Mari lihat lahan pertanian
Di tengahnya ada waria
Mari berdendang pantun kekinian
Agar suasana makin ceria

Pantun Modern Lainnya

Bunda merajut busana cantik
Di atas tebing tersangkut plastik
Beta terkejut, beta tergelitik
Tengok kambing memakai lipstik.

Masak terigu masak tumis
Diiris tipis sampai habis
Malam minggu hujan gerimis
Dompet tipis semakin kritis.

Ada kertas diberi peniti
Kertasnya biru ditata rapi
Selamat aktivitas wahai bestie
Semoga harimu senikmat kopi.

Roda dokar dari perunggu
Dokar berjalan di depan pintu
Ngapelin pacar di malam minggu
Lewat kuburan ketemu hantu.

Makan pisang, minum teh celup
Udara senja segar dihirup
Walau peluang sudah tertutup
Tetap semangat jalani hidup.

Pedagang jamu namanya Tutut
Membawa padi dan ilalang
Untuk kamu yang baru kentut
Kenapa tadi tak bilang-bilang.

Kulit kurap terkena kudis
Belang-belang ada sebaris
Jangan sok-sokan tampil modis
Kalau hutang tak pernah digubris.

Kepala peyang karena terbentur
Rambutnya lebat harus dicukur
Bisa gajian dengan teratur
Jangan lupa untuk bersyukur.

Saat bertamu, berjumpa bencong
Bencong mengayuh odong-odong
Kalau kamu kebanyakan cingcong
Ujung-ujungnya menjadi sombong.

Sikat gigi di dekat pohon
Lihat kolam banyak ikan
Masih pagi pacarku nelfon
Nanti malam ngajakin kencan.

Buah mengkudu di tengah hutan
Datang bapak menangkap ikan
Kalau kamu tidak keberatan
Nomor WA tolong diberikan.

Tambah sedap pake micin
Iris bawang menjadi kecil
Ku hadiahkan sebuah cincin
Meski belinya masih nyicil.

Tanam pisang dipupuk urea
Pisangnya mekar bersama jahe
Aku memang bukan artis korea
Tapi ku bisa ucapkan salanghae.

Ke Kualanamu mencari Dedek
Mobil menepi melihat cewek
Kalau kamu sering diledek
Mari hadapi dengan cuek.

Dari Bali menuju Jawa
Lalu berangkat ke tanah Arab
Tolong kasih nomor WA
Supaya kita lebih akrab.