Dalam artikel ini, disajikan kumpulan pantun terbaru kekikian dengan beragam tema, mulai dari pantun tema cinta, tentang nasihat agama, pantun persahabatan, tema kebersihan dan kesehatan, pantun buat pelajar, dan juga tema pantun lawak.
Kumpulan Pantun Terbaru Kekinian
1. Bunga mawar bunga melati
Tumbuh banyak dipetik bibi
Ilmu ditimba sepenuh hati
Dari al Quran dan Sunnah Nabi.
2. Ke kota Sorong bermain keroncong
Bermain pingpong membawa rencong
Banyak omong, dan banyak cincong
Orang sombong yang kayak bencong.
3. Bunga mekar di pucuk dahan
Tumbuh subur di tanah lembah
Selain Allah, tiada Tuhan
Kepada-Nya saja kita menyembah.
4. Burung nuri, burung merpati
Terbang tinggi jauh melayang
Jika ingin terhibur hati
Ingatlah Tuhan Maha Penyayang.
5. Daun kemumu tengah arena
Tanpa dirimu aku merana.
6. Zodiak ikan adalah Pisces
Zodiak domba disebut Aries
Kelola pikiran biar tak stress
Jika tidak, hidup pun tak beres.
7. Kerang pesisir bentuknya spiral
Dibuat lukisan bergaya mural
Tumbuhlah jadi insan bermoral
Jangan sampai terlalu liberal.
8. Kakak daftar lomba memanah
Setelah lomba ternyata kalah
Jika mendapat sebuah amanah
Lekas lakukan, jangan berkilah.
9. Adik kecil memetik biji
Biji diolah menjadi kanji
Sejak kecil rajin mengaji
Saat dewasa imannya teruji.
10. Rumah di parit terlihat permai
Pedagang kecil jualan siomai
Kalau ke masjid tidak ramai
Pastinya sulit tercipta damai.
11. Beli kaos di Jatayu
Pakai kaos buat bermain
Because of you
I lost my mind.
12. Pergi ke sawah mendapat ranting
Bunga selasih tidak berduri
Sayur dan buah makanan penting
Bagus dikonsumsi setiap hari.
13. Minum jamu hilangkan gugup
Jumpa kamu, jantungku berdegup.
14. Pagar rumah ditanam cempaka
Bunga mawar aneka rupa
Meski jarak memisahkan kita
Kenangan manis takkan terlupa.
15. Gosok gigi pada jam enam
Buat kerajinan dengan dianyam
Pagi-pagi marilah senam
Supaya hilang pikiran runyam.
16. Adik menangkap seekor lebah
Tapi sayang, minumnya tumpah
Sungai meluap sebabkan air bah
Karena aliran tertutup sampah.
17. Burung hinggap di atas dahan
Turun sebentar mematuk ketan
Jauhi niat bermegah-megahan
Karena itu sifatnya setan.
18. Duduk sendiri bawa mainan
Film kolosal diputar sepekan
Oper ke kiri, oper ke kanan
Main futsal memang menyenangkan.
19. Sungguh indah pesona Mekah
Senang hati berkunjung ke sana
Malam hari ketiban berkah
Sujud pada-Nya panjatkan doa.
20. Pagi-pagi makan ketupat
Campur sayur seperempat
Meski secuil ilmu didapat
Tetap bersyukur biar berlipat.
21. Kolam ikan di tengah kota
Bunga melati tumbuh merata
Mari wujudkan sekolah adiwiyata
Lingkungan bersih nyaman tertata.
22. Beli kain buat dilukis
Kain diikat tali elastis
Mari bermain bulu tangkis
Badan sehat terlihat atletis.
23. Banyak orang meminum jamu
Jamu diminum bersama jambu
Aku takut kehilangan kamu
Karena ku amat mencintaimu.
24. Dari barat terdengar guntur
Rumput panjang harus dicukur
Berolahraga dengan teratur
Badan sehat, wajib bersyukur.
25. Naik sepeda jalannya mundur
Mari berdoa sebelum tidur.
26. Ke Jogjakarta naik pesawat
Buat obati lemah sahwat
Jiwa dan raga harus dirawat
Jika tidak akibatnya gawat.
27. Rambut berkutu jangan dilihat
Lebih tepat kalau diangkat
Jika selalu membaca giat
Nilai menanjak, prestasi meningkat.
28. Patung batu indah terpahat
Terasa seru untuk dilihat
Mari wujudkan tubuh yang sehat
Sediakan waktu buat istirahat.
29. Dengerin musik, hujan rintik-rintik
Muka lo burik sok cantik!
30. Bunga mewangi sisi bandara
Ada macan kulitnya tebal
Mari kurangi polusi udara
Kita terancam pemanasan global.
31. Tak jemu-jemu burung berkicau
Tanpa dirimu hatiku kacau.
32. Harga pasar di atas neraca
Dapat untung berjuta-juta
Ayo kawan kita membaca
Agar hidup dapat pelita.
33. Jadi pemimpin harus berkarisma
Dan tak boleh hidup berzina
Setiap hari aku terkesima
Pandang wajahmu yang mempesona.
34. Pasang pagar diberi kawat
Pagar berduri yang sangat kuat
Bumi kita harus dirawat
Agar memberi banyak manfaat.
35. Masak air sudah mendidih
Anak kera sedang tertindih
Hati perih ikutan sedih
Kawan terluka terasa pedih.
36. Ke Palangkaraya membeli mangga
Mangga matang bersama pepaya
Jika lingkungan kotor tak terjaga
Hidup terancam banyak bahaya.
37. Pagar jembatan jadi pembatas
Jembatan kayu di bagian atas
Jaga kesehatan sebagai prioritas
Agar selalu dapat beraktivitas.
38. Malam-malam berolahraga
Pergi berlari ke hotel Juanda
Jika berharap mendapat surga
Amalan baik jangan ditunda.
39. Jangan makan di dalam kelas
Kalau minum pakailah gelas
Cuci tangan tak boleh malas
Pakai sabun harus dibilas.
40. Ikan mujair di atas bukit
Pohon kipas tumbuh sendiri
Minum air jangan sedikit
Delapan gelas dalam sehari.
41. Angin semilir hilangkan jenuh
Dengarlah merdu si burung gelatuk
Awali membaca dengan semangat penuh
Walaupun mendung membuat ngantuk.
42. Bawa kerbau anak petani
Tidak lupa membeli delima
Saat engkau ada di sini
Aku tersenyum semakin lama.
43. Model muncul jadi peraga
Dia lama tinggal di kota
Sehat itu lebih berharga
Daripada setumpuk harta.
44. Cuaca dingin mencari kutu
Dapat sepuluh bakar di tungku
Kalau ingin juara satu
Rajinlah selalu membaca buku.
45. Setelah tikungan jalannya lurus
Sepeda melaju terus-menerus
Kerusakan lingkungan harus diurus
Karena itu masalah yang serius.
46. Serangga ngengat di rawa-rawa
Gedung terbakar ditabrak sedan
Bila teringat ku jadi tertawa
Baru bertengkar dengan wong edan.
47. Pergi ke sungai menangkap ikan
Ikan dibawa jadi hiasan
Mari bantu yang membutuhkan
Semoga Allah beri balasan.
48. Ke Semarang bawa merica
Singgah sebentar di Surabaya
Siapa orang gemar membaca
Jalan hidupnya penuh cahaya.
49. Baju kemeja dimakan ngengat
Ngengat datang dari arah barat
Kalau membaca tanpa semangat
Pasti beban terasa berat.
50. Tanah rata ditumbuhi kurma
Tanah rawa tidak beraroma
Kaya harta miskin agama
Pasti jiwa takkan seirama.
51. Di ujung hari terasa gempa
Gempa terjadi bikin meronta
Seribu kali kita berjumpa
Seribu kali ku jatuh cinta.
52. Sangat harum bunga di taman
Banyak warna aneka rupa
Bagaimana kabarmu teman
Lama sudah tiada berjumpa.
53. Ibu kades harus mengayomi
You are the best for me.
54. Dataran rendah ada gumpalan
Kamu indah ibarat rembulan.
55. Burung terbang di angkasa
Laksanana pesawat lepas landas
Janganlah engkau berbuat dosa
Karena kelak akan kandas.
56. Datang tamu mukanya glowing
Lihat dirimu, hatiku semriwing.
57. Burung tekukur terbang ke barat
Dari kanan main selancar
Makan sayur banyak serat
Pencernaan menjadi lancar.
58. Kaki kiri terkena paku
Tangan kanan memegang jamu
Tiada lain di dalam hatiku
Yang bisa menggantikan dirimu.
59. Timbang dacin harus ditera
Biar tidak mengira-ngira
Mari kurangi polusi udara
Karena membuat panas membara.
60. Cerita seru judulnya si kancil
Berteman rusa dan merpati
Buat kamu, sahabat kecil
Salam kangen, damai di hati.
61. Hiasan indah tanduk rusa
Dibawa oleh insan kembara
Cinta harta akan binasa
Cinta dunia membuat sengsara.
62. Dari Pariaman menuju Bekasi
Mari makan makanan bergizi.
63. Ikan patin banyak duri
Goreng bersama ikan teri
Membaca rajin setiap hari
Sukses datang di ujung jari.
64. Daging ayam dibuat gulai
Buat makan di sore nanti
Hanya dirimu paling bernilai
Takkan pernah bisa terganti.
65. Buah kemiri jangan dibelah
Kalau dibelah, marahlah Soimah
Rajin-rajinlah belajar di sekolah
Banyak membaca saat di rumah.
66. Ke Pasar Minggu tiada sempat
Karena langkah terasa berat
Hina sungguh sifat mengumpat
Dilaknat Allah dunia akhirat.
67. Nonton drama di kota Rusia
Waktu muda jangan tersia-sia.
68. Dulu delman, sekarang gokar
Dulu teman, sekarang pacar.
69. Kakek tua dipanggil Abah
Sikap serakah membawa musibah.
70. Buah kenari dirusak ngengat
Kayu patah terkena granat
Lari-lari keluar keringat
Badan sehat, hilangkan penat.
71. Adik Ayu petik selasih
I love you kasih…!
72. Hitam putih berjajar-jajar
Istana megah di Balikpapan
Salam literasi para pelajar
Jangan lupa untuk sarapan.
73. Tambah segelas air hangat
Biar manis tambahlah coklat
Assalamu alaikum wahai sahabat
Membaca ceria tetap semangat.
74. Minum jamu rasanya pahit
Tambahkan gula dan bunga melati
Walau ilmu setinggi langit
Tak diamalkan, tiada berarti.
75. Padi ilalang di bawah gerbong
Jadi orang janganlah sombong.
76. Anak lintah datang bersua
Lalu melilit di pohon jati
Peluk cium kita berdua
Tandanya cinta dalam hati.
77. Harus jujur, jangan mendustai
Agar sukses dan punya arti
Kenapa engkau aku cintai
Karena baik dan rendah hati.
78. Bawa kertas dua rim
You are my dream.
79. Pohon beringin, umbi temu
Aku ingin bersama kamu.
80. Bangun kemah di depan pancoran
Musik mengalun sambil kudapan
Banyak hikmah dalam Alquran
Jadi penuntun buat kehidupan.
81. Jatuh batu menjadi terbelah
Batu dibawa ke tugu Monas
Tanam pohon di lingkungan sekolah
Agar udara tak lagi panas.
82. Kepala sakit kuping berdengung
Lihat uang tiada di saku
Kalau kamu sedang bingung
Lebih baik membaca buku.
83. Daun tetap di atas dulang
Malam-malam menangkap ikan
Dalam kitab terdapat larangan
Perbuatan haram usah dilakukan.
84. Cari hiburan kosong melompong
Makan jajan dan kacang polong
Jadi jutawan janganlah sombong
Bisa-bisa kantongnya bolong.
85. Empat celana dibawa kera
Kera berebut buah semangka
Sahabat merana duka lara
Aku pun turut merasa luka.
86. Membuka tinta tak boleh lama
Kujatuh cinta pandangan pertama.
87. Pake gincu, pergi ke pasar
Kamu lucu, kalau lagi lapar.
88. Gunung Semeru ada di Jawa
Ada juga gunung Arjuna
Hatiku rindu sepenuh jiwa
Buat sahabat yang jauh di sana.
89. Hujan hujan kakinya dengkur
Belajar silat tangannya lentur
Mari makan secara teratur
Jangan lupa panjatkan syukur.
90. Pulang ke rumah dapat nasihat
Harus menurut dengan hormat
Jika lingkungan bersih dan sehat
Udara dihirup terasa nikmat.
91. Menghalau domba masuk ke kandang
Dombanya banyak, seekor yang hilang
Walau di mata dunia tidak dipandang
Moga di mata Tuhan kita orang terbilang.
92. Ada lagu judulnya Bang Toyib
Nggak pulang-pulang bersama Rasyid
Dengarkan suara adzan maghrib
Segeralah pergi ke dalam masjid.
93. Keripik belut di atas loyang
Kamu kentut, kok nggak bilang-bilang.
94. Tukang jamu bawa celana
Lihat dirimu aku terlena.
95. Pohon nangka bercelah-celah
Tumbuh subur di depan kolam
Maafkan mereka yang bersalah
Itulah tanda iman yang dalam.
96. Sangat lapar menjelang siang
Surya bersinar tiada bayang
Agama tegak karena tiang
Tiangnya adalah sembahyang.
97. Anak bermain ke atas bukit
Sambil membawa jungkat-jungkit
Jika makan terlalu sedikit
Tubuhmu mudah jatuh sakit.
98. Datang kemari mencari ragi
Daun talas bentuk persegi
Indah mentari hiasi pagi
Janganlah malas menggosok gigi.
99. Rambut biru dibungkus kasa
Seniman datang bawa sketsa
Bersujud selalu pada Sang Kuasa
Mohon ampunan segala dosa.
100. Ikan hiu pake Pepsodent
I love you till the end.
101. Ketemu ular namanya Sanca
Naik ke perahu main selancar
Kalau kamu semangat membaca
Ilmu yang masuk pastinya lancar.
102. Ada kertas dari pejabat
Selalu setia pada sahabat.
103. Naik sampan ke kota Sanghai
Sampan terdampar di tepi pantai
Buang sampah jangan di sungai
Pasti bencana datang berantai.
104. Bangku meja di atas kereta
Cintaku indah bagai permata.
105. Ada ikan memakan semut
Semut menyerang tikus cecurut
Sampah berserakan harus dipungut
Jangan cuma diam dan cemberut.
106. Lempar batu di hari Jumat
Kakak pergi ke toko obat
Udara sejuk terasa nikmat
Jika pohon berdaun lebat.
107. Jual diri namanya pecun
Tidak laku di daerah gurun
Menangkap ikan dengan racun
Keindahan sungai akan menurun.
108. Ambil baju di atas kursi
Pakai dasi warnanya serasi
Agar tubuh sehat berisi
Mari konsumsi makanan bergizi.
109. Bapak masinis bermain tenis
Senyummu manis sungguh harmonis.
110. Ke Kualanamu bawa penari
Ingat dirimu sepanjang hari.
Nah, selanjutnya silakan baca juga deretan pantun lainnya di bawah ini:
