda dapat menghitung harga emas per gram dengan rumus seperti berikut:
Harga emas / gram = (Harga emas per troy once x kurs USD-IDR) / 31,103
= (1.000 x 12.000) : 31,103
= 12.000.000 : 31,103
= 385.815

Jadi, berdasarkan perhitungan tersebut, untuk mendapatkan 1 gram emas murni pada saat harga emas dunia US$1.000 per troy once dan kurs rupiah terhadap dolar berada di level Rp12.000, maka dibutuhkan dana sebesar Rp 385.815,-

2. Harga Dasar

Patokan bisnis investasi emas batangan di Indonesia adalah PT Aneka Tambang. Setiap hari, sekitar pukul 10.00 WIB, PT Aneka Tambang selalu mengeluarkan update harga dasar untuk emas lantakan. Harga dasar tersebut adalah harga yang dikenakan pada konsumen yang ingin membeli emas batangan atau dapat pula dikatakan sebagai harga jual dari PT Aneka Tambang. Nah, bila anda akan menjual emas batangan yang anda miliki, maka harga jual yang anda terima sekitar 10% di bawah harga dasar yang berlaku saat anda menjualnya.

Jika seminggu lalu anda membeli emas batangan 1 gram dengan harga dasar Rp 350.000, dan hari ini harga dasar emas batangan Rp 400.000, maka bila anda menjualnya saat ini, hitungan investasinya (Rp 400.000 – 10% harga dasar) yakni (Rp 400.000 – Rp 40.000) = Rp 360.000,-
Sehingga hitung-hitungan sementara, anda untung Rp 10.000,- / gram. Profit ini belum dikurangi biaya ongkos pembuatan.

3. Ongkos

Selain harga dasar, ternyata juga dikenakan sejumlah biaya pembuatan yang besarnya bervariasi sesuai dengan ketetapan yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang.
Berikut ini adalah contoh gambaran biaya pembuatan emas batangan:
Emas lantakan 1-3 gram = Rp 26.000
Emas lantakan 5 gram = Rp 31.000
Emas lantakan 10 gram = Rp 41.000 Emas lantakan 25 gram = Rp 51000
Emas lantakan 50 gram = Rp 61.000
Emas lantakan 100 gram = Rp 76.000

Daftar harga tersebut akan berubah seiring perkembangan waktu. Jika anda berniat melakukan pembelian emas lantakan, sebaiknya lakukan konfirmasi terlebih dahulu mengenai besaran biaya pembuatan agar anda dapat menghitung nilai investasi dengan lebih cermat dan akurat.

4. Yield

Yield adalah jumlah keuntungan dari kegiatan investasi emas yang anda lakukan. Untuk menghitung yield tersebut dilakukan dengan cara sederhana, yakni total hasil penjualan dikurangi dengan biaya perolehan (modal) yang kita keluarkan pada saat membelinya. Jika hasilnya positif (plus), berarti anda mendapatkan keuntungan. Dan sebaliknya, jika hasilnya negatif (minus) maka anda mengalami kerugian.

Tips Sukses Bisnis Investasi Emas Batangan

Emas lantakan menjadi salah satu investasi emas yang difavoritkan para investor dan pebisnis emas. Emas lantakan atau emas batangan memiliki konsep yang simple dan gampang untuk diperjual belikan. Jika anda berencana untuk menginvestasikan uang anda pada emas lantakan, ada baiknya untuk memahami tips berikut ini.

Tips Investasi Emas Batangan #1

Pelajari dengan cermat serta pahami tata cara perhitungan dasar dalam menentukan harga emas. Cek pula harga dasar yang berlaku di PT Aneka Tambang.

Tips Investasi Emas Batangan #2

emas lantakan logam muliaKiat berikutnya adalah mempertimbangkan keputusan anda dalam memilih tempat membeli emas. Jika anda membeli emas di toko emas, maka biasanya harga yang dibanderol lebih murah daripada harga dasar yang dipatok di Aneka Tambang. Namun, membeli emas di toko emas biasanya dibebani oleh “biaya ongkos” yang besarnya tergantung pemilik toko perhiasan tersebut. Misalnya toko emas yang berlokasi di dalam supermarket cenderung menarik biaya ongkos lebih tinggi daripada toko emas yang berada di pasar rakyat.

Tips Investasi Emas Batangan #3

Untuk memudahkan proses transaksi, pilihlah emas lantakan yang memiliki sertifikat atau surat resmi yang diterbitkan langsung oleh PT Aneka Tambang.

Tips Investasi Emas Batangan #4

Jika anda memiliki modal lebih, belilah varian emas lantakan yang berbeda-beda, mulai dari berat kecil (1-10gr), sedang (10-50gr), dan berat emas kelas kakap. Dengan memiliki variasi emas yang beraneka, maka akan memudahkan anda dalam mendapatkan uang terutama saat keadaan mendesak, karena emas berat kecil lebih mudah diperjualbelikan di pasaran.

Tips Investasi Emas Batangan #5

Upayakan untuk melakukan negosiasi yang intens ketika anda memutuskan untuk membeli emas lantakan di toko emas. Negosiasikan dengan cermat mengenai ongkos yang dibebankan kepada kita. Umumnya saat kita membeli emas lantakan dengan berat satuan di bawah 100 gram, pihak toko akan menarik biaya ongkos yang besarnya antara 50ribu hingga 300ribu rupiah. Besaran tarif ongkos tersebut bergantung pada nilai emas yang dibeli dan juga tempat kita membeli emas.

Tips Investasi Emas Batangan #6

Sebelum anda memutuskan untuk berinvestasi pada emas lantakan, anda harus telah menyiapkan tempat yang paling aman untuk menyimpannya. Emas lantakan merupakan barang investasi yang memiliki likuiditas tinggi karena sangat mudah dijadikan uang, bahkan orang lain bisa menjualnya di pasaran tanpa perlu mendapat persetujuan atau konfirmasi dari pemilik asli. Oleh karena itu, perlu upaya untuk melindungi keamanannya.

Tips Investasi Emas Batangan #7

Jika anda lebih memilih untuk membeli emas yang berupa perhiasan, pilihlah perhiasan dengan model sederhana karena biasanya biaya ongkosnya lebih sedikit, sementara ketika kita ingin menjualnya, pihak pembeli tidak akan menghitung beban ongkos tersebut.

Demikian sekilas gambaran mengenai cara berinvestasi emas, terutama jenis emas batangan. Semoga apa yang telah dipaparkan di atas dapat menambah wawasan bisnis dan ilmu investasi anda.


Tinggalkan komentar