Kumpulan Pantun Janda Pirang Perebut Laki Orang


pantun janda pirang

Ada seorang istri merasa kesal dan marah karena suaminya tergoda oleh rayuan manis dari seorang janda yang berambut pirang. Nah, jika Anda memiliki nasib yang serupa, maka bisa mengekspresikan kekesalannya melalui pantun berikut ini.

Pantun Janda Pirang

Dari Juanda ke Semarang
Sambil angkut sebuah barang
Ada janda berambut pirang
Suka merebut laki orang.

Baju batik coraknya terang
Baru dibeli dari Cikarang
Cantik-cantik si janda pirang
Tapi hatinya ternyata garang.

Pohon jati di bawah jurang
Jurang dalam banyak belerang
Hati-hati si janda pirang
Rasa cintanya tak bisa dilarang.

Naik sepeda ke jalan seberang
Kakak datang terlihat girang
Cinta menggoda si janda pirang
Memang membuat marah dan berang.

Main tenis di kota Serang
Datang lawan membawa parang
Manis-manis si janda pirang
Bulu keteknya jarang-jarang.(^_^)

Nah, demikianlah sederet pantun tentang janda pirang. Untuk melengkapi literasi pantun Anda, mungkin Anda perlu juga membaca kumpulan pantun asyik lainnya berikut ini.

Kumpulan Pantun Aneka Tema

Kakak tertidur dengan nyenyak
Bajunya lengket kena perekat
Jika ilmu semakin banyak
Tangga sukses semakin dekat.

Tongkat keramat sudah berkarat
Diberi hadiah seorang teman
Ingin selamat dunia akhirat
Jadikan Al Quran sebagai pedoman.

Pohon sebatang dibuat papan
Batangnya retak berjumlah delapan
Kemenangan datang penuh harapan
Kita bergerak menuju yang terdepan.

Dari Bengkulu menuju Hongkong
Cinta padamu tak pernah bohong.

Nyiur melambai pohon kelapa
Angin datang bawa aroma
Lama sudah tidak berjumpa
Di mana gerangan sahabat lama?

Kelap kelip bintang seribu
Cahaya cantik di tengah malam
Sungguh aku tengah merindu
Rindu di hati yang terdalam.

Di atas meja ada terasi
Rasanya mantap buat konsumsi
Jangan belanja karena gengsi
Apalagi hanya untuk sensasi.

Buah naga dibagi-bagi
Makan banyak berlari-lari
Mari jaga kesehatan gigi
Senyum indah berseri-seri.

Warga desa akan berpindah
Badan sehat kuat tenaga
Permata yang paling indah
Dialah sebuah keluarga.

Batang kelapa dibelah-belah
Akan pakai buat rehab
Kalau sudah berbuat salah
Jangan lari dari tanggung jawab.

Walaupun malam semakin redup
Tapi semangat tetap menyala
Terbiasa berbagi di kala hidup
Hidup kan nikmat kaya pahala.

Daun talas di atas sepeda
Dapat hadiah dari ibu mertua
Siapa yang malas di masa muda
Akan bersusah-susah di waktu tua.

Ada serdadu dari Temanggung
Nama istrinya si Mbak Nunung
Ada rindu setinggi gunung
Siang malam jadi termenung.

Buka lahan pohon Meranti
Masak lezat dalam kuali
Ujung perpisahan sudah menanti
Semoga bisa jumpa kembali.

Melati ungu ada di taman
Sudah dibawa sama Pak Delman
Hati cemburu kepada teman
Membuat rasa sungguh tak nyaman.

***


Tinggalkan komentar