10 Kiat Usaha Kecil Hadapi Persaingan dengan Pebisnis Besar


kompetisi usaha kecil

Apakah usaha kecil dan menengah dapat bersaing dengan usaha yang lebih besar? Lalu, apa saja yang harus diupayakan untuk memenangkan kompetisi bisnis bagi pelaku usaha kecil? Jawabannya adalah bisa, selama Anda mampu menjalankan ide usaha yang kreatif, yang mungkin belum pernah atau masih jarang digeluti oleh usaha lainnya, serta diiringi dengan strategi pemasaran yang efektif.

Tanpa menjalankan strategi pemasaran yang bagus, bisnis akan sulit untuk berkembang dengan baik. Sebaik apapun kualitas produk Anda, jika tidak dibarengi dengan kemampuan untuk memasarkannya secara efektif maka bisnis yang Anda operasikan hanya akan jalan di tempat.

Satu hal yang pasti adalah, sebelum Anda berkeinginan untuk memulai suatu bisnis, ada baiknya jika Anda mempertimbangkannya secara seksama dan berhati-hati dalam melangkah. Jangan dilakukan dengan terburu-buru yang hanya akan beresiko pada kegagalan Anda dalam berbisnis. Lakukanlah bisnis dengan strategi bisnis dan langkah yang benar sehingga bisnis yang Anda jalankan dapat bertahan lebih panjang bahkan bisa membuat Anda meraih kesuksesan.

Melihat penghasilan yang dihasilkan oleh para penggelut usaha yang cukup besar dan bisa melebihi gaji seorang pegawai kantoran, banyak yang tertarik untuk membuka usaha dan menjadi seorang wirausahawan. Namun, untuk memulai sebuah bisnis bukanlah hal yang mudah mengingat kita harus berkompetisi dengan pelaku usaha lainnya yang mungkin bisnisnya sudah besar. Satu hal yang harus Anda percaya, tidak ada hal yang tidak mungkin selama Anda yakin dan berusaha.

Mungkin ada banyak orang yang sudah merasa pesimis akan usaha kecil yang sedang dijalankannya, mengingat banyak usaha kelas kakap yang memberikan lebih banyak volume ruang serta lebih banyak pilihan bagi pelanggannya. Bagi perusahaan kecil dan sederhana, perjuangan untuk mempertahankan usahanya bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan.

Untuk itu kami hadirkan beberapa tips agar usaha kecil atau menengah yang Anda rintis tetap dapat bersaing dengan usaha skala besar. Berikut ada 10 tips yang harus Anda ketahui:

1. Ciptakan suasana yang berbeda

Suasana berbeda yang kami maksud adalah, dengan menciptakan produk yang unik dan belum ada atau jarang dipasarkan. Hal itu akan membuat usaha Anda memiliki nilai lebih di mata konsumen. Dan tentunya itu akan mampu menjadi ciri khas tertentu dan daya tarik tersendiri dalam kompetisi pasar. Ini juga akan membuat mereka lebih memilih untuk berlangganan kepada produk Anda.

2. Survey dan observasi tempat yang berpotensi

Lakukanlah survey dan observasi tempat dan lokasi yang ingin Anda jadikan sebagai tempat usaha Anda. Agar usaha Anda mampu berkembang dengan baik, dan akan menjadi lebih baik lagi jika Anda membuka usaha di tempat-tempat yang berpotensi terjadi penjualan tinggi. Hal ini bisa dimulai dengan meneliti berbagai tempat yang memiliki target pasar. Mulailah dengan mencari tahu apakah tempat itu membutuhkan produk yang Anda jual.

Buatlah pertanyaan-pertanyaan seperti, berapa jumlah orang yang lewat di tempat itu, berapa banyak orang yang kemungkinan akan membeli produk Anda, seberapa mudah akses logistik, dan kebutuhan ketika Anda membuka usaha di tempat itu. Data observasi yang dikumpulkan tersebut akan menjadi pertimbangan apakah tempat itu adalah tempat yang tepat untuk membuka bisnis Anda.

3. Perluas networking (jaringan)

Dalam memperluas networking, Anda bisa bergabung dengan beberapa komunitas usaha. Hal ini baiknya dilakukan sebelum Anda memulai usaha. Jadi, ketika Anda mulai memiliki usaha Anda sudah memiliki networking yang luas untuk memperkenalkan usaha Anda. Selain memperluas jaringan bisnis secara offline, Anda juga bisa memperkenalkan produk Anda pada orang-orang yang Anda kenal secara online yang tentunya lebih mudah dan efektif menjangkau banyak target market usaha Anda.

4. Pemasaran yang efektif

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, betapa pentingnya pemasaran bagi setiap usaha yang dijalankan. Setelah sebelumnya Anda melakukan berbagai analisis terhadap usaha Anda, Anda bisa menggunakan analisis tersebut sebagai celah bagi Anda untuk menentukan target market yang tepat. Untuk melakukan pemasaran di zaman yang modern ini jangan hanya mengandalkan pemasaran yang bersifat offline, namun Anda juga harus memanfaatkan pemasaran secara online.

Manfaat pemasaran secara online di era digital ini dianggap lebih efektif untuk merangkul lebih banyak pelanggan. Misalnya Anda bisa membuat sebuah website tentang bisnis Anda sehingga bisa dengan cepat dikenal banyak orang. Anda juga bisa memanfaatkan beberapa sosial media yang cocok untuk usaha kecil menengah yang Anda miliki.

5. Tonjolkan pelayanan prima

Fokuskan diri untuk lebih menonjolkan keunggulan Anda dalam melayani para konsumen. Dengan pelayanan prima yang Anda lakukan akan membuat konsumen akan semakin meningkat. Siapa sih di dunia ini yang tidak senang jika dilayani dengan baik?

6. Amati pasar dan kenali pesaing Anda

Dalam menghadapi persaingan, terlebih dulu lihatlah potensi pasar yang ada. Serta cari tahu siapa pesaing yang kompeten saat ini, sehingga Anda tidak akan salah langkah dalam menentukan strategi. Dengan mengetahui siapa pesaing Anda, secara tidak langsung menentukan bagaimana cara menghadapinya.

7. Pelajari kelebihan dan kelemahan para kompetitor

Dengan cara ini Anda akan bisa mengetahui kelebihan apa yang dimiliki pesaing Anda, dan manfaatkan kelemahan pesaing sebagai peluang untuk memenangkan kompetisi pasar. Sebab dengan menawarkan apa yang tidak dimiliki pesaing, maka peluang Anda untuk memenangkan pasar akan semakin terbuka.

8. Tawarkan harga yang bersaing

Memberikan harga yang bersaing, bukan berarti Anda harus menurunkan harga dan memperbesar kerugian usaha Anda. Strategi ini bisa Anda lakukan dengan memberikan bonus untuk pembelian tertentu. Misalnya, bila pesaing Anda menjual produk dengan level harga tertentu, maka untuk menghadapinya Anda bisa menawarkan bonus beli 10 gratis 1. Jadi harga barang Anda masih tetap bisa bersaing, tanpa harus menurunkan harga secara drastis.

9. Buatlah event untuk promosi

Cara ini masih sering digunakan para pelaku usaha, karena minat konsumen untuk memburu barang-barang diskon masih sangat tinggi. Jadi, cara ini juga cukup efektif untuk Anda gunakan agar tetap bisa bersaing di pasaran.

10. Buat konsumen nyaman dan senang

Tingkatkan keramah-tamahan dalam menyapa konsumen. Seberapa besar pun atau seberapa lengkap pun produk atau barang yang dimiliki, jika tidak dibarengi dengan keramah-tamahan, maka itu bagaikan sayur tanpa garam! Ketika sang pelaku usaha mampu menunjukkan keramah-tamahannya kepada setiap konsumen dan membuat mereka senang, maka sudah pasti itu akan menjadi keunggulan tersendiri bagi usaha Anda.

Simpulan

Sebagai pebisnis kecil yang memulai dari nol, janganlah terlalu fokus pada perencanaan bagaimana mengalahkan para pesaing. Namun fokuslah pada bagaimana Anda mengatur dan membuat usaha Anda dapat bertahan serta berkembang secara perlahan namun pasti. Demikianlah beberapa tips dalam menghadapi persaingan dengan pebisnis besar. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Anda, serta mampu mengantarkan Anda pada kesuksesan.


Tinggalkan komentar