Pantun gombal receh adalah pantun cinta yang sifatnya ringan dan lucu, tapi tetap terkesan romantis. Pantun gombal receh bisa digunakan untuk merayu kekasih pujaan hati Anda, atau seseorang yang sedang diajak pdkt.

Pantun Gombal Receh

1. Pohon jati kulitnya tebal
Adik makan minumnya Fanta
Maksud hati bukan ngegombal
Tapi memang ku sungguh cinta.

2. Rumah beratap punya petani
Banyak tumbuh pohon meranti
Cobalah tatap mataku ini
Cinta tulus sedang menanti.

3. Buah markisa, buah labu
Batang sedap namanya tebu
Jika bisa kau selami kalbu
Ada cinta yang menggebu-gebu.

4. Roda kereta diikat baut
Kereta meluncur terhalang kabut
Dalam cinta hatiku terpaut
Hanya namamu yang ku sebut.

5. Di Surabaya makan sosis
Keluar keringat bermain tenis
Hati dan jiwa tersiram oasis
Saat teringat senyummu yang manis.

6. Sesat di jalan malu bertanya
Tak kunjung tiba lelah rasanya
Kujatuh cinta, sakit rasanya
Maukah kamu jadi obatnya?

7. Abang Romi, Abang Cuplis
Marry me, please!

8. Hari rabo memancing ikan
Pulangnya bawa gitar kecapi
Hanya engkau yang kuinginkan
Selalu jumpa di alam mimpi.

9. Air mawar di dalam cangkir
Disimpan kendi di bawah parang
Sedari awal hinggalah akhir
Sayang tercurah padamu seorang.

10. Datang berlabuh membawa tandu
Hendak berlayar ke Siantar
Kalau jauh terasa rindu
Jika berjumpa terasa sebentar.

11. Pasar baru ada di kota
Pergi belanja bawa uang saku
Bila kamu dikejar cinta
Sembunyi saja di dalam hatiku.

12. Makan roti minumnya jamu
Dicampur madu di atas pizza
Walaupun tadi kita ketemu
Namun rindu masih terasa.

13. Tanah digali buat aliran
Air mengalir deras bercucuran
Hatiku ini sedang kasmaran
Hari hari indah bertaburan.

14. Sebatang bakau ditancap paku
Serdadu India dendangkan lagu
Tidakkah engkau lihat mataku
Seribu cinta sedang menunggu.

15. Ayam berkokok di waktu subuh
Terdengar merdu suaranya
Luka di tangan dapatlah sembuh
Dinginnya rindu apa obatnya?

16. Kelap kelip bintang menari
Indah warnanya di langit Itali
Jagalah hati jagalah diri
Untuk diriku sampai ku kembali.

17. Kalau dulu zaman kerajaan
Perlu upeti untuk dikirimkan
Kalau kamu tidak ada kerjaan
Boleh dong kita facebookan.

18. Menulis surat di atas bangku
Surat biru dibawa kepompong
Cintaku ibarat sekeping kuku
Selalu tumbuh meski dipotong.

19. Ada gula ada semut
Kamu mempesona berwajah imut.

20. Jari tangan jumlahnya lima
Jari telunjuknya buat bertanya
Aku dan kamu hidup bersama
Sekarang, esok dan selamanya.

21. Beli duku di kota Palembang
Duku berbuah bercabang-cabang
Andai sayangku bisa ditimbang
Pasti beratnya melewati ambang.

22. Ikan hiu bawa ke terminal
I miss you buat yang baru kenal.

23. Ku tak mau segelas susu
Yang ku mau sepotong roti
Ku tak mau cinta yang palsu
Yang ku mau cinta sejati.

24. Bunga wangi bernama selasih
Tumbuh liar di pinggir kali
Saat dirimu curahkan kasih
Hidup yang hampa gairah kembali.

25. Buah kemuning setangkai lebat
Mari diperam dalam panggung
Sakit dan pening dapat diubat
Rindu dendam siapa nak tanggung.

Baca juga: Pantun Sarapan Pagi

Pantun Gombal Lucu

26. Minum jamu sambil berdiri
Dijual satu jangan emosi
Bila hatimu masih sendiri
Bolehkah aku yang mengisi.

27. Berteriak penuh, siswa yang lulus
Yang tak lulus, dielus-elus
Halus wajahku memang tak mulus
Tapi cintaku begitu tulus.

28. Datang ke pasar beli kain
Kainnya bolong kena cerutu
Jangan ditanya lagi ngapain
Aku bengong teringat kamu.

29. Malam-malam ada tamu
Tamunya jauh bawa celana
Saat ku tatap indah matamu
Terasa sejuk ada di sana.

30. Anak kota pergi ke pasar
Lewat jalan yang amat lebar
Kapan cinta semakin besar
Ketika hati bisa bersabar.

31. Bangku kotak di atas bedak
Cintaku banyak bakal meledak.

32. Bawa sepeda menonton wayang
Wayang berkisah tentang perang
Di dalam dada tersimpan sayang
Sayang merekah untukmu seorang.

33. Banyak kebo talinya kendur
Jatuh di atas kayu berpaku
Met bobo selamat tidur
Jangan lupa mimpiin aku.

34. Tanam pisang dipupuk urea
Pisangnya mekar bersama jahe
Aku memang bukan artis korea
Tapi ku bisa ucapkan “salanghae”.

35. Makanan ringan namanya cemilan
Enak dimakan bersama kawan
Bolehkah saya untuk kenalan
Kepada Anda yang sangat menawan.

36. Jalan-jalan ke pulau seribu
Menyusuri sungai berliku
Aku sungguh rindu padamu
Duhai engkau kekasih hatiku.

37. Tiga dadu di atas loyang
Kena siku, kepala peyang
Hati rindu melayang-layang
Hanya wajahmu terbayang-bayang.

38. Hati merindu pikiran melayang
Burung merpati terbang tinggi
Terkenang si dia terbayang-bayang
Itulah tanda aku telah jatuh hati.

39. Layar terkembang membawa sauh
Nampak kecil si pohon kelapa
Saat engkau pergi menjauh
Hati rindu tak ada obatnya.

40. Kue cucur dijual di kota
Campur keju, putih warnanya
Hatiku hancur karena cinta
Maukah engkau jadi obatnya?

41. Anak termenung membawa kembang
Si anak raja naik pedati
Masuk bimbang keluar pun bimbang
Teringat pada si jantung hati.

42. Ayam betutu di atas loyang
Rasanya lezat lidah bergoyang
Sebab apa hatiku melayang-layang
Karena wajahmu terbayang-bayang.

43. Indah desa indah kotanya
Jalan ke pasar beli celana
Aku suka kamu apa adanya
Karena di mataku sudah sempurna.

44. Di pagi hari makan pepaya
Lebih enak ditambah ayam
Bila tak jumpa dengan si dia
Hatiku murung tidaklah tentram.

45. Pergi ke Batam untuk berbisnis
Naik pesawat kapal perintis
Yang baju hitam wajahnya manis
Kalau tersenyum bikin hipnotis.

46. Anak lintah datang bersua
Lalu melilit di pohon jati
Peluk cium kita berdua
Tandanya cinta dalam hati.

47. Minyak panas di atas wajan
Ibu ke pasar diantar delman
Indah suasana di kala hujan
Karena dirimu beri senyuman.

48. Naik sepeda pergi ke kota
Jangan lupa pakai topinya
Maksud hati ingin berkata
Tapi tulisan ini jadi dutanya.

49. Ke Surabaya naik pesawat
Tiba sebentar pukul delapan
Cintaku padamu sangatlah kuat
Bagaikan karang di tengah lautan.

50. Jadi siswa jaga kebersihan
Agar sekolah jadi percontohan
Andai kita berkasih-kasihan
Pasti bahagia datang berlimpahan.

Baca juga: Pantun Minta THR

Pantun Gombal Receh Singkat

51. Bapak masinis bermain tenis
Senyummu manis sungguh harmonis.

52. Rumah bocor jadinya kebanjiran
Hujan turun bagai pancoran
Luka pilu lenyap berhamburan
Karena hatiku sedang kasmaran.

53. Buah kenari dibuat jamu
Untuk hilangkan pandangan semu
Ada pelangi di bola matamu
Aku memandang tak jemu-jemu.

54. Angin berlalu berhembus pelan
Tanah tertutup tak beri jalan
Kasih sayangmu seteduh rembulan
Membuat jiwaku bangkit perlahan.

55. Bikin atap dari lontar
Kamu menatap, hatiku bergetar.

56. Di dalam kota cari istana
Membawa peti berisi singa
Jatuh cinta memberi makna
Membuat hati berbunga-bunga.

57. Sedia bangku tempat bertemu
Maafkan aku menyayangimu.

58. Gunung barat di bawah bintang
Lompati batu seekor ikan
Walau banyak godaan datang
Teguh cintaku tak tergoyahkan.

59. Buluh bambu dibuat anyaman
Kutunggu kamu sepanjang zaman.

60. Bila dingin sedang mengusik
Sepuluh kota diterjang salju
Jika angin bisa berbisik
Ku suruh ia, katakan “I Miss You”.

61. Satu satu ditambah dua
Dua dua dikurang tiga
Aku dan kamu hidup bersama
Sekarang, esok dan slamanya.

62. Ikan hiu matanya rabun
I love you sampe ke ubun-ubun.

63. Warna coklat gosok hilangkan
Warna putih dibuat hitam
Ada hasrat tidak diucapkan
Ada hati kenapa dipendam?

64. Kertas baru dipukul batu
Dicampur jamu di atas tungku
Cinta suciku hanyalah satu
Untuk kamu sepanjang waktu.

65. Buah mengkudu berdaun selasih
Tumbuh tinggi di pohon jati
Janganlah ragu, percaya kasih
Cintaku ini cinta sejati.

66. Jalan-jalan depan gapura
Atas gapura ada bendera
Entah mengapa hatiku membara
Mungkin terbakar panah asmara.

67. Anak menantu menghias bonsai
Bunganya mekar, indah dan permai
Cinta padamu tak penah usai
Tumbuh indah membawa damai.

68. Halus-halus suara kentut
Kentut nyaring di kebun labu
Cintaku tulus tiada menuntut
Cintaku memberi segenap kalbu.

69. Kucing kesayangan namanya Mumu
Bulunya rusak dan sudah rapuh
Demi rasa cintaku kepadamu
Lautan badai pun akan kutempuh.

70. Azan menggema sebelum petang
Salat wajib yang lima waktu
Rembulan malam akhirnya datang
Ku ingin segera jumpa denganmu.

71. Wajah sayu terlihat di kaca
Kacanya lepas karena cuaca
I love you buat yang baca
Rinduku panas seperti merica.

72. Dari kejauhan terdengar rintihan
Kakak terluka kena serpihan
Hiduplah dengan berkasih-kasihan
Hilangkan semua sifat keangkuhan.

73. Turun gunung jalan berliku
Saat melompat janganlah ragu
Kalau engkau suka padaku
Datanglah tepat di malam minggu.

74. Pergi berlayar naik perahu
Saat berlabuh membeli jamu
Andaikan saja dirimu mau
Sepanjang waktu kusiap di sisimu.

75. Sungguh indah di Ujung Pandang
Gemerlap pula di kota kembang
Dari awal beradu pandang
Wajah indahmu terbayang-bayang.

Baca juga: Pantun Hari Selasa

Pantun Gombal Receh buat Pacar

76. Jemur dulu baju piyama
Buat dipakai di malam selasa
Tidur makan kita bersama
Hidup sendiri aku tak bisa.

77. Jalan jalan ke kota Paris
Singgah sejenak di kota Medan
Wahai engkau yang manis
Bolehkah aku mulai kenalan?

78. Anak kelinci mencuri kain
Kain dijemur dari kayu duri
Jika engkau mencari yang lain
Mungkin aku kan mati berdiri.

79. Ada gula ada semut
Punya pacar pingin diemut.

80. Botol tinta terkena jamu
Warnanya biru di lantai licin
Jatuh cinta pada dirimu
Buat diriku menjadi bucin.

81. Kemeja baru dari seberang
Warnanya elok sangat menawan
Cemburu jangan sembarang
Cemburu hanya demi kebahagiaan.

82. Di sana gunung di sini gunung
Di tengah – tengahnya pohon jati
Betapa hatiku sedang terbingung
Menunggu jawaban si jantung hati.

83. Negeri indah namanya Nusantara
Terbentang luas di samudera
Mari kita duduk di bahtera
Bahtera indah berkayuh asmara.

84. Kalau merendam biji selasih
Mari minum dalam cawan
Sudah jodoh bertemu kasih
Laksana paku lekat di papan.

85. Ikan hiu, ikan gurami
Rumput laut sudah layu
Do you love me?
Like I love You.

86. Nonton sendiri film Dilan
Dipanggil ibu meminta koran
Baru sehari kita kenalan
Tapi hatiku sudah tak sabaran.

87. Malam minggu datang bertamu
Lampunya mati, terlihat redup
Cinta sejatiku hanya untukmu
Takkan terganti seumur hidup.

88. Makan mentimun sama madu
Aku melamun karena rindu.

89. Ikan hiu siripnya pendek
I miss you, samber gledek.

90. Nenek renta membawa toga
Ku jatuh cinta tanpa diduga.

91. Ke Kota Kendari memungut udang
Udang sebakul hilang di kota
Di setiap mimpi, dirimu datang
Mungkinkah aku t’lah jatuh cinta.

92. Ibu kades harus mengayomi
You are the best for me.

93. Kain baitk, kain lurik
Polanya cantik seperti wajik
Setiap kali dikau melirik
Jiwaku terpantik makin enerjik.

94. Jalan-jalan ke negara Kenya
Jalannya sama Tuan dan Nyonya
Jadikanlah aku pacarmu satu-satunya
Bukan jadi salah satunya.

95. Mata ngantuk tandanya malam
Minum susu dicampur madu
Dari lubuk hatiku yang dalam
Aku terjatuh cinta pada dirimu.

96. Kayu meranti kayu telugu
Tumbuh anggrek jadi benalu
Kamu menanti aku menunggu
Mengatakan cinta rasanya malu.

97. Ada gendang beraneka jenis
Kembang melati diikat kuat
Makin dipandang semakin manis
Tai kucing pun terasa coklat.

98. Hari minggu membeli papan
Papan ditambal dengan dipaku
Ku menunggu penuh harapan
Sudikah engkau menerimaku.

99. Sungguh bahaya ular berbisa
Jika tergigit membuat koma
Sungguh bahagia aku rasa
Saat kita selalu bersama.

100. Bawa tinda di dalam peti
Bapak Bupati membeli lemari
Ada cinta di dalam hati
Cinta sejati berseri-seri.

Baca juga: Pantun Suka Cita

Pantun Gombal yang Bikin Hati Senang

101. Ibu pulang bawa paltinum
Dagang jamu bawa aluminum
Aku rela tak diberi minum
Asalkan dirimu selalu senyum.

102. Anak kecil main layang-layang
Putus benang di ujung belati
Setiap hari mabuk kepayang
Kalau tak jumpa si jantung hati.

103. Belanja baju murah harganya
Berwarna merah bagai Korawa
Rindu tertuju pada dirinya
Cinta menggila merasuk jiwa.

104. Istrinya Rama bernama Sinta
Cantik jelita baik hatinya
Bila kau pernah tersakiti cinta
Bolehkah aku yang mengobatinya.

105. Marcopolo naik apollo
Sambil membawa salak pondoh
Duhai dikau yang masih jomblo
Akankah kita bisa berjodoh.

106. Ikan hiu di atas tandu
I love you, salam rindu.

107. Ikan hiu di dermaga
I miss you jiwa dan raga.

108. Kuda sembrani, larinya kencang
Kalau berani, nyatain dong sekarang.

109. Mata pisau terlihat tajam
Kakek menunggu ingin meminjam
Mengapa mataku sulit terpejam
Mungkin asmaramu yang menghujam.

110. Ikan hiu masuk ke kolam
I miss you, selamat malam.

111. Minum jamu di pinggir kali
Dekat kamu nyaman sekali.

112. Ikan hiu bermain catur
I miss you tak akan luntur.

113. Bulan madu melihat panda
Pandanya besar suka menjarah
Salam rindu buat Adinda
Moga rembulan bersinar cerah.

114. Ikan hiu milik Saiful
I miss you full…

115. Telur dadar ditambah selada
Unta melompat dikejar singa
Berdebar-debar di dalam dada
Cinta yang indah telah berbunga.

116. Sebelum sepuluh, itu sembilan
Hitung banyak berbulan-bulan
Duhai dikau yang baru kenalan
Bolehkah kuajak tuk jalan-jalan?

117. Daun perdu dimakan onta
Onta melompat ke tempat ibadah
Bila kamu jatuh cinta
Setiap tempat terasa indah.

118. Di ujung hari terasa gempa
Gempa terjadi bikin meronta
Seribu kali kita berjumpa
Seribu kali ku jatuh cinta.

119. Ke tengah sawah bawa semangka
Ambil bijinya dibuat jamu
Tak pernah aku menyangka
Aku jadi takut kehilanganmu.

120. Masak bakmi ditambah micin
Lalu disantap di atas kain
Kalau hati sudah bucin
Pasti tiada cinta yang lain.

121. Delima madu tumbuh sebatang
Terkulai pucuk dilanda rawan
Lama merindu kamu seorang
Bagai pungguk rindukan bulan.

122. Pergi ke desa membeli tinta
Tinta dibawa dari kota Roma
Berbagi rasa, berbagi cinta
Berharap engkau mau menerima.

123. Ambil tali panjang sedepa
Makan manggis dengan bijinya
Sampai mati tidakkan lupa
Orangnya baik, manis budinya.

124. Sampan dilepas, jaring ditebar
Ikan dipancing jika ketemu
Tiba-tiba hatiku berdebar
Setiap kali terbayang wajahmu.

125. Bapak presiden datang blusukan
Jalan ke desa banyak belokan
Apa saja akan ku lakukan
Agar cintamu bisa kudapatkan.

Baca juga: Pantun Mencari Jodoh

Pantun Gombal Receh bikin Ketawa

126. Ikan tongkol untuk juragan
Kamu miss call, aku deg-degan.

127. Ikan hiu jalannya mundur
I miss you buat yg lagi tidur.

128. Pergi ke kota membeli cincin
Di tengah jalan dendangkan musik
Kalau cinta sudah bucin
Kentut pacar pun terdengar asyik.

129. Batu bata terlihat silau
Sinarnya semu membuat galau
Bila permata sungguh berkilau
Maka dirimu sangat gemilau.

130. Limau purut jatuh ke pangkal
Sayang selasih condong ke barat
Hujan ribut dapat kutangkal
Hati rindu apa nak buat.

131. Ikan digoreng minyak nabati
Baunya harum ditambah roti
Aku persembahkan cinta sejati
Untuk dirimu pujaan hati.

132. Tanam duku tiada hasil
Karena buahnya kecil-kecil
Memilikimu rasanya mustahil
Karena aku orangnya dekil.

133. Pergi ke desa mengukur suhu
Sambil berdiri lihat melati
Aku ingin engkau yang tahu
Cintaku suci sampailah mati.

134. Air di kolam tidak higienis
Punya aura yang sangat mistis
Meski hitam, senyumnya manis
Paling pintar berkata romantis.

135. Bahan diramu di atas angin
Deket dirimu bikin panas dingin.

136. Main gitar tak ada senar
Matamu indah berbinar-binar.

137. Nonton kartun judulnya Goku
Sambil rebahan meminum jamu
Sungguh hampa hari-hariku
Tanpa sapa dan kabar darimu.

138. Pewarna kuku punya Mbak Rara
Orangnya ramah dari Surabaya
Kuatnya rinduku tiada terkira
Cobalah saja bila tak percaya.

139. Layang-layang bertali benang
Putus benang berganti tali
Siang malam duduk mengenang
Orang dikenang jauh sekali.

140. Pergi ke hutan membawa buku
Buku resep membuat jamu
Kamu memang cinta suciku
Aku amat sayang kepadamu.

141. Bawa kereta dari Bengkulu
Kereta dibajak sama penghulu
Yang jatuh cinta tersipu malu
Yang cintanya ditolak terasa ngilu.

142. Masih bujang tiada bertemu
Sampai di masa kamu kepepet
Wahai sayang berikan namamu
Untuk diberi ke dukun pelet.

143. Si Buaya darat berkata merdu
Si buaya air hanya mengganggu
Sungguh berat rasanya rindu
Waktu sehari terasa seminggu.

144. Banyak kebo talinya kendur
Jatuh di atas kayu berpaku
Met bobo selamat tidur
Makasih jika mimpiin aku.

145. Coba hitung bila selisih
Jika salah, mari berlatih
Siramilah aku dengan kasih
Agar jiwa tak lagi letih.

146. Tak selalu jalannya rata
Kadang berliku di persimpangan
Memang tak pandai merangkai kata
Namun ku punya banyak kesetiaan.

147. Ambil pita di Kampung Duri
Selaguri tumbuh di darat
Besar cinta di dalam diri
Dari dunia sampai akhirat.

148. Jalan kota banyak tiangnya
Bawa kuda mesti bertiga
Kuberikan cinta seutuhnya
Seluruh jiwa dan raga.

149. Kabel listrik taruh di sana
Kamu menarik penuh pesona.

150. Tepi kolam menanam kencur
Daun tomat dicampur jamu
Tiap malam ku susah tidur
Selalu ingat indah senyummu.