I Mario, Seniman Tari Bali yang Melegenda


i mario penari

Siapa itu sosok Ketut Marya? Apa prestasi dan karya seninya yang menjadi warisan kebudayaan di pulau Bali? Ketut Marya atau lebih dikenal dengan I Mario adalah seorang seniman (penari) dari Bali. Ia lahir pada tahun 1897 di Kabupaten Bajarangkan, Klungkung. I Mario berasal dari keluarga petani miskin. Ayahnya meninggal saat ia berusia enam tahun. Pada saat itu, Mario bersama keluarganya harus mengungsi ke Tabanan karena desanya dilanda musim kemarau yang panjang.

Di Di sana, ia dan keluarganya bekerja pada seorang saudagar dari Cina, Tan Khang Sam. Ketut Marya atau I Mario sering diundang ke istana (keraton) oleh majikannya untuk membantu urusan perdagangan. Karena dia adalah seorang anak yang sopan, Raja pun memintanya untuk menjadi abdi raja di istana.

Dalam kehidupan kerajaan, I Mario sering menonton pertunjukan musik dan tari. Raja melihat, I Mario sebagai anak yang berbakat dalam seni musik dan tari. Raja kemudian mencarikan dirinya seorang guru tari. Pada usia sembilan tahun, Ketut Marya telah mampu menguasai beragam tarian Bali. Sekeha Gong Pangkung (kelompok musik tradisional) yang sering melakukan pertunjukan di istana memiliki peran penting dalam mengasah bakat seni Ketut Marya. Sekitar tahun 1920-an, I Mario menciptakan tari Kebyar Duduk.

Kemudian, ia juga menciptakan tarian Kebyar Terompong. Dan tari yang paling fenomenal yang ia ciptakan adalah tari Oleg Tamulilingan. Tari yang ia pentaskan di Eropa dan Amerika tersebut ternyata mampu memikat para penonton sehingga membuat pulau Bali menjadi semakin dikenal oleh banyak orang.

Tari Oleg Tamulilingan tersebut diciptakan atas permintaan seorang warga kelahiran Inggris, bernama John Coast. Ia meminta untuk Ketut Marya menciptakan tari Bali yang indah seperti gerakan Ballet (Sleeping Beauty). Akhirnya I Mario berhasil menciptakan tari “Oleg Tamulilingan” atau dalam bahasa Inggris disebut “The Bumble Bee Dance”.

Tarian ini menceritakan sepasang kumbang beradu kasih. Melalui kelompok seni John Coast, I Mario memperkenalkan seni dan budaya Bali kepada dunia. Ketut Marya meninggal pada tahun 1978. Banyak penghargaan yang ia terima selama hidupnya sebagai seorang seniman. Namanya juga diabadikan sebagai nama sebuah galeri seni di Kabupaten Tabanan, Bali, bernama Gedung Mario.


Tinggalkan komentar