Banyak orang mengatakan bahwa, bila tak punya keberanian meminjam modal untuk usaha, pasti sulit untuk memiliki perusahan sendiri, terlebih kita berada dalam kondisi yang memang kurang beruntung di dalam masalah keuangan. Tetapi selama meminjam benar-benar untuk usaha, ini akan jadi awal yang baik bagi anda, dengan catatan anda harus berusaha sebaik mungkin dalam menjalankannya.
Namun pastinya hutang usaha yang menumpuk akan membuat beban pikiran bertambah sehingga dapat saja mengganggu produktivitas usaha anda. Oleh sebab itu, melunasi utang usaha wajib dicermati sebaik-baiknya. Berikut beberapa tahapan agar anda dapat melunasi hutang usaha.
Hitunglah jumlah utang usaha yang anda miliki
Langkah awal yang mesti dilakukan adalah menginventaris segala hutang bisnis anda. Semua tagihan dijadikan satu, lalu jumlahkan hingga anda akan mengetahui seberapa banyak hutang yang anda miliki. Catat kapan jatuh tempo yang telah anda sepakati kemudian hitung seberapa besar cicilannya perbulan sehingga anda tahu berapa jumlah uang yang harus anda sediakan untuk melunasi hutang tersebut.
Membuat rencana pelunasan utang
Mungkin tanpa anda sadari, berbagai jenis hutang telah menumpuk dalam hitung-hitungan anda. Agar tidak menjadi virus pegganggu terhadap kinerja psikologis anda, maka rencanakan kapan batas waktu yang terbaik untuk melunasi hutang tersebut.
Strategi bisnis yang perlu anda ingat yaitu anda harus memotivasi diri anda supaya tujuan tersebut tercapai, dan anda harus mulai melunasi hutang dari yang paling kecil. Dengan membuat rencana pelunasan hutang, akan membuat anda lebih mudah untuk segera melunasinya.
Perhatikan jumlah pendapatan maupun pengeluaran usaha
Anda harus memperhatikan dan menyadari berapa besar penghasilan maupun pengeluaran anda, supaya anda tahu berapa banyak uang tambahan yang dibutuhkan untuk memenuhi pembayaran setiap bulannya. Jadi anda bisa menghemat maupun meningkatkan omzet penjualan setiap bulan agar mendapat dana yang dibutuhkan.
Mulai melakukan pembayaran secara berkala
Ujung dari perjuangan anda adalah berkomitmen untuk melakukan pembayaran. Jangan sampai disaat dana tersedia, anda tergoda untuk menggunakan ke hal-hal lainnya. Mulailah perteguh diri untuk melakukan pembayaran utang anda secara berkala (menyicil).
Para pengusaha kecil biasanya senang melakukan pembayaran hutang usaha secara harian atau mingguan. Jika pembayaran dilakukan secara mingguan atau harian mungkin akan terasa lebih ringan karena akan makin sedikit jumlahnya walaupun lebih sering, tapi pasti tidak terasa.